little bunny kookie

45

Typo bertebaran~

Saat ini semuanya tengah menghadiri acara pemakaman jiyong. Ada hoseok beserta jieun dan lisa, jimin, somi, emma, mingyu, bambam, juga beberapa teman jiyong yang ada di seoul. Dan tentunya juga keluarga kim.

Setelah kejadian dibukit waktu itu, hyungsik langsung membawa jiyong dan jungkook kerumah sakit, mereka semua sangat khawatir. Apalagi jungkook yang sempat pingsan. Setelah sadar pun jungkook masih menangis memanggil ayahnya, walau tidak terlalu histeris. Bahkan saat acara pemakaman, sebenarnya jihyun maupun hyungsik menyuruh untuk tidak ikut karena takutnya jungkook yang kembali histeris.

Tapi ya memang jungkook nya yang keras kepala, saat dilarang dia akan semakin menangis jadi membuat jihyun maupun hyungsik nggak tega. Dan sinilah dia sekarang, berdiri di antara hyungsik dan jihyun. Hyungsik merangkul bahu jungkook sambil sesekali mengelus punggung nya. Sedangkan jihyun memegang sebelah tangan jungkook, bermaksut menenangkan jungkook yang masih terus saja menangis.

Saat melihat jiyong akan dimasukkan kedalam tanah, jungkook langsung memeluk hyungsik. Membenamkan wajahnya di dada hyungsik. Dia tidak kuat melihatnya. Hyungsik yang merasa jungkook semakin terisak, langsung menenangkannya. Namun perlahan pelukan jungkook mengendur dan dia pingsan lagi.

👶👶👶👶

Acara pemakaman udah selesai, mereka semua juga udah pulang. Tapi beberapa ada yng mampir kerumah hyungsik untuk melihat keaadaan jungkook, apalagi tadi sempat membuat heboh saat pingsan dipemakaman.

"sayang, ayo bangun..jangan kaya gini sayang, mommy khawatir" jihyun terus mengoles kan minyak ke beberapa area tubuh jungkook, juga hidung.

"yang sabar mom, pasti jungkook sangat terpukul saat ini" ucap somi, karna saat ini jihyun ditemani somi dan emma di kamar jungkook.

"jungkook belum bangun mom" tanya taehyung yang tiba tiba masuk bersama jimin, dan jihyun hanya menjawab dengan gelengan.

"enghh" perlahan jungkook mulai membuka matanya, semua yang ada disana langsung senang saat jungkook sadar. Tapi perlahan tatapan bahagia itu berubah khawatir, saat yang ditatap menujukkan wajah ketakutan dan akan menangis.

"sayang hey ada apa, kok nangis..ada yang sakit ya? " tanya jihyun

"yah hiks au yah hiks hiks" semua yang ada disana bingung saat cadel nya jungkook saat little semakin tidak jelas, kecuali jimin.

"sayang, kamu ngomong apa? Mau apa? "

"yah mom yah hiks, yah au yah"

"jungkook bilang mau ayah nya tante" ucap jimin, seketika semua langsung menoleh kearah jimin dengan tatapan yang seakan bilang, kamu ngerti artinya.

"jungkook kayak nya masuk baby space, mungkin karna dia terlalu terpukul karna meninggal nya ayah nya..seperti dulu saat dia kehilangan nenek nya" jelas jimin

"baby space? "

"baby space itu, usia little jungkook semakin kecil dari biasanya..jadi wajar kalo nanti ngomongnya juga semakin nggak jelas, bahkan mungkin dia nggak bisa jalan, cuma bisa ngerangkak" ucap jimin sambil mendekat ke ranjang jungkook. Saat jimin mengelus mengelus kepalanya, jungkook semakin menyamankan diri sambil menghisal jempol nya.

"apa akan berbahaya bagi jungkook? " tanya jihyun

"enggak kok, cuma karena dia terlalu terpukul..mungkin dia akan menetap pada pola baby space cukup lama, sampai dia bisa merasa tenang"