AQILA 6 : OSIS

1.3K 40 1
                                    

"Organisasi ini lah yang paling gue sukai, walaupun capek"

▪▪▪▪

Pagi ini Aqila sedang terburu - buru, karena ia sudah kesiangan bangunnya, sampai ia lupa untuk memberi makan kucingnya. Dan sekarang ia sudah digerbang sekolah beberapa langkah lagi.

Ternyata disana sudah ada Dafa sang ketua Osis dan disampingnya ada Rezhan sang wakil ketua Osis yang sudah menunggu di depan gerbang.

Dengan cepat Aqila pun berlari, karena ia berangkat hari ini menggunakan angkot, motornya sedang diservice.

Sesampainya di gerbang...

"Telat 10 detik, sekarang lari lapangan 5 putaran. Cepat" ucap Dafa melihat jamnya yang sudah menunjukan jam 7 pagi lewat 10 detik.

"Adik sendiri juga gak ada pedulinya, heran" batin Rezhan.

"Gak usah, 3 putaran aja" perintah Rezhan.

Dengan berat hati Aqila pun langsung menuju lapangan, sebelum itu ia menaruh tasnya di tepi pohon yang rindang.

Saat Aqila berbalik badan. Di kagetkan seorang yang menyapanya.

"Hai" sapa orang itu.

Aqila yang melihat itu,langsung pergi kelapangan menjalankan hukumannya.

Orang itu pun juga ikut lari dan menyusul Aqila.

"Eh... Eh... Tunggu, gue pengen tau nama lu, kenalin nama gue Reyhan Dika Pratama" ucap Reyhan sembari menggulurkan tangannya dan masih lanjut lari menyamakan langkahnya dengan Aqila.

"Busett nih cewe larinya cepet bangat dah, gue aja sampai kalah" batin Reyhan.

1 putaran, sudah Aqila dan Reyhan jalankan. Tetap saja Reyhan berusaha untuk berkenalan dengan Aqila.

2 putaran, Reyhan tetap berusaha untuk menanyakan namanya.

"Plissslah... Nama lu siapa? Gue hanya pengen tau nama lu doang" mohon Reyhan ke Aqila.

"Aqila" ucap Aqila agak sedikit keras, karena ia baru menjalankan 2 putaran dan tinggal 1 putaran lagi.

"Yessss, makasih ya Aqila" senang Reyhan sembari lompat lompatan ditengah lapangan. Aqila hanya memantung diam di pinggir lapangan.

Dengan senangnya Reyhan tanpa sadar, ia menarik tangan Aqila dan berputar - putar di tengah lapangan.

Banyak pasang mata yang melihatnya.

"Uhhh soswit bangat sih"

"Anak baru aja bangga"

"Kak Aqila sama Kak Reyhan cocok yah"

"Aqila buat gue aja tuh"

"Uhhh Kak Reyhan ganteng bangat dah"

"Couple Goals"

Banyak pasang mata yang melihatnya, ada yang memuji dan ada yang mencibir Aqila dan Reyhan.

Tidak hanya itu juga, tapi ada seseorang yang melihat di balik pohon rindang itu.

AQILA✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang