Flashback, 3 years ago.
"Nama lo siapa?"
Soobin menjulurkan tangannya ke hadapan pemuda tersebut, "Soobin. Choi Soobin. Lo?"
Yang ditanya merespon juluran tangan Soobin, "Yeonjun. Choi Yeonjun." lalu sedikit tersenyum kecil untuk membawa kesan ramah.
"Eh anjir kita ditinggal mereka,"
Yeonjun menarik tangan Soobin, membawanya ke tempat Jungkook dan Taehyung berada.
Sekarang mereka berempat berada di Pantai Jeongdongjin, liburan bersama katanya. Taehyung selaku pemimpin dalam grup tersebut mengajak mereka makan terlebih dahulu, sebelum menikmati kondisi pantai yang sedang baik hari ini.
"Kak, kak Irene gak diajak?" ujar Yeonjun sebagai pembuka setelah memesan makanan. Kini mereka duduk di pojok, dekat jendela.
Taehyung menggeleng, "enggak. Gue maunya sama kalian berempat aja," lalu menuang air putih di gelas yang tersedia, "kalo ada cewek ribet. Kita udah selesai mandi, dia masih milih baju, kan lama,"
Mereka tertawa canggung—ralat, untuk Yeonjun dan Soobin saja sebenarnya. They just met bruh.
Taehyung meneguk air putih yang telah ia tuang, "ah lo pada udah kenalan?"
Soobin mengangguk, "udah kak. Kita juga satu sekolah, walau beda kelas sih,"
"Gue tebak, lo pasti di kelas A kan?" tanya Taehyung pada Soobin, yang langsung dihadiahkan anggukan oleh pemuda Lima Desember itu.
Lantas Taehyung menepuk-nepuk punggung Yeonjun, "duh Jun, masa kalah sama calon sih,"
"Hah?"
"Ah enggak-enggak, kak Taehyung suka nyablak kalo ngomong emang," tukas Jungkook menengahi, yang langsung dilempari tusuk gigi sama Taehyung.
"Dibilang panggil gue Taehyung aja, Jung,"
Jungkook menggeleng, "lo lebih tua dari gue dua tahun, gak enak manggil Taehyung doang,"
"Itu lo manggil,"
"Contoh doang monyet,"
"Eiy? ngomongnya sekarang?"
"Loh kak Tae baru tau? kak Jungkook kalo di rumah serigala—babi—anjing keluar semua loh," ujar Soobin gabung percakapan. Yeonjun di sebelahnya cuma ketawa kecil, terus lanjut sama ponselnya.
Jungkook mencubit lengan Soobin diam-diam, "lah em—"
"Mulus bener kak pencitraannya," tukas Soobin yang langsung disinisin Jungkook dan dihadiahi tawa Taehyung di akhir.
Yeonjun yang sedari tadi diam saja membuka suara, "kak mau liat doi gue gak?" tukasnya sembari membuka ponselnya.
Baru saja ingin menyodorkan ponsel pada si kakak, pelayan datang. Mengantarkan makanan.
Yeonjun tertahan, kembali memasukan ponselnya pada saku celana, "nanti aja deh,"
***
Mereka sibuk dengan kegiatannya di pantai. Yeonjun-Soobin masih agak canggung untuk sekadar ngobrol berdua. Karena yang dibicarain kalo enggak rasa makanan yang tadi dimakan atau enggak guru-guru yang ngajar di sekolah.
Emang durhaka banget jadi murid.
Jungkook sibuk bikin tulisan-tulisan di pasir, yang sedari tadi dilihatin sama Taehyung. Sedangkan dua bungsu Choi cuma memperhatikan kedua kakaknya sembari duduk di pinggir pantai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Enemy [✓]
FanfictionMereka itu ibarat minyak tanah dan gas elpiji, tujuannya sama-sama buat api. Tapi, bentar. Api lama kelamaan akan padam juga bukan? dom! yeonjun sub! soobin harsh words. boys love. semi baku. dldr. [highest rank #1 in yeonbin & #1 in soobin]