°enam°

6.7K 901 85
                                    

Yeonjun penasaran dengan sosok Daniel yang di ucapkan oleh Beomgyu.

Yeonjun tidak mendapatkan kesempatan untuk bertanya karna begitu mereka bangun tidur, Beomgyu yang seolah lupa segalanya langsung menyuruh Yeonjun keluar dari kamarnya dan ia tidak diberikan kesempatan untuk berbicara sampai ia mengantar Beomgyu ke sekolah pagi tadi.

"Apa di telpon aja? Ah, jangan, jangan.. tanya pas jemput ntar? Gabisa juga, dianya pasti nolak kalau di jemput.. duh, kok jadi rempong begini sih?!" Yeonjun menggigit bibir bawahnya.

"Lo kenapa Njun?" Tanya Lee Chan atau biasa dipanggil Dino.

"Din, lo pernah nggak, ngalamin kejadian dimana orang yang dekat sama lo, tiba-tiba hilang ingatan?" Tanya Yeonjun serius.

"Hah? Apaan? Emangnya ini FTV?!" Dino menatap Yeonjun geli.

"Nggak usah gitu mukanya! Gue cuman nanya anjir!" Protes Yeonjun.

"Hmm.. kalo menurut gue yaa.. mungkin ada kelainan, semacam penyakit atau dia menderita apa gitu." Dino kali ini menjawab dengan serius.

"Eh? P-penyakit?" Yeonjun menatapnya kaget.

"Ya itu masih menurut gue, lo tanya aja sendiri napa? Udah ah, kelas gue udah mau mulai. Gue duluan, bro!" Dino bangkit dari kursinya dan pergi meninggalkan Yeonjun yang masih termenung.

"Penyakit? Masa sih? Bukan karna dia keseringan dimanjain jadinya punya teman imajinasi sendiri? Yaampun, Yeonjun.. gaboleh begitu!" Yeonjun menepuk kedua pipinya, lalu ia juga pergi dari tempat duduknya.

Ruang kelas Beomgyu,

"Kok aku ngerasa familiar ya.. dia siapa sih?" Beomgyu memandang buku catatan kosongnya sedari tadi.

"Hmm.. Papa sama Mama nggak pernah ngomong apa-apa tuh. Mungkin dia emang orang asing.. eh, tapi kok familiar ya?" Beomgyu yang sedari tadi mengoceh, menarik perhatian Jaemin yang duduk di sebelahnya.

"Ngomongin apa sih, Gyu?" Tanya Jaemin penasaran.

"Ah, mau tau aja.." ujar Beomgyu.

"Yee.. ditanya malah begitu. Mending fokus tuh pelajaran, aku yang keganggu kamunya ngoceh terus daritadi.." protes Jaemin. Beomgyu menatapnya tidak percaya, tapi karna tidak memungkinkan untuk bicara, jadi Beomgyu menuruti perkataan Jaemin.

"Taehyun! Ningkai!" Panggil Beomgyu.

"Kenapa?" Tanya Hueningkai.

"Kalian ngerasa ada yang familiar dari mukanya kak Yeonjun, nggak?" Tanya Beomgyu langsung pada intinya.

"Familiar? Maksudnya?" Taehyun tidak mengerti maksud Beomgyu.

"Ohh.. enggak ya. Kalian udah makan belum? Mau ke kantin?" Beomgyu segera merangkul pundak Taehyun dan Hueningkai agar tidak bertanya apa-apa lagi, kemudian menyeret keduanya menuju kantin.

"Da.. ni.. el.. oke goggle!" Yeonjun mencari sosok Daniel melalui internet.

Yeonjun men-scroll seluruh artikel yang berkaitan dengan nama Daniel dan melihat-lihat gambar yang ada.

"Ya jelaslah Daniel artis itu yang muncul. Gaada otaknya kamu, Njun." Yeonjun menyimpan kembali ponselnya karena hasil pencariannya tidak membuahkan hasil.

Karena sudah waktunya untuk pulang, Yeonjun segera menuju parkiran mobilnya. Sebelum itu, ia mengirimi Beomgyu pesan dan bertanya apakah ia ingin menitip sesuatu karna Yeonjun ingin mampir ke suatu tempat.

Kak Yeonjun
Beomgyu mau nitip nggak?

Beomgyu
Nitip apa?

kakak asuh × yeongyu [tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang