CHAPTER 17

1.1K 34 1
                                    

*HAPPY READING*

"Apa lo bilang? Rasya selingkuh?" Prilly lgsung berfikir apakah dirinya dan rasya pernah pcran?
"Emg nya gue pacaran sm rasya?" Tanyaa prilly.
Ali yg baru ingat jika prilly amnesia mncoba mengingatkannya.
"Kan km emg pcrn sm rasya! Udh jls" dia tdi sm cwek lain mesra" an!" tegas ali.
"Knp km g pernah bilang sya? Km jahat!" prilly lgsung meninggalkan tmpat itu.

"Prilll! Aku bisa jelasin!" teriak rasya.
"Gue ingetin sm lo! Lo jgn pernah deket" sm adek gua lagi!"

Prilly mmbaringkan tubuh nya dikasur smbil menangis. Ia tak prcaya trnyata rasya adalah pcr nya, ttapi knp rasya tak prnah menceritakannya.

Tok, tok, tok

"Prilll, ayo makan malam". Suara ali trdengar dr luar kamar.
"Aku g laper"
"Dari pada km sakit"
"Aku g laper! Udh deh g usah ganggu!"
Ali pun brlalu dari kamar prilly.

"Apa gue udh jahat bgt sm ali? Mm mksd gue kk ali, kyk nya gue bsk hrs minta maaf ke dia".

Prilly memandangi sebuah foto nya brsama kk nya itu, dan dia teringat sebuah kejadian lama.

"Awww" suara prilly kesakitan memengangi kepalanya.
"Gue inget beberapa kejadian itu"

"Prillyyyy.... Omg gue kangennn bgt sm looo" teriak mila dan lgsung memeluk prilly.
"Gue jg kangen sm lo"
"Apa?!Lo udh inget sm gue?"
"Ya lumayan lah"
"Yaudah, tp jgn dipaksa buat nginget" ya?"
"iyaaa"

Di rooftof kampus prilly melihat ada rasya di taman blkg kmpus dgn seorang wanita.

"Jd bner yg dibilang sm kk ali? Klo rasya itu selingkuh! Dasar cowok brengsek!!" prilly pun lgsung turun dari rooftof dan menghampiri rasya.

"Oh! Bagus ya? Jd km itu cm jadiin aku boneka yg bisa km mainin seenaknya? Jd bner ktanya kk ali. Klo lo itu COWOK BRENGSEK!!". Satu tamparan tepat mendarat dipipi rasya.

PLAKKK

"Ehh, lo cewek cabe! Brani" nya lo ya nmpar cwok gue!" ucap kinan selingkuhan rasya.

"APA LO BILANG? Gue cewek cabe? Lo ngaca dong! Ini kmpus bukan club! Lo dtg kesini pake rok mini baju trbuka kek gtu! Lo cewek murahan! Lo udh tau klo rasya punya pcr. Tp lo ttep mau sm dia!" Prilly tak tahan lagi menahan emosinya kpd kinan dan rasya.

"eh enak aja lo! Jelas aja rasya lbih milih gue ketimbang lo! Selama lo koma dan sekarat gue yg selalu ada buat rasya!" ujar kinan.

"Oke! Gue jg g butuh cwok kyk dia! Udh sana ambil aja barang bekas gue!" ucap prilly tegas dan lgsung meninggalkan mreka.

"PRILL! Please dengerin aku!" panggil rasya tetapi prilly tak menggubris nya.

Prilly menangis sejadi jadinya. Bagaimana bisa dia dulu menerima pria yg mmang tak baik untuknya. Mungkin ini adalah krma untuknya krna dia tak prnah mendengarkan ucapan kk nya.
Tunggu sebentar! Prilly teringat akan sesuatu, mengapa dia bisa mengingat itu? Bukankah dia amnesia?.

"Hah? Gue tiba" inget sm smua nya! Gue inget smuanya!" prilly pun trsenyum bahagia.

Bersambung

SEBUAH CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang