"Hai gais balik lagi sama gue komo"
"Dan gue Gigi di...""Katakan bangsul!" 😂🤣
Lapak ini lumayan rame juga ternyata 😂 kuy lah vote dulu sebelum kita lanjut ke inti pembahasan. Ceilah bahasa lu thor 😆
(Wajib tap dan koment disetiap pertanyaan dibawah ini)
Pertanyaan pertama, kenapa sih kamu nulis cerita?
Kamu nulis ada pesan moral (amanat)nya gak?
Yakin kamu udah pantas disebut seorang penulis? Kok tulisannya nggak pernah di promosiin di sosmed lain?
Malu?
Hilih! Masa malu sih?? Itu karya kamu lhoooo! MAHAKARYA yang bisa aja suatu saat nanti jadi MASTERPIECE yang membawamu menjadi penulis beneran yang bukunya ada di tokbuk!
Emang sekarang aku ini penulis ecek-ecek kak?
Jawab sendiri aja 🤭😂
Aku juga pernah lho di olok-olok temenku gara2 keasyikan nulis wetpet sampe skripsiku terbengkalai :'v
Bukan cuma kamu doang yang pernah digituin.
"Si tia nulis apaan sih? Kok alay gitu ceritanya?"
"Sok-sokan bikin cerita, nggaj ada bagus-bagusnya juga!"
"Tiap hari update status isinya cerita wetpetnya dia, ngeganggu banget!"
Semua kepahitan itu sudah pernah aku rasakan, Ferguso! Sudah!! 😭 *Drama*
Itu awalnya ya, di minggu-minggu pertama aku berani share ceritaku selain di wall orang, kayak di cerita part sebelumnya.
Jadi tuh, aku coba promosiin cerita di WA. aku screenshot bagian yang menarique aku kasih linknya, aku malah di hujat temen-temenku sendiri. Dikatain alay 😂
Sedihnya diriku gaiss 😆 kalo dikenang sekarang kenapa gue malah ngakak yak 🤣🤣🤣
Aku mah pasang muka tembok aja. Dihujat, dicaci maki, diremehkan, tak kuhiraukan! Selama teh botol dalam kemasan kotak masih dijual aku akan tetap nekat ngespam di WA! 🤣🤣🤣
WA tuh punya andil besar lho dalam dunia perpromosian :'v disana ada kontak keluargaku, temen-temenku, murid-muridku (aku guru PPL), mantan-mantanku, gebetan-gebetanku, pacar-pacarku (eh nggak ding! 😅) sampai ke dosen-dosenku 😂
Apa aku malu? Iya lah 😂
Jadi aku batasin tuh awalnya yang bisa liat status WAku cuma temen2 aja. Karna mereka sering ngeliat story WAku yang isinya promosi cerita wetpet semua, lama kelamaan mereka penasaran, nanya, dan minta link mau ikutan baca.
Wah, respon positif nih!
Terus aku coba buka privasi status WAku buat semua kontak. Dan hasilnya? Dosenku pada nanya "itu cerita kamu yang nulis? Wah bagus ya! Nggak nyangka kamu bisa nulis juga ternyata! Yaampun, subhanallah, walhamdulillah, Wala Ilaha IllaAllah, Allahuakbar!" Maaf, itu aku hiperbola :'v dosenku nggak sampe berzikir kok 😂😂😂
See? Dosen2ku aja diam-diam juga baca storyku lho! Keluargaku, om tante nenek kakek juga baca! Sepupu2 juga. Semuaahhhhh *baujigong*
Terus inti dari pembahasan kita ini apa thor?
Soooooo, kalian yang punya cerita di wetpet jangan malu buat nunjukin jati diri kalian, tunjukin bakat kalian ke dunia yang lebih luas. Jangan minder!
Ga semua yang kamu bayangkan sesuai kenyataan. Awalnya ku kira "selamanya bakal dibully temen-temen" nyatanya? Mereka juga akhirnya donlot wetpet demi bisa baca ceritaku 😆
"Kalau kamu aja nggak menghargai karya kamu, gimana bisa orang lain menghargai karyamu itu?"
Bisa jadi, dari cerita kalian itu bakalan dilirik penerbit, atau temen kalian bakalan bantu rekomendasiin cerita kalian ke penerbit. Who knows, man?
"Rejeki nggak bakal kemana, tapi kamu harus kemana-mana biar dapat rejeki."
KAMU SEDANG MEMBACA
Jatuh Bangun Author Wattpad
Non-FictionBerisi segala macam unek-unek Author dan Tips & Trik jadi famous di wattpad (padahal yang nulis nggak famous) HAHAHAH!! Enjoy! ❤️