[follow dulu sebelum baca]
Waktu dan keadaan dapat mengubah segalanya
Entah itu menjadi lebih baik, atau buruk.
Salahkan saja keadaan
Yang membuat seseorang terpaksa berubah
Bukan seperti yang dinginkannya.
Disaat orang seusianya masih bermain d...
Sorry lama nggak update:-( Bagi yg puasa, selamat menjalani puasa🙏(^o^) Jangan lupa Vomment^_^
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
######
"Banggalah kamu jika menjadi dirimu sendiri. Bukan menjadi orang lain."
ARIN POV
"AAAA BANJIR..... MAMI PAPI ABANG TOLONG ARIN....." Teriakku ketika kurasakan ada air yang membasahi wajah dan badanku.
"Ha ha ha ha...... " tawa teman temanku.
Kulihat keadaan kamar tidak banjir dan hanya tubuh dan kasurku yang basah. Ah sial, gue dikerjain, batinku.
"KALI......." Belum sempat kuselesaikan ucapanku, mereka sudah turun kebawah.
'Menyebalkan' batinku.
Aku bergegas menuju kamar mandi dan bersiap-siap. Setelah siap, aku turun ke bawah dengan wajah datar, sedatar triplek *eh beda deng, triplek mah kasar gue mah mulus:v wkwk.
Aku langsung menuju sofa dimana sudah ada sahabat sabatku dan mamiku.
"Arin, kamu kenapa sayang? Kok diem aja sih?" tanya mamiku ketika aku sudah duduk di sofa.
Aku melirik Nata dan Zara sebagai jawabannya.
"Arin kenapa?" tanya mami kepada Nata dan Zara.
"Ah itu, tadi kita nyiram Arin. Lagian dia nggak bangun bangun mih," ucap Zara sambil menampilkan 'watadosnya'.
Ps: Nata dan Zara itu sering banget main kerumah Keluarga Aditia. Jadi mereka juga memanggil tante Risma dengan sebutan mami begitupun sebaliknya.
"Udah lah rin, mereka kan cuma mau bangunin kamu. Lagian kamu juga sih yang susah dibangunin," ucap mami yg malah menyalahkanku.
"Kok mami malah nyalahin Arin sih. Kan mereka yang salah." ucapku sambil menunjuk para tersangka, Nata dan Zara.
"Eh maksud mami bukan begitu sayang... " ucap mami mencoba membujukku.
"Udah ya mi kita berangkat dulu, Assalamualaikum." ucapku sambil mencium punggung tangan mami yang diikuti sahabat-sahabatku.
Kami menaiki mobil BMW i8 milikku *cek di mulmed. Kebetulan Nata dan Zara diantar supir kerumahku.
Kulempar kunci mobil tersebut kepada Nata yang langsung ditangkap olehnya. Gue duduk disamping Nata dan Zara duduk dibelakang.
Gue dan temen-temen gue mau pergi ke mall untuk sekedar berbelanja. Kita bakal pergi ke salah satu mall terbesar di Jakarta, AL' Mall. Ya, itu salah satu mall milik gue.
Setelah lama diperjalanan, akhirnya kita sampai di mall tersebut.
