Bab 17 : Menjelang Hari H-II

29 3 0
                                    

"Ingat beda orang, beda cerita"
-Tak sejalan-

Assalamualaikum teman-teman 😊
Alhamdulillah kembali lagi dan Udah up lagi.
Kalian bagaimana kabarnya sehat-sehatkan?Alhamdulilah kalau begitu. Berhubungan Indonesia sedang menghadapi Corona, Kita berdoa yah Semoga Wabah Corona ini,bisa cepat-cepat hilang dari dunia, dan kita berdoa juga semoga yang jadi PDP,dan yang positif Corona bisa cepat sembuh dan kembali lagi ke keluarganya.
Buat Tenaga medis dan pemerintah terima kasih banyak ,untuk semuanya.
Untuk kalian yang sehat, tetap jaga kesehatan yah jangan sampai sakit❣️
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy reading ☺️

"Assalamualaikum, Ma."ucap Azka sambil mengetuk pintu.

"Wa'alaikumsalam, Ka."jawab Mama Azka   
"Udah ketemunya sama Naufal."lanjut Mama.

"Udah Ma, Naufal gak ada yang berubah ma gitu-gitu aja. Tadi Azka juga udah sampaikan salam mama ke dia. Katanya kalau ada waktu nanti dia main kerumah."Ucap Azka tak lupa menyalim Mama.

"Nanti, kalau Naufal mau main kerumah bilang Mama yah. Biar nanti mama masak yang banyak."ujar Mama senang mendengar Naufal akan main kerumah.

"Iya ma, Azka ke kamar dulu, mau mandi terus siap-siap buat sholat magrib, Ma."ucap Azka

"Iya."ucap Mama.

Akhirnya, Azka bergegas menuju kamarnya, setelah sampai di kamarnya. Ia langsung masuk ke kamar mandi untuk bersih-bersih. 30 Menit kemudian, Azka telah selesai membersikan badanya dan Azka pun sudah siap untuk berangkat ke masjid.

"Ma, Azka sama Papa pamit mau ke masjid, nanti pulangnya habis sholat isya."Ucap Azka sambil mencium punggung tangan mamanya.

"Ma, Papa pamit dulu."Ucap Papa Azka.

"Iya Pa, yasudah hati-hati, ini juga mama mau siap-siap untuk sholat magrib."Ucap Mama azka mencium punggung tangan suaminya.

beberapa Jam kemudian, akhirinya Azka dan Papanya pulang dari masjid.

"Assalamualaikum."Ucap Azka bersamaan dengan Papanya.

"Wa'alaikumsalam."Ucap Mama Azka

Seperti biasa setelah pulang sholat dari masjid. Azka pun mencium punggung tangan mamanya dan mama Azka mencium punggung tangan sang suami.

      "Azka sama Papa ganti baju dulu, baru habis itu ke meja makan, kita makan malam sama-sama, Mama panasin makanannya dulu."titah Mama.

Mama Azka telah selesai memanaskan makanan, tidak lama kemudian Azka datang bersamaan dengan Papanya Fikri. Azka langsung mengambil tempat duduk di sebelah kiri Papanya. Papanya duduk diujung dan Mamanya duduk disebelah  kanan papanya Azka.

"Ma, ada yang Azka mau bilang."ucap Azka sambil mengambil nasi dan lauk pauk.

"Azka mau bilang apa?"tanya Mama Azka sambil mengambil nasi dan laut untuk sang suami.

"Azka kemarin ditawarkan sama guru, untuk coba tes ikut kelas Akselerasi. Jadi pada saat penaikan kelas, Azka langsung ke kelas 3 bukan kelas 2."Ucap Azka.
        "Kata guru Azka,Azka punya nilai yang bagus. Makanya Azka ditawarkan untuk  ikut tes kelas Akselerasi."lanjut Azka.

Tak SejalanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang