35. Stay Away

13.2K 846 54
                                    

Author P.O.V

Keesokan harinya Lisa ikut ke kampus bersama Bam dan Jack. Lisa ingin menghabiskankan waktu bersama sahabatnya. Semenjak Lisa tidak bekerja, dia sering ke kampus untuk bertemu dengan sahabat-sahabatnya, bahkan masuk ke kelas mereka, seperti ikut belajar kembali, padahal dia sudah lulus. Itu sangat lucu, teman-temannya hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya, tidak habis pikir kenapa Lisa seperti itu. Dan tidak ada dosen yg berani melarangnya karena semua dosen memang sudah tahu siapa Lisa sebenarnya.

"JEN? TUNGGU!!". Lisa berlari ke arah Jennie. Saat Lisa baru saja sampai di kampus, dia langsung mencari sosok Jennie Kim, lalu Lisa melihat Jennie berjalan ke arah kelasnya.

Sebenarnya Jennie tahu itu suara siapa, tp dia berusaha untuk mengabaikannya, karena dia sudah berjanji kepada kekasihnya.

"Aku bilang tunggu!!". Kata Lisa lalu menggenggam tangan Jennie. Tapi Jennie dengan cepat melepaskan genggamannya dengan kasar.

"Ada apa?". Kata Jennie dengan dingin

"Apa kamu marah kepadaku?". Kata Lisa

"IYA!! Karena kamu dengan lancangnya memukuli kekasihku. Aku juga tahu alasannya. Perempuan yg bersama Kai kemarin itu sepupunya. Aku pun mengenalnya, dan kedua orang tuanya. Kau sangat berlebihan Lisa". Kata Jennie

"Tapi Jen, aku hanya.....".

"Cukup Lisa. STAY AWAY FROM ME!! Aku lelah terus-terusan bertengkar dengan kekasihku karenamu. Menjauhlah dariku". Kata Jennie lalu pergi meninggalkan Lisa yg masih mematung disana.

"Sudah aku duga, semua ini akan terjadi. Tapi aku tidak bisa melakukan apapun". Gumam Lisa

"Aku hanya berdoa kepada Tuhan. Jika pria itu jodohmu, tolong buatlah dia menjadi pria yg baik dan segera memperbaiki dirinya. Dan jika dia bukan jodohmu, kuharap Tuhan membukakan matamu, bahwa dia bukan yg terbaik untukmu". Lisa sudah tidak pernah menangis lagi atas apa yg Jennie lalukan kepadanya. Hatinya sudah kebal. Air matanya sudah kering.

*****

Jam makan siang kini sudah tiba. Lisa dan sahabatnya sedang berada di kantin kampus. Lisa bersikap biasa saja kepada Jennie. Mereka berdua tidak saling menyapa.

"Guys, jangan lupa minggu depan kalian harus datang ke acara penyambutan anak tunggal dari MNB Grup". Kata Bambam

"Iya, tidak mungkin kita lupa". Kata Nayeon

"Jen? Apa kamu aka pergi kesana bersama kita?". Kata Jisoo

"Sepertinya aku tidak bisa. Aku akan pergi bersama kedua orang tuaku, kai dan kedua orang tuanya". Jawab Jennie

"Baiklah. Kita bertemu disana saja kalau begitu". Kata Jackson

"Aku tidak sabar melihat wajah terkejut dari semua rekan bisnis MNB Grup saat sahabat kita nanti di kenalkan oleh Uncle". Kata Jackson dengan senyuman penuh arti

"Apa kalian benar-benar sangat dekat dengan anaknya Uncle dan Aunty?". Kata Jennie

"Tentu saja. Kita saling mengenal sejak bayi. Karena orang tua kami bersahabat baik". Kata Rosé

"Jen, kita semua tahu kamu pun dekat dengan kita semua. Kamu juga dekat dengan Aunty dan Uncle. Jangan marah karena kita tidak memberitahumu siapa anak mereka. Kita semua memiliki alasan. Salah satunya karena Ayahmu. Kamu nanti akan mengerti apa maksud yg aku bicarakan saat ini". Kata Seulgi

"Aku mengerti. Lagian itu masalah pribadi orang lain". Jawab Jennie

*****

My Heart Breaker - JENLISA (complete-selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang