Empat Puluh Satu

2.5K 119 2
                                    

Bu Sarah :
Reyhan, Najwa dan Fahri harap kalian bersiap-siap karena 15 menit lagi kita berangkat ke tempat kompetensi.

Mereka membuka pesan itu dari tempat yang berbeda namun satu waktu, disisi lain najwa yang memang sudah berada disekolah sejak satu jam lalu segera beranjak dari perpustakaan dan keluar.

Bu sarah :
Kalian langsung berangkat duluan aja ya, kalau bisa sekarang.

Me :
Iya bu

Setelah membalas pesan dari bu sarah najwa kembali memasukan ponselnya kedalam saku roknya. Dan najwa kembali melanjutkan langkahnya hingga seseorang mengejutkannya

"DOR" Teriaknya

"Astagfirullah" kejut Najwa

"Ahhahha.....peach!"ucapnya

" ih Elena, Elisya kalau aku kaget terus pingsan gimana? Kalian mau tanggung jawab? "Kesal najwa

" hehehe..iyadeh sorry ya najwa ku sayang"ucap elena

"Iya naj, sorry ya! Kita cuma mau ngasihin tas lo kok. Nih" ucapnya sambil menyodorkan yas kepada najwa

"Kok kalain tahu aku mau berangkat?"

"Caelah naj, kalau kita ndak tau tak pantas dong kita disebut sahabat" balas elena

"Betul itu" timpal Elisya

"Syukran Katsiran ya?" ucap najwa

"Afwan" balas mereka sambil tersenyum

"Oya naj, sorry ya kita gak bisa anterin lo kesana,..soalnya udah masuk" ucap Elisya

"Iyah gpp, do'ain aja ya semoga selamat diperjalanan" balas najwa

"Ahsiap, dan gue do'ain semoga menang" ucap Elena semanget

"Aamiin" balas najwa

"Yaudah ya, kita ke kelas dulu. Bye...semangat najwa Assalamu'alaikum" ucap mereka

"Iya, Wa'alaikumsalam. Thanks" balas najwa

Najwa kembali melanjutkan langkahnya hingga ia sampai diparkiran dan ya disana terlihat ada Reyhan dengan motor disampingnya dan Fahri yang duduk di dashboard mobil miliknya dengan tatapan..tajam?

"Assalamu'alaikum" ucap najwa

"Wa'alaikumsalam" balas mereka dengan manis kecuali Fahri

"Najwa kamu mau berangkat sama siapa? Kalau sendiri mending bareng sama aku aja yuk?" ajak Reyhan

"Eh"

Fahri yang mendengar itu langsung menatap Reyhan dengan tatapan membunuh

"Weits, ada yang melotot. Ampe mau keluar tuh mata! Iyadeh iya..sorry gue salah. Yaudah ya naj. Fah gue duluan.. Daripada gue disini mati ditatap mayat idup" sindir Reyhan seraya menhidupkan motornya lalu berlalu pergi

Setelah kepergian reyhan, suasana jadi semakin canggung khususnya buat najwa

"Mas ak-"

"Berangkat sendiri, gue ada perlu" ketus Fahri dan langsung masuk kedalam mobilnya

COLD BOY FAHRI (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang