Behind The Scene of Under19

Bubble Gum

"hyung, ini bagaimana caranya?"

Taekhyeon menghampiri yongha yang sedang mengunyah permen karet nya sesekali meniup kemudian memecahkan gelembungnya.

Photoshot hari ini menggunakan permen. Beberapa dapat permen stick dan beberapa mendapatkan permen karet, taekhyeon salah satunya.

"hyung~ ajari aku."

Taekhyeon membuka lagi sebungkus permen karet yang masih baru kemudian mengunyah nya.

"kau tidak bisa?" tanya yongha menatap taekhyeon malas.

Taekhyeon balas menggeleng.

"jika ini sesuatu yang dapat di latih, mungkin aku yang paling jago dalam melakukannya." ucap taekhyeon.

"menggelembungkan permen karet itu bakat, hyung." lanjut taekhyeon masih mengunyah permen karet nya.

"kata siapa? Aku dulu tidak bisa." ucap yongha.

"aku sudah mencoba nya berkali kali. Ini hanya akan menggelembung lalu pecah." jelas taekhyeon.

"kau harus meniupnya perlahan." jelas yongha.

Yongha kembali meniup permen karet nya sambil memperhatikan adik nya itu.

"aku jadi merindukan sangmin." ucap yongha di sela sela mengunyah permen karet nya.

Taekhyeon menatap yongha.

"kenapa tiba tiba sangmin hyung?" tanya taekhyeon.

"sangmin yang mengajari ku cara meniup permen karet." ucap yongha santai kemudian terkekeh.

"aku jadi ingat sangmin hyung sering mengunyah permen karet." ucap taekhyeon.

"memang. Di tas dan nakas nya bahkan ada permen karet." ucap yongha.

"ia juga meminta ku membawanya di setiap latihan." lanjut yongha.

"itu cara sangmin hyung merawat giginya." ucap taekhyeon sambil sesekali meniup permen karet nya mencoba membuat gelembung.

Yongha hanya menggangguki ucapan taekhyeon. Pikirannya mulai terisi kerinduan akan Lee Sangmin.

Permen karet mengingatkan dirinya pada Little Prince nya itu.

Ia juga dulu tidak bisa meniup permen karet sama seperti taekhyeon.

Tapi sangmin memaksanya memakan permen karet tiap hari dengan alasan untuk kesehatan gigi.

Dan tentu saja yang sangmin berikan bukan permen karet manis seperti yang yongha kunyah sekarang.

Ck, yongha merindukan sangmin.

Yongha selalu menurut saat sangmin memasukan sebutir permen karet ke mulut nya.

Sangmin memaksa yongha dengan ancaman 'tidak ada cium jika tidak menurut.'.

Bagaimana yongha bisa tidak menurut pada sangmin? Ckck

Sangmin selalu terganggu dengan suara letupan balon permen karet yang yongha buat.

Sampai akhirnya sangmin mengajari nya cara meniup permen karet agar tidak mudah meletus seperti yang ia buat sebelumnya.

Yongha mencoba terus.

Sangmin bahkan memaksanya untuk terus mengunyah permen karet hingga rahang nya sakit.

Tapi setelah nya yongha bisa.

Ia bisa membuat balon dari permen karet nya kemudian menahan dengan bibirnya.

Apa yang yongha dapat setelahnya selain pegal di rahang nya? Lee sangmin memberikan nya sebuah ciuman.

Ciuman yang memecahkan permen karet di bibir yongha.

Sangmin awalnya hanya menempel kan bibirnya. Tapi yongha dengan sigap menahan tengkuk sangmin dan mulai melumat bibir sangmin.

Sangmin? Bisa apa dia jika yoo yongha yang sudah mendominasi.
Sangmin hanya bisa menikmati ciuman manisnya itu.

Yongha berhenti sejenak dari kegiatan melumat bibir sangmin. Ia mengeluarkan permen karet dari mulutnya kemudian membuangnya.

Rasa manis dari permen karet sudah menyatu dengan rasa di mulutnya.

Ia kembali pada bibir sangmin. Mengecupinya lembut kemudian mulai menghisap bibir atas dan bawahnya bergantian.

Sangmin mencoba mengimbangi dominasi yongha di bibirnya. Terkadang ia reflek menggigit bibir yongha karna tangan yongha yang menahan tengkuk nya sesekali mengelus belakang telinganya lembut.

Yongha mulai memasukan lidahnya. Ia mengabsen deretan gigi rapi lee sangmin. Sesekali ia juga melilitkan lidahnya dengan lidah sangmin.

Yongha membuka matanya, ia menatap wajah kesayangannya itu yang memerah. Dilihatnya mata sangmin yang memejam menikmati tautan bibir yang ia buat sendiri awalnya.

Yongha melepaskan ciuman nya. Ia menatap bibir sangmin yang membengkak karna hisapan dan lumatan yongha.

Bahkan saliva yang entah milik siapa ada di sudut bibir sangmin.

Sangmin yang merasa di perhatikan langsung menyembunyikan wajahnya di perpotongan leher yongha. Sangmin juga mencubiti pinggang yongha karna malu.

Hey, padahal mereka saling menikmatinya. Kenapa harus malu?

Yongha hanya bisa terkekeh, kekasihnya sungguh manis.

"JUNSEO HYUNG! APA YONGHA HYUNG BIASA MENJADI GILA? IA TERUS MELAMUN LALU TERSENYUM SEDARI TADI. AKU TAKUT."

Teriakan taekhyeon menyadarkan yongha pada keadaan aslinya.

"aku tidak gila bodoh!" ucap yongha sambil melemparkan bungkus permen karet pada taekhyeon yang ada di samping nya.

"YECHAN HYUNG! YONGHA HYUNG KASAR PADAKU." taekhyeon berteriak lagi, kali ini pada yechan.

"sana sana minta sungwon mengajarimu. Kau pasti bisa nanti." ucap yongha sambil mengusir taekhyeon agar meninggal kan nya.

Karna yongha hanya sedang ingin sendiri dan kembali memflashback memorinya tentang lee sangmin yang sedang ia rindukan ckckc.

👉👈

Hello~ wonuwifeu kembali~
Ada yang rindu? Ehehehe

Gimana chapter ini? Suka ga hm? Komen dong komen

Maaf kalo aneh dan ga ngefeel ya gengs:((

Jangan lupa vote sama spam komen nya gengs ehehehe ❤❤