09

4.2K 146 1
                                    

Gubrak...

Lampias Gilang saat sudah mengantar Ayla,ia membanting pintu,membuat bunda nya tersentak kaget.

"Astaghfirullah,Gilang,kamu kenapa sayang?bikin bunda kaget"ucap bunda.

"Aku gk suka bun"titah Gilang duduk disamping bunda.

"Gk suka kenapa?"tanya bunda mengusap kepala Gilang.

"Gk tau Bun,aku gk suka aja,kalau misalnya dia dekat cowo lain,aku gk suka Bun liat nya, bagi aku itu pemandangan buruk Bun"jelas Gilang kesal.

Jika Gilang sudah berbicara dengan keluarga nya ia tidak pernah irit bicara,ia akan berbicara seperti orang normal.

"Kamu lagi suka sama perempuan?"tanya bunda heran.

"Gk Bun,Gilang gk suka sama perempuan manapun"balas Gilang.

"Yakin?"

"Iya Bun yakin"

"Kenapa kamu kaya gk suka gitu,kalau misalnya dia dekat cowo lain?"

"Gk tau bun,aku mau ke kamar dulu bun ,cape"balas Gilang mengalihkan pembicaraan.

Bunda nya hanya menggeleng geleng saja melihat tingkah anaknya.

-------

"Iss gila gue seneng banget,arghhhh"teriak Ayla yang sudah berada dikamar dan berlompat lompat diatas kasur.

"Arghhhh,tadi gue gk salah liat kan?Gilang narik tangan gue?coba kejadian itu keulang lagi,gk bakalan gue sia sia in"

Saat sedang berjingkrak-jingkrak di kasur tiba tiba.

"Kak ayaaa"ucap Aqilah yang tiba tiba masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu,dan langsung menghampiri Ayla,duduk di ranjang kasur Ayla.

Ayla langsung menghentikan aktivitas nya dan duduk disamping Aqilah.

"Ada apa sayang?"tanya Ayla mengusap kepala Aqilah.

"Atu nau,nnau"ucap Aqilah terbata bata.(aku mau,mmau)

"Mau apa sayang?"

"Atu boleh main dicini ndak tat Aya"ucap Aqilah. (Aku boleh main disini gk kak Ayla)

"Boleh banget dong sayang,sini sini kamu duduk dipangkuan kakak"suruh Ayla mengangkat tubuh Aqilah kepangkuan Ayla.

"Kamu mau kakak nyanyiin apa?"tanya Ayla.

"Aku ndak mau dinyanyiin kak Aya"

"Abis mau apa?"

Tok...tok...tok

Suara ketukan dari balik pintu Ayla,membuat Ayla dan Aqilah menoleh kearah pintu.

"Masuk"suruh Ayla.

"Hy adik adik kakak,ada yang jelek dan ada yang cantik"titah Ari,menunjukkan yang jelek ialah Ayla dan yang cantik ialah Aqilah.

"Apaansih Lo gk lucu banget,garing"seru Ayla.

"Garis miring dong"balas Ari menggoda goda Ayla dan menyenggol bahu Ayla,Ari yang sudah masuk ke kamar Ayla dan langsung duduk disamping Ayla.

"Iya kaya otak Lo,miring selalu"ucap Ayla.

"Apsih apa"balas Ari.

"Kak Aya,kak Ali dicini ada Aqiyah loh"adu Aqilah yang sedari tadi di kacangin.

"Eh iya kak Ari lupa kalau ada Aqilah,abis nya Aqilah kecil banget sih,pendek lagi jadi kak Ari gk keliatan kan"ledek Ari membuat Aqilah melipatkan kedua tangan nya dan tersenyum mengerucut.

GILANG [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang