Bagaimana perasaanmu ketika menjadi lucky fans bahkan pacar seorang idol?
Senang
Bahagia
Merasa seperti mimpi
Namun ada hal yang membuat Jung Se Ra merasa ragu menerima cinta June.
Apa itu?
Cuss baca aja:v
Hari ini, merupakan pertama kali dalam hidupku, aku menonton konser IKON. Jadi, aku sangat menanti hari ini tiba. Aku terus berharap hari ini segera tiba. Namun, ketika hari ini tiba, jantungku berdegup kencang sejak aku bangun tidur. Aku menyiapkan segala keperluan dari powerbank, handphone, handbanner, hingga konbat yang akan kubawa. Banyak yang mengatakan, jika kita akan menonton konser sebaiknya menggunakan pakaian senyaman mungkin. Jadi, aku hanya mengenakan ripped jeans hitam dan Sabrina merah kesayanganku. Setelah sekiranya semua sudah siap, aku berangkat dengan jantung yang berdegup kencang. Yang membuat jantungku berdegup tak karuan adalah seat tempatku menonton konser. Yaitu VIP bagian paling depan.
Aku telah melalui berbagai syarat dan sekarang aku tengah berdiri dalam venue.
Sekitar 2 jam member IKON muncul dengan lagu mereka "Killing Me"
"Ohh jinjja?! Aku akan mati jika jantungku terus seperti ini." Gerutuku.
Setelah membawakan lagu itu, mereka berpencar mendekati penonton dan memberi notice pada beberapa penonton. Jantungku berdegup semakin kencang saat June berdiri didepanku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oh astagaa??!!!! JUNEEE?!!!SARANGHAEE???!!!!" Teriakku kencang sekali. Hingga June menoleh kearahku dan berjongkok tepat dihadapanku.
"Teriakanmu kencang sekali. Nado Saranghae" ucapnya santai sambil tersenyum. Yang kulakukan saat berada dihadapannya hanya menutup mulutku tak percaya.
Gelap.
Kemudian muncullah member ikon dengan pakaian yang berbeda menyanyikan lagu "My Type". Masing-masing member menarik 1 penggemar yang menurutnya adalah tipe mereka.
Betapa terkejutnya aku, ketika June menarik tanganku agar naik keatas panggung. Aku pun menurutinya. Ketika berdiri dihadapannya, aku memeluknya sangat erat hingga hampir semua penonton berteriak histeris. Teriakan para penonton semakin menjadi ketika June membalas pelukanku. Aku hampir menangis haru tapi masih kutahan.
June menarikku ke sebuah 7 kursi yang berputar pelan dan menyuruhku untuk duduk disana. Aku menutup mulutku yang masih tak percaya.
Setelah lagu selesai diputar. June memelukku sangat erat dari belakang. Aku hanya memegang tangannya yang merangkulku. Karna posisi kami yang membelakangi penonton, June memanfaatkan situasi dengan mencium pipi kananku sekali. Kemudian berbisik padaku.
"Neo ceongmal yeppeuda"
Aku merasa ini seperti mimpi dan menoleh kearahnya.
"Jangan menatapku. Kau malah membuatku ingin menciummu lagi." Ucapnya.
Aku yang sadar akan resikonya segera menundukkan kepalaku.
"Simpan nomorku." Bisiknya tepat ditelingaku.
"Ne?" Ucapku bingun sembari menatapnya.
"Ppali. Sebelum kau disuruh turun dari stage"
"Ah, ne"
Aku membuka ponselku dan menyimpan nomornya.
"Jangan katakan pada siapapun kalau kau punya nomorku. Meskipun kau mengatakannya, tak akan ada yang percaya." Ucapnya lirih.
Kemudian aku, dan 6 penggemar lainnya disuruh berdiri menghadap penonton.
"Karna sekarang sudah ada 7 Ikonic disini, kenapa kita tidak perkenalan dulu? Agassi, siapa namamu?" Tanya Bobby pada gadis disebelahnya.
"Namaku Lee Young Min" jawabnya dengan suara bayinya.
"Ohh, lucu sekali suaranya." Sahut Jinhwan.
"Jangan mendekatinya! Dia milikku!" Timpal Bobby sambil memeluknya yang sontak membuat seluruh penggemar bersorak heboh.
"Baiklah sekarang giliranku. Chagiya, siapa namamu?" Tanya June padaku.
"Jung Se Ra"
"Nama yang cantik seperti orangnya" timpal Chanwoo
"Kamsahamida" jawabku.
"Chanwoo-ya jangan menggodanya ya?" Ucap June lembut.
Aku hanya tertawa mendengar percakapan mereka. Hingga June meletakkan tangan kanannya di pundakku. Aku terdiam sejenak melihatnya.
"Lanjutkan perkenalan 5 ikonic lainnya. Biarkan aku seperti ini padanya." Ucap June.
"Yaa! June-ya, tidak baik kau melakukannya. Kau membuat penggemar lainnya cemburu." Sahut Yunhyeong sambil menepiskan tangan June dari pundakku.
"Arraseo" jawab June pasrah.
21:45 KST
Konser IKON baru saja selesai. Dan ini sudah hampir larut malam, tapi aku masih belum keluar dari venue. Aku berjalan keluar venue melewati lorong yang tadi kulalui. Tiba-tiba seseorang memanggilku.
"Jung Se Ra?!"
Aku menoleh mendapati June yang berjalan kearahku. Aku sempat tak mempercayainya. Tapi setelah apa yang terjadi diatas stage tadi, membuatku yakin bahwa aku ditakdirkan bertemu dengan June. Entah sebagai fans, sekedar mengenal, atau menjadi sepasang kekasih.
