Happy reading 💙
" Panas banget yaampun hari ini " keluh asep.
" Sambat ae Lo jadi orang " ujar althaf.
" Yakin mau latihan basket sekarang?" Tanya Fahri pada teman - temannya .
" Menurut Lo ?"
" Kalau menurut Asep sih no . Panas banget wegelash . Bisa jadi apa kulit Asep nanti bwang" ujar Asep.
" Makin negro " ujar Bima lalu tertawa . Bima adalah teman sekelas Asep .
" Sialan Lo " Asep menatap tajam Bima.
Fahri dan Keenan satu kelas . Althaf,Asep, Bima satu kelas .
Setiap jamkos memang telah menjadi kebiasaan mereka untuk latihan basket. Sebenarnya ada lapangan indoor . Tapi masih dalam tahap perbaikan .
Berbeda dengan Keenan yang hanya duduk di pinggir lapangan sambil memainkan game di ponselnya . Sangat malas sebenarnya dia untuk ikut teman - temannya karena cuaca sedang panas - panasnya . Tapi apa daya paksaan temannya yang membuat dia ikut ke lapangan .
" Eh nan . Sini Lo , laki takut panas . Cupu amat " delik althaf .
" Males " singkat Keenan .
" Biasanya Lo semangat kalau latihan basket . Sekarang kenapa males Lo " kali ini Fahri yang berbicara .
" Iya kalau indoor . Disini panas "
Teriak Keenan dari pinggir lapangan agar teman - temannya mendengarkan jika ia sedang berbicara .Tiba - tiba datang gerombolan dari Dave . Musuh bebuyutan team Keenan . Dave yang notabennya iri pada Keenan karena tidak menjadi ketua team basket menjadi memusuhi Keenan .
" Kapten basket cupu Lo . Gak pantes jadi kapten kalau Lo takut panas " sinis Dave .
Ucapan itu membuat Keenan meradang.
" Bacot Lo " delik Keenan berjalan mendekat ke arah Dave .
" Ayo tanding . Yang menang ngedate sama caramel "
" Lo tau caramel ?" Tanya Keenan bingung .
Dave tau jika sepertinya Keenan suka pada caramel . Maka dari itu Dave membuat kesepakatan yang melibatkan caramel.
" Siapa yang ga tahu . Perempuan cantik kaya dia . Calon jodoh gue itu . Iya gak Bambang? " Tanya Dave pada temannya yang bernama Bambang.
" Betul banget bos" ujar Bambang .
" Gausah banyak omong Lo . Ayo tanding " ajak Keenan .
" Wey brey . Liat noh si Keenan . Lagi ngapain ya ? " Tanya Asep pada althaf dan Fahri dari tengah lapangan.
" Kayaknya ada sesuatu nih "
" Kenapa Lo takut . Samperin ayo " ajak althaf .
Mereka menghampiri Keenan dan team Dave di pinggir lapangan.
" Mau apa Lo ? " Tanya althaf pada Dave .
" Tamengnya Dateng bos " ujar boy . Teman Dave .
" Sok jagoan emang " ejek Dave .
Althaf mengepalkan tangannya .
" Udah sans , tahan emosi " Fahri menepuk bahu althaf . Selalu saja Fahri menjadi penenang jika teman - temannya terbawa emosi .
" Ayo mulai "
Team Dave dan Keenan memasuki lapangan . Pertandingan dimulai . Pinggir lapangan yang semula sepi kini mulai ramai karena bel istirahat telah berbunyi . Semua orang meneriakkan nama Keenan dan Dave .

KAMU SEDANG MEMBACA
Caramel
Teen Fiction" Dia tak banyak bicara . Sangat susah ditebak . Dan orang bilang dia tidak romantis. Namun, bagiku dia segalanya. Kedatangannya membuat ku mengerti akan apa arti cinta yang sesungguhnya" - caramel. " Dia wanita yang cantik. Kecantikan seorang...