TWINS girl

9.

Typo bertebaran.....

_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-

Pagi ini di rumah keluarga Choi sedang sibuk untuk persiapan kemah di puncak.

"Sinb-ah kau jangan pergi yah" bujuk soobin

"Andwee... Soobin-ah aku panitia jadi aku harus bertanggung jawab" ucap Sinb

"Haish... Baiklah tapi kalau kau merasa pusing atau semacamnya segeralah istirahat" soobin memberi nasihat pada gadis Ini

"Arraseo... Dokter soobin" ucap sinb lalu menarik tasnya.

"Sini biar aku angkatkan" soobin mengambil tas sinb dan menaruhnya di punggungnya

"Aku?" tanya lia bermaksud minta di angkatkan juga

"Angkatlah sendiri" jawab soobin sembari berjalan.

"Yak... Dasar sepupu kurang ajar" kesal lia lalu menyeret tasnya keluar.

  #SKIP....

Sinb dan lia telah sampai di sekolah.

"Soobin-ah kemarikan tas kami" pinta sinb

Lia dan Sinb mengambil tas nya lalu berjalan masuk ke dalam pekarangan sekolah.

"Cie... Yang di antar" goda jeongin

"Mwo?" tanya sinb datar tanpa ia sadari pipinya memerah

"Lihatlah pipi mu merah... Benarkan jeongin?" tanya hyunjin

"Ne... Cie kalau kalian jadian jangan lupa traktir aku" jawab jeongin sementara sinb kesal lalu meninggalkan mereka

Begitupun Jungkook dia terlihat kesal karena perkataan jeongin dan hyunjin.

"Hey" panggil yeji

Kedua namja itu memandang yeji yang memandang mereka tanpa ekspresi.

"Kenapa kalian mengatakan itu pada sinb? Kalian mau menggodanya atau membuat jungkook cemburu?" tanya yeji asal

"Yang kedua..." jawab hyunjin sembari mengangkat jari tengah dan telunjuknya.

"Hm... Kau pikir jungkook akan menyukai sinb? Dia menyukai eunbi pabo! Jadi mana mungkin dia akan cemburu" ucap yeji sini lalu menarik lia pergi meninggalkan namja yang menatap kepergian mereka.

"Dasar sok tau.... Jungkook hanya belum menyadarinya saja kalau ia menyukai sinb, buktinya saat jungkook tidur dia mengigaukan nama sinb bukan eunbi,,, majja hyunjin-ah?" ucap jeongin

"Majja" jawab hyunjin lalu keduanya menyusul mereka

"Lia sayang! Tunggu aku!" teriak hyunjin

"Yeji sayang tunggu pangeran mu!" tambah jeongin

Sekarang para murid tengah berbaris di lapangan sekolah.

"Untuk kelas 1 masuk ke bis berwarna kuning" titah sinb lalu lia mengantar mereka ke bis berwarna kuning yang tersusun rapi.

"Kelas 3 ikut yeji ke bis berwarna merah yang ada di sebelah sana" titah sinb

"sinb-ah apa kelas 1 yang ikut hanya sedikit?" tanya lee saem

"Ne... Saem yang paling banyak ikut adalah anak kelas 3 mungkin refreshing sebelum ujian akhir" jawab sinb 

"Dan untuk kelas 2 ikut aku ke bis biru... Kajja" ajak sinb lalu ia berjalan bis paling depan .

"Masuknya beraturan yah" ucap sinb