Awal Untuk Akhir (T. Revisi)

Pangeran dan Putri : Bagian Dua

Wajah gadis itu masih terus berputar putar di kepala Seorang Kim Taehyung,bagaimana berani nya dia membunuh salah satu prajurit kim,bagaimana cara gadis itu tersenyum sangat sempurna

"Dia sangat manis" gumam Taehyung pelan,saat dia sudah tiba di kerajaan nya

Taehyung tersenyum dan berjalan ke arah balkon kamar miliknya,menatap indahnya malam bintang berkelap kelip membuat suasana pas untuk memikirkan perempuan tadi.

Lalu ia mengamati baju nya yang belum ia ganti dari medan perang .namun matanya mengarah pada satu titik,oh tunggu ada yang tersangkut di lengan nya

"Anting?" Batin Taehyung lalu tersenyum "Mungkin saat tadi aku menarik cadarnya dan anting nya tidak sengaja tersangkut di lengan ku" gumam nya

Lalu ia menyimpan Ating itu di salah satu laci

dan langsung buru buru mengambil pakaian  dan pergi ke ruang pemandian

Sepuluh menit berlalu sekarang dia sudah rapi dengan baju khas nya yang berwarna Hitam.

Walau dia ada di kerajaan,dia juga harus tetap memperdulikan penampilan ditambah dengan wajahnya yang mendukung membuat siapa saja akan terpesona dengan kharisma miliknya.

Taehyung tersentak saat ayah nya masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu "Appa kau selalu saja seperti itu,membuatku kaget"

Ayahnya terkekeh kecil lalu memegangi pundak anak semata wayangnya  "Kenapa kau selalu memakai baju itu?kau ini pangeran tae"

Taehyung membuang nafasnya gusar "Appa aku lebih nyaman memakai baju berwarna hitam seperti ini,bukankah aku terlihat lebih tampan ketika memakai baju gelap?" Candanya

"Baiklah tapi kau harus ingat untuk memakai baju berwarna pangeran saat ada pertemuan ,atau ada acara" perintah ayahnya,Taehyung hanya mengangguk mengerti

Lalu Ayahnya pergi begitupun Taehyung menghela nafas lega dan kembali membenarkan bajunya

Lalu dia beranjak pergi untuk mengisi rutinitas nya sebagai pangeran,yaitu melihat lihat desa aman atau tidak

Ia tidak perlu meminta izin ayahnya atau ibunya untuk keluar kerajaan,karna ayah dan ibunya sudah mengetahui itu .itu sudah biasa bagi mereka

Di sepanjang perjalanan semua orang menunduk padanya,sampai langkah nya terhenti melihat perempuan dengan gaun yang panjang berwarna putih dan bermotih bunga berwarna pink dan rambut yang di kuncir kuda.tampak fiminim namun mewah

"Bukan nya dia?" Batin taehyung bertanya

Lalu Taehyung mendekati perempuan itu pandangan mata mereka bertemu.

Lalu gadis itu berjalan mundur dan siap berlari namun tangan nya sudah lebih dulu di tarik oleh taehyung

"Mau perang lagi?" Tanya taehyung sambil menunjukan tampang menyebalkannya

Gadis itu melepas tangan taehyung dari tangan nya "Kau?!Dasar Pemuda menyebalkan,aku tidak perlu mengotori tangan ku dengan darah mu itu"

Taehyung tersenyum "Oh baiklah aku yang akan membunuhmu lebih dulu" ucap taehyung dan menarik tangan gadis itu ke belakang dan tangan kiri taehyung mengambil pedang yang selalu ia bawa dan menaruh nya tepat di leher gadis itu

Gadis itu menggeram "Pangeran bodoh" gumam gadis itu pelan namun masih bisa di dengar Taehyung

"Putri Bodoh" balik taehyung

Gadis itu memutar matanya jengah dan menyiku perut Taehyung dengan tangan kirinya membuat taehyung melepas cekalan tangan nya pada gadis itu

"Pangeran bodoh,kau menarik tangan kanan ku dan kau meninggalkan tangan kiri ku?hahaha kau sangat konyol" tawa gadis itu pelan

Mereka menjadi tontonan para masyarakat di sana ,lalu tak lama gadis itu melanjutkan ucapannya "Kalau kau ingin membunuhku,tidak usah berfikir begitu lama apa lagi menimang nimang,kau ini pangeran,tidak sempantas nya seorang pangeran kalah dengan seorang gadis"

Lalu gadis itu menaiki kudanya "Nama ku Jennie Kim,catatlah.aku takut di akhir hidupmu kau sama sekali tidak tau nama siapa yang telah membunuhmu" ucap gadis itu lalu tertawa remeh

Taehyung menyeringai "Dan Namaku Kim Taehyung yang akan membunuhmu nanti,jadi kau tunggu saja ajal mu"

Jennie menjulurkan lidahnya "Aku akan menunggu nya Kim Taehyung" lalu setelah itu jennie membalikan kuda nya dan pergi meninggalkan desa itu menuju kerajaan nya

Di lain sisi Taehyung tertawa renyah melihat Jennie menjulurkan lidahnya ke arah nya begitu menggemaskan ditambah dengan mata kucingnya yang berbinar

Taehyung menggelengkan kepalnya pelan lalu menyuruh orang orang untuk meneruskan pekerjaan nya sampai datang anak kecil menarik tangan taehyung ,membuat taehyung menunduk

"Yak,Pangeran kau sangat cocok dengan nya,kau tampan dan dia cantik" ucap gadis kecil polos

Taehyung hanya tersenyum lalu menyamakan tubuhnya dangan gadis kecil itu "Aku tidak mau dengan nya"

Gadis kecil itu cemberut "Kenapa?"

Lalu taehyung mengelus surai hitam milik gadis kecil didepannya dengan sayang "karna dia galak"

Lalu tak lama taehyung dan gadis kecil itu tertawa bersama sama