Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Can you tell me, how can one miss what she's never had? How could I reminisce when there is not past? How could I have memories of being happy with you, boy? Can someone tell me how can this be?
How could my mind pull up incidents Recall dates and times that never happened? How could we celebrate love that's too late And how could I really mean the words I'm about to say?
I miss the times that we almost shared I miss the love that was almost there I miss the times that we used to kiss At least in my dreams just let me take my time and reminisce
🎶– Almost
🌻
happy reading!
🌻🌻
Chanyeol telah sampai di Bandara Charles de Gaulle, Paris. Ia tidak sendirian, di samping kirinya ada Eunbi yang setia menggandeng lengan pria jakung ini sejak keluar dari pesawat. Ia menyeret kopernya dan terlihat sangat lelah di wajah tampan pria itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kak!"
Teriak Jimin memanggil Chanyeol seraya melambaikan tangannya agar Chanyeol menoleh ke arahnya. Benar saja, Chanyeol dan Eunbi menoleh bersamaan. Jimin yang melihat itu pun tersenyum dan segera menghampiri kedua sejoli itu.
"Kau sendirian? Di mana ayah dan ibu?"
"Aku bersama supir tadi. Mereka menunggu di mansion, sebaiknya kita segera ke mansion. Ayah dan ibu merindukan putra sulungnya." Jimin terkekeh kecil.
Matanya menangkap gadis yang saat ini berada di samping Chanyeol. Ia tersenyum manis, "Kekasihnya Kak Chanyeol, kan?"
