29

246 15 0
                                    


Hmm.....
-
-
-
Author pov
-
-
-
Pagi ini tanpa lama- lama brina dkk sudah berkumpul di ruang makan dan bersiap untuk pergi ke resto mereka .

mereka membahas hal hal yang penting .

" gimana bisa resto kita difitnah kek gtu"- ucp inda heran

" ada satu orang pekerja kita yang memasukkan bahan - bahan bahaya , sehingga membuat orang yang memesan itu mengalami keracunan "- ucp brina menjelaskan.

" iyaa dan resto kita bahkan hampir aja mo ditutup , dan sekarang sepi gaada pelanggan "- lanjut dewi .

" anjir gabisa dibiarin nih "- ucp fika

" apa perlu kekerasan?"- tnya widya bersiap mengeluarkan pistolnya yang entah sejak kapan berada di saku celananya .

" kayaknya kita juga butuh itu deh "- ucp fika

" iya kalian siapin aja semua kita bakalan berangkat ke resto sekarang "- ucp inda
berdiri dan diikuti yang lainnya .

Mereka berjalan kearah garasi mobil .

" bawa satu mobil apa gmna nih?"- tnya widya

" sendiri sendiri ae lah, mesin mobil gue juga butuh pemanasan "- ucp dewi
dan diangguki saja oleh semuanya .

Mereka semua memilih memakai mobil sendiri - sendiri .
dan bergegas melajukan mobil nya kearah resto mereka.
-
-
-
Skipppppppp..
-
-
Sampai di resto ..
-

Author pov

-
Saat mereka sampai , mereka berlima langsung saja masuk dengan aura mencekam .

Semua karyawan sudah berkumpul di ruang rapat resto itu sendiri menunggu kehadiran kelima cewek ini .

" Selamat datang non"- ucp seorang waitres sambil menundukkan kepalanya menyambut brina dkk .

" hmm"- gumam mereka .

" Siapa yang ada di dapur saat itu?"- tnya fika spontan

" mereka "- ucp seorang waitres menunjuk ke tiga orang .

Lalu fika mengibaskan tangan dan menyuruh karyawan lain pergi dan menyisahkan ketiga karyawan tadi tapi dihentikan oleh inda .

" Kalian disini aja , biar kalian tau apa hukuman buat penghianat "- ucp inda tidak membiarkan para karyawan lain pergi .

" sekarang saya mo tanyak , siapa yang udah nyampur resep nya sama racun?"- tnya inda.
mereka hanya diam .

" saya sudah pantau kalian semua dari jauh "- ucp inda

" Lebih baik kalian jujur"- ucp fika mencekam

" atau kalian ingin mati sekarang ?"- tnya widya dengan smirk nya
-
-
Brakkkkkkkk..
-
-
Gebrakan meja membuat ketiga karyawan tadi ketakutan.

" Ngaku kalian!!!"- bentak dewi

" mo gue jadiin campuran daging haaa"- bentak brina
widya mengeluarkan sebuah kamera dan sebuah memori .

" Ngaku atau ...."- ucp widya terpotong .

" Saya bisa tebas kalian sekarang juga loh "- bentak inda

" emang bangs*tttt !!!!! "- ucp brina menusuk .

" Ma- aff ka-nn  sa- yaa "- ucp seorang karyawan yang sudah gemetar an .
-
-
Brakkkkkkkkk.....

-
-
Lalu dewi langsung menggebrak meja hingga membuat karyawan tadi benar - benar sudah sangat takut .

" Siapa yang nyuruh?"- tnya inda tegas

My bias my boyfriend || ♡ ( Selesai) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang