@xiufankai present,
HAPPY READING^^
"Peach...."
Zitao mendongakkan wajahnya menatap Kris yang menyampirkan mantel ditubuhnya tadi,
"Cuaca begitu dingin,apa yang kau lakukan disini?"bisiknya,
Mengepalkan tangannya sesaat,Zitao melepaskan mantel Kris dan melemparkannya pada pemuda itu,
"Mau apa kau kemari?!"ketusnya,
Kris menghela nafasnya melihat sikap Zitao,
"Gege tidak sengaja melihatmu disini,Gege khawatir kau sakit jika berlama-lama di luar seperti ini..."
Kris memang tidak sengaja melihat tunangannya itu dari bawah balkon kamarnya saat dia baru kembali dari kantornya,
"Sudah kubilang simpan perasaan khawatirmu itu,aku tidak membutuhkannya!"
Zitao hendak berlalu sebelum tangan Kris menggenggam erat tangannya tanpa menoleh ke arahnya,
Pria itu menatap langit malam dengan wajah putus asa,
"Apa?"tanya Zitao,
Gadis itu pun masih di posisi yang sama tanpa melihat ke arah Kris,
"Maafkan Gege...!"
"................."
"Gege sudah begitu egois terhadapmu tanpa memikirkan perasaanmu!"
Zitao menghela nafasnya seraya mendongakan wajahnya berusaha menahan air matanya,
"Kau tidak bersalah kenapa harus minta maaf?"
Kris tiba-tiba menarik tangan Zitao dan memeluk tubuh gadis itu dari belakang,
"Jangan seperti ini,maafkan Gege...Gege sudah bersalah padamu!"bisiknya,
Zitao meronta,berusaha melepaskan diri dari Kris,tapi sia-sia,pria itu malah semakin mengeratkan pelukannya seraya membenamkan wajahnya di leher gadis yang sangat dicintainya itu,
"Sudah lama sekali Gege mencari keberadaanmu,dan sekarang kau malah menjaga jarak dengan Gege..."
"Salah siapa?"
Kris mengangguk,
"Gege yang salah,kau boleh menghukum Gege atau apapun tapi jangan acuhkan Gege seperti ini!"
"................."
"Gege bersalah karena sudah mengusir 'temanmu',maafkan Gege..."
Zitao kembali mendongakkan wajahnya berusaha menahan air matanya yang kembali merebak,
"Peach..."
"Zitao temanku satu-satunya saat aku sendiri..."
"Saat Baekhyun dan Kyungsoo tidak ada disampingku,hanya dia yang menemaniku..."
Kris terdiam mendengar ucapan Zitao,
"Disaat semua orang mengabaikanku,hanya Zitao satu-satunya tempatku bersandar!"
"...................."
"Dan kau..malah memaksa 'seseorang' yang kujadikan tempat bersandar itu pergi...!"lirih Zitao,
Kris kembali memejamkan matanya menyadari tindakan egoisnya,
Tapi nasi sudah menjadi bubur,tidak ada yang bisa dia lakukan sekarang,
Satu-satunya hal yang harus dia lakukan hanya satu sekarang,
Membuat Zitao tidak semakin menjauh darinya,
KAMU SEDANG MEMBACA
The Princess and Four Knight
Fiksi PenggemarCantik dan misterius,hanya itu gambaran untuk sosok gadis bernama Zi Tao,tidak pernah ada yang tahu sosok sebenarnya si cantik dengan mulut beracunnya itu, Seperti bunga Aconitum yang merupakan ratu dari semua bunga beracun,jangan pernah tertipu ole...
