Taehyung terkekeh mendengar jawaban Tzuyu. Ia begitu polos, apakah bahkan Ia tak begitu mengenali wajahnya sendiri?
Jujur, sosok Tzuyu sangat menarik perhatian Taehyung sejak mereka bertemu didekat restoran itu.
Tzuyu yang bersikap polos juga menambah ketertarikan Taehyung terhadap sosoknya.
"Kamu tuh ya, Kamu tuh cantik. Bahkan menurutku Kamu yang paling cantik diantara semua cewek dikelas kita" kata Taehyung masih menunjukkan tawa herannya.
Tzuyu tak begitu yakin, bisa saja Taehyung hanya ingin menjahilinya atau memulai topik pembicaraan dengannya. Dan Tzuyu begitu bodoh karena tidak pernah sadar betapa cantiknya dirinya.
Namun bagi Tzuyu yang jarang berpose didepan cermin, Ia masih beranggapan bahwa Ia tak begitu cantik, sampai-sampai harus disandingkan dengan siswi lain dikelas. Apalagi setelah kehadiran Yerin.
Tzuyu tak menganggapinya dengan heboh, Ia melanjutkan makannya dengan santai. Taehyung yang melihat reaksinya yang biasa-biasa saja tak begitu heran. Inilah sifat Tzuyu yang membedakannya dengan wanita lain.
Sepuluh menit berlalu, keduanya sudah selesai melahap makanan mereka masing-masing. "Aku lupa membeli minum. Aku pergi dulu, jangan pergi sebelum Aku kembali. Atau Aku akan kebingungan mencarimu" kata Taehyung bertubi-tubi.
Tzuyu sempat mendelik lalu menunduk dan mengangguk. Taehyung berdiri dari bangku, Ia pergi menuju kantin untuk membeli minuman.
Tak berselang sampai satu menit, seseorang datang menghampiri Tzuyu, entah darimana Ia bisa tau ada Tzuyu disana.
"Tzuyu..." sahutnya pelan.
Dia adalah Kim Yerin. Ya, namun untuk apa Dia menemui Tzuyu ditempat seperti ini.
"Apa yang Kamu lakukan disini? Apa...Kamu dariawal sendirian disini?" tanya Yerin sambil menatap Tzuyu dengan serius.
Tzuyu menatap Yerin. Menerawangi apa maksud dari pertanyaan gadis itu padanya. Yerin memutar bola matanya sebal, Tzuyu tak kunjung menjawab dan hanya menunduk diam.
"Yya! Jika Aku tanya itu jawab!" bentak Yerin sambil mengantamkan tangannya kemeja membuat gadis itu terjengit kanget.
Tzuyu sontak langsung menolehkan wajahnya kearah Yerin. Masih dengan wajah ketakutan seolah tengah melihat hantu.
Yerin mendecak sebal. Ia mundur sebentar lalu melipat tangannya dibawah dada. Tak disangka wanita yang begitu ramah menyapanya tadi ternyata memiliki kepribadian ganda.
"Dengar, Aku dan Taehyung itu saling mencintai. Jangan sampai Kamu punya perasaan sama dia, atau Kamu bakalan berurusan denganku!" ancam Yerin sambil menatap tajam kearah Tzuyu. Ia menaikkan sudut bibirnya sembari bicara.
Oh tidak. Demi apapun, ini adalah jenis ancaman yang selalu muncul dimimpi buruk Tzuyu.
"Aku...Aku baru sampai disini. Aku hanya ingin mengambil kotak makanku yang ketinggalan kemarin. A-Aku permisi" kata Tzuyu berbohong, namun Ia masih tak bisa menyembunyiakan rasa gugup dan gemetar ditubuhnya.
Ini buruk, Ia harusnya tak pernah bertemu dengan sosok Kim Taehyung.
"Tzuyu? Kamu mau kemana?" tanya Taehyung dengan heran. Ia baru saja kembali dari kantin, membawa es tes manis yang dituangkan dicangkir plastik.
Tzuyu tak menjawab. Ia memandang Taehyung sebentar lalu melewatinya.
"Tzuyu! Kamu mau kemana!" tanya Taehyung ikut berbalik hendak mengejar Tzuyu.
Namun suara lembut Yerin tiba-tiba menggema begitu saja ditelinganya.
"Taehyung-ah, honey... Aku kangen"
-tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Wallflower [𝑟𝑒𝑣𝑖𝑠𝑖]
FanfictionBagaimana Jika seorang gadis introvert bertemu dengan happy virus dari sekolah? 190501 #2 TAETZU 190510 #3 TAETZU 190524 #6 TAETZU Sejak 16 April 2019