Nami pov
Ruang seniSaat ini aku sedang berada dihadapan cermin. Ya,aku suka menari dan sekarang aku sedang berlatih untuk lomba lusa besok.
"Bagaimana ini, gerakannya sulit.andai saja ada yang mau mengajariku"ucapku sedih
"Mau aku ajarkan bagaimana caranya?"tanya seorang namja
"Suara itu,sepertinya tidak asing"ucapku dalam hati.
Dan ternyata....
"Kai sunbae?"ucapku kaget
"Apa kau mau aku ajari?"tanya kai dan mendekat ke arahku
"Tentu saja aku sangat mau,tidak-tidak kau harus stay cool ingat kata sangi "jangan mudah jatuh pada perangkap singa". Tapi,jika aku menolaknya apa dia akan tetap menawarkan tawarannya untuk membantuku?lebih baik aku terima saja"kataku dalam hati.
"Tentu jika itu tidak merepotkan sunbae"ucapku dan tersenyum
"Arraseo,ayo kita mulai dari gerak dasarnya dulu"
"Ne"
Saat itu pun aku belajar menari dengan kai sunbae. Siapa yang tidak mau dengannya,lihatlah wajahnya yang begitu tampan. Ditambah dia jago dance,pintar menari.Ooh...dia imut juga.
Perpustakaan
"Suga,sampai kapan aku harus mencatat rumus-rumus ini,aku lelah?"tanyaku
"Kau ini bagaimana,katanya ingin pintar tapi tidak mau belajar"suga
"Tapi aku lelah,sudah 1 jam aku disini dan rumus nya masih banyak. Istirahat sebentar ya?"ucapku sambil ber-aegyo
"Dia imut"suga dalam hati
"Arraseo,kau boleh istirahat tapi dengan satu syarat""Mwo?"
"Panggil aku oppa,aku ini lebih tua darimu"
"Ne"
"Dan ini catat nomormu di hp ku,nanti jika ada yang harus kau lakukan akan ku beritahu" suga sambil menyerahkan hp
"Ne,ini" jawab sani.
"Oh iya, kau tunggu disini aku akan mengambil buku di kelas"ucapnya lalu pergi
"Ne"jawabku.
Suga pov
Saat aku akan mengambil buku,aku tak sengaja melihat namja yang tak asing bagiku. Park jimin.
"Sedang apa dia? Apa yang dia lakukan disini?apa dia mencari sesorang?sepertinya ia"tanyaku di dalam hati
"Hei kau,apa kau tau dimana sangi berada?"tanya jimin pada salah satu siswa
KAMU SEDANG MEMBACA
Gummy smile(End)
Teen FictionCerita ini dibuat pertama kali oleh saya. Part lengkap . . . . "aku memang tampan,manis pula. jadi jangan melihatku seperti itu" suga. "aniyo,siapa yang melihatmu"jawabku dengan malu