Yey... kali ini lama banget wkwkw...
Dan yey lagi viewers bibg udah mencapi 11 K daebak.
Ku tak menyangka...
Untuk merayakannya aku sengaja up bibg walau dalam masa sibuk-sibuknya kek gini. Aduh ngeluh aja ya suflo ini >< maaf deh maaf.
Langsung baca aja okeyyy...
Dan warning ini ada adegan swadikap pap swakap apalah itu namanya. 18+ ya, ini udah hots dan banyak kata-kata vulgar, jadi kalau gak kuat lambaikan tangan dan skip hhhhh.
Happy reading.
And don't forget vomment, okay \^0^/....
**
Semua terjadi begitu cepat, hana bahkan tak ingat dia sudah berada didalam kungkungan kokoh daniel, tepat di atas sofa ruang tamu. Sangat menantang.
Ia belum pernah melaukan sex diruang tamu.
Daniel berbeda dengan sungwoon. Daniel juga kasar tapi pembawaannya terkesan buru buru, dan kuat. Beda dengan sungwoon yang tenang namun menenggelamkan. Tapi lupakan soal perbedannya, karna siapapun tau termasuk hana bahwa mereka berdua sama-sama nikmat.
Jalang.
Brak
Dengan kasar Daniel membalikan tubuh hana menjadi tengkurap, kening hana menyerkit tak mengerti dengan posisi ini. Tapi persetan dengan itu, karna dari tadi mulut kecil hana tak berhenti mendesah frustasi dengan kelihaian benda lunak tak bertulang belakang yang dari tadi menjilati tengkuk bebasnya.
Baju kaosnya tersingkap, sementara dia masih meracau tak jelas saat tangan Daniel menggoda daerah bokong dan paha dalamnya. Mengusapnya mengambang, lalu terus mengulanginya secara sensual, tak lupa remasan lembut bertenanga di sekitar pantat sintal hana.
"Ahhh brengsek-ahkhh"
Entah yang keberapa kali ia mengumpati daniel.
Daniel sendiri menyeringai dari tempatnya, sangat menikmati wajah frustasi campur terangsang milik hana. Benda kebanggannya yang masih tertutup di dalam celananya pun sudah kepalang tegang.
Apalagi melihat wajah cantik yang biasanya sombong dan penuh arogansi itu merengek dengan wajah merah frustasinya. Sungguh indah, ia paham kalau hyungnya itu sangat menyukainya.
"Nikmat, eoh jalang?"
Tak ada jawaban pasti dari hana. Membuat Daniel puas. Ia kemudian melepaskan kaos kebesaran hana dengan cara yang sangat mudah, lalu membalikan tubuh hana agar menghadap kearahnya.
Daniel menelan ludahnya berat, tak menyangka tubuh yang daniel pikir mungil terlihat sangat menggoda dengan payudara yang menyembul padat.
"Cepat bangsat! Aku sudah tidak tahan" pekik hana setelah melihat Daniel terbengong dengan wajah yang menggelap. Ayolah, dia sudah benar-benar tak tahan disini. Campuran bir dan rasa pening membuat dirinya makin gila.
Daniel tersenyum mengejek, melepaskan kaosnya secara perlahan. Tanpa mengalihkan tatapannya sama sekali dari hana, membuat hana menggeliat kepanasan. Lihat saja betapa panasnya tatapan dan juga tubuh berotot milik Daniel, kotak-kotak itu benar-benar membuat otaknya mengering, hingga ke tahap dehidrasi. Oh god.
YOU ARE READING
BECAUSE I'M BAD GIRL
FanficAku bukan gadis baik, aku tau itu. begitu pula dengan dirimu, kau juga bukan pria baik, bukankah itu bagus? kita bisa memainkan permainan ini lalu melihat siapa yang tertawa diakhir. Kita bisa saling menghancurkan dan menyakiti, tak masalah. kau sen...