The Dark Side of Mr. Gyu • Kim Mingyu

16 - Weird feeling

Jam dinding menunjukkan jarumnya berhenti pada angka 10. Ruangan itu masih belum ditinggali oleh penghuni nya. Yang masih bergelung dibawah selimut.

Meski sudah tersadar sejak satu jam yang lalu, gadis...atau mungkin sudah bukan gadis lagi itu masih belum bergerak barang sedikitpun dari posisinya.

Ia seolah ingin tetap tertidur. Tinggal di alam mimpi yang lebih indah daripada menghadapi kenyataan dirinya yang sudah tak berharga. Ia merasakan sakit tak hanya pada bagian intimnya. Tapi juga sakit di seluruh tubuhnya. Dan terutama hati juga harga dirinya yang lebih tercabik. Ia merasa dilecehkan. Ia merasa kotor.

Jessica menangis.

Bahkan ketika Mina membuka pintu nya bermaksud membangunkannya untuk sarapan, ia masih tersedu di tempat tidur nya.

"E-eh non Jessica. Aduh..kenapa kok nangis..jangan nangis dong" Mina yang panik terlebih ketika melihat perempuan itu tanpa sehelai benang pun di tubuhnya.

Berkat bantuan Mina, akhirnya Jessica berhasil berjuang dengan rasa sakit di sekujur tubuhnya. Dan kini ia telah berpakaian, rapi dan bersih.

Ah. Tidak. Mungkin baginya ia masih kotor.

Lagi-lagi Jessica mengingat hal itu dan membuat matanya berkaca-kaca.

"Non..kenapa belom di makan dari tadi sarapannya? Di makan dong non." mohon Mina sambil mendekati Jessica. Jessica menggeleng.

"Kenapa? Non Jessica mau makan yang lain atau-"

"Gak" jawab Jessica murung.

"Jangan gitu non. Kalo non gak makan nanti saya yang kena marah"

Jessica menatap nanar pada ponselnya yang sudah di rundung ribuan pemberitahuan pesan baru hingga telepon tak terjawab.

Ia benar-benar sudah merasakan penyesalan itu. Kebodohan yang ia mulai hanya karena ingin bermain-main. Justru jadi boomerang yang menyerangnya.

Lelaki itu sudah melakukan hal itu padanya, lalu bagaimana jika di tubuhnya berkembang....

Ia langsung menelungkupkan wajahnya. Kembali ia mengingat pula ancaman pemuda yang juga kekasih Mingyu itu.

"Bunuh gua aja!!" teriak Jessica lalu ia kembali menangis.

Sementara Mina terus menenangkannya.

🍁🍁🍁🍁🍁

"Kenapa lagi sih?"

"Lo bohong, brengsek!"

"Bohong apa?"

"Kamu masih suka perempuan, Gyu?"

Mingyu tertunduk lalu menyeka rambutnya ke belakang. Sejujurnya ia bingung akan jawaban dari pertanyaan Wonwoo.

Wonwoo tersenyum nanar, "iya kan?"

"Won, ak-

-Wonwoo...!! Tunggu sebentar lagi" Mingyu menahan tangan pemuda itu.

Wonwoo berusaha menepis nya namun Mingyu tetap menahannya.

"Sampai dia berhenti ganggu aku"

Wonwoo menelusuri mata Mingyu mencari keseriusan dari perkataan nya. Ia tak menemukan kebohongan disitu. Tapi mengapa lelakinya menyentuh perempuan lain?

🌼🌼🌼🌼🌼

Jessica semakin terpuruk sejak beberapa hari lalu. Ia masih belum melakukan aktivitas apapun selain berdiam di kamar, makan dan mandi pun harus Mina yang membantu.