.
.
.Cinta pasti akan kembali saat takdir memanggilnya untuk datang....
.
.
.
Jungkook melangkah memasuki rumah megah rumah utama keluarga besar jeon.
Rumah yang menjadi saksi saat masa kecilnya dan masa remajanya.Karena sekarang ini jungkook lebih memilih untuk tinggal sendiri diapartemen karena dekat dengan tempat kerjanya.
Jungkook melihat ibunya yang sedang menyirami tanaman bunga di taman belakang rumahnya
"Eomma.." panggil jungkook.Sang ibu langsung menengok kearah sang anak saat mendengar suara yang begitu ia rindukan ini. Nyonya jeon langsung memeluk jungkook dengan erat. Nyonya jeon sangat begitu merindukan anak semata wayangnya ini yang lebih memilih untuk tinggal sendiri tanpa orang tuanya.
...
"Kenapa kau jarang sekali berkunjung jungkook-ah?""Pekerjaanku sangat membutuhkan ku eomma jadi maaf tidak sempat berkunjung kemari."
Jungkook tersenyum hangat ia sangat merindukan sosok ibu cantiknya ini. Walaupun umurnya sudah berkepala 4 tapi sang eomma masih sangat cantik."Appa belum pulang eomma?"tanya jungkook saat melihat keadaan rumah yang tidak menemukan sang ayah.
"Appa sedang menghadiri rapat dengan perusahaan tuan choi chagi"
Jungkook mengangguk mengerti .
"Kau bagaimana kabarmu sekarang kenapa kau sekarang sangat kurus jungkook-ah apa makan mu tidak teratur kook?" tanya nyonya jeon khawatir seraya mengelus wajah jungkook dengan lembut.
Jungkook tersenyum dan menggeleng seraya menyentuh tangan sang ibu yang berada di pipinya."Apa kau masih mencari keberadaan jimin ?"tanya nyonya jeon pela.
Jungkook menunduk dan menggeleng lemah seraya tersenyum sendu.
Nyonya jeon mengelus punggung jungkook dengan sayang
"Eomma selalu berdoa agar kau bisa menemukan gadis itu"..
Yah nyonya jeon sudah mengetahui gadis yang membuat jungkook sangat terpuruk dulu karena jungkook menyimpan rasa bersalah pada gadis park itu.
Yah memang ini semua salah jungkook sendiri siih.
Jadi jungkook harus menanggung sendiri akibatnya karena selalu menyakiti gadis itu dulu.Dan sejak jungkook lulus sarjana sang ayah memberikan perusahaannya untuk dikelola oleh jungkook, dan jungkook setuju, dan sampai membuat perusahaan itu berhasil, dan perusahaan Jeon CORP semakin membesar dengan hasil kerja kerasnya sendiri.
Dan dengan disibukan dengan berkas berkas kantor, jungkook sedikit demi sedikit bisa melupakan jimin dan perasaan bersalahnya pada gadis park itu.
.
.
......
"Bagaiman kabarmu noona, kulihat perutmu semakin membesar noona?"tanya jungkook seraya melihat perut membuncit seokjin.
Mereka Sekarang ini berkumpul di rumah yoongi, yaitu sepasang suami istri keluarga KIM namjin .
Kim taehyung Serta junghoseok
Mereka berkumpul dan berunding untuk persiapan pernikahan yoongi dan taehyung yang akan dilaksanakan satu bulan lagi."Kabarku sangat baik jungkook-ah dan si aegi, dia semakin aktif dia sering sekali menendang dan membuatku sedikit sakit "ucap jin seraya mengelus perutnya yang membuncit dengan nada bahagia.
"Hyung bagaimana menurutmu apa kita menikah bersama sama saja?"tanya tae pada hoseok yang duduk didepannya.
"Tidak .aku tidak mau menikah bersama sama denganmu " tolak hoseok tidak setuju dengan usulan si aneh taehyung"Waeyo kita bisa menghemat uangnya hyung"bujuk tae
Hoseok diam sebentar memikirkan ucapan taehyung.
"Benar juga yah!! "ucap hoseok seraya membayangkannya
KAMU SEDANG MEMBACA
please love me (Kookmin Gs)
Randomkini ku sadar memilikimu adalah hal yang sulit untuk ku gapai