@

5.7K 476 49
                                    

punten,
Special ramadhan

aHAHAHAH ini cumma selingan aja kok ssoalna bbanyak yan mmintaa !

×××

"Eungg.." jimin menepis tangan taehyung yang daritadi berusaha membangunkannya dari tidur

"Sayang, bangun yuk? Sudah waktunya sahur, nanti terlambat" ucap taehyung sambil menghela nafas pelan, sudah beberapa kali taehyung mencoba membangunkan jimin namun tetap saja buntelan mochi itu tidak mau beranjak dari kasurnya. Mau tidak mau taehyung harus menggendong jimin keluar dari kamarnya menuju ruang makan.

Jimin mengusak matanya yang masih mengantuk sambil membenarkan posisi duduknya di kursi, sebelum taehyung mencium dahinya dan mengusak rambutnya pelan
"Bangun, ini puasa pertama"

Tentu saja jimin belum benar benar terbangun, matanya masih berkedip kedip mencoba untuk bangun, sendok yang barusan ia raih pun sudah jatuh ke lantai sebelum ia menyendokkan suapan pertama ke mulutnya

"Buka mulutnya" Kalau sudah seperti ini, taehyung harus menyuapi jimin hingga selesai

***

"hey, tidak boleh minum" ucap taehyung menarik gelas yang baru saja jimin ambil dari rak, yaampun ini masih pagi

"kenapa tidak boleh?"

"kan puasa" ucap taehyung seraya mengajak jimin menonton tv dan memangkunya

"Puasa itu apa?"

"Menahan diri dari hawa nafsu, tidak boleh makan dan minum"

"Tidak boleh emut permen?"

"Tidak boleh"

"Tidak boleh cium?"

"Tidak boleh, tunggu nanti"

"Tae, lapar.." jimin mengeluh seraya menyenderkan kepala dan memeluk leher taehyung

"Shh, sabar ya ini masih pagi, padahal tadi kamu makan lumayan banyak" ucap taehyung terkekeh sambil mengelus perut jimin perlahan

***

"Taee! Haus.." rengek jimin di tengah hari, ya memang cuaca diluar sedang terik, belum lagi tenggorokanmya yang sudah kering meminta dialiri air

"Tahan, ini sudah setengah hari, tahan sebentar lagi" ucap taehyung yang sibuk mengerjakan tugas kantornya, ia tidak punya waktu untuk meladeni rengekan jimin

"Sebentar itu kapan?"

"6 jam lagi"

"Masih lama! Aku haus..!"

"tahan ya, harus kuat"

"Mau minum! Mau minumm!" Rengek jimin lagi, ia baru saja hendak beranjak dari kasurnya, namun taehyung sudah menahan tangannya dan menariknya kembali ke kasur

"Nurut. Mau Saya hukum nanti?"
Ancam taehyung, ia tidak suka kalau jimin mulai tidak mendengarkan dan sulit di atur

Suara berat khas taehyung langsung menggelitik telinga jimin hingga ia terdiam seketika di tempat, kepalanya pun otomatis menggeleng, matanya mulai berkaca kaca namun taehyung sudah tidak mempedulikan jimin. ia pun segera berlari menuju kamar bermainnya setelah berhasil melepaskan cengkraman tangan taehyung

"JIMIN!" bentak taehyung sebelum akhirnya mengusak rambutnya pasrah dan kembali mengurusi pekerjaannya

***

"Jimin?" Taehyung mengetuk pintu kamar bermain jimin sebelum masuk sambil membawa segelas teh hangat di tangannya

Jimin yang tertidur diantara bantal bantalnya itu tidak bereaksi sama sekali, ia tertidur nyenyak disana, sekaligus kelelahan karna menangis

Taehyung mendekati jimin sebelum menepuk pipi gembilnya pelan untuk membangunkan jimin
"Buka puasa dulu, minum"

Jimin yang baru saja terbangun segera meminum teh-nya hingga tetes terakhir, menghabiskannya tanpa sisa. Taehyung mengelus pipinya sekali kali ia cubit pelan
"Pake nangis segala"

"Kamunya marahin aku terus"

"Bukan marah, cuma mendisiplinkan"

"Tapi kamu bentak bentak tadi"

"Saya sudah peringatkan baik baik kan? Tapi kamu tidak mau menurut"

"maaf.." ucap jimin, menundukkan kepala sambil mengerucutkan bibirnya

"Tadi siang batal puasanya ya?"

Jimin menjawab pertanyaan taehyung dengan gelengan

"Jujur, tadi siang jadi minum?"

"Ngga! Aku ngga minum! Ngga batal! Ih kamu ngga percaya sama aku?!" Jimin mendorong pundak taehyung menjauh, dan langsung membuang mukanya

"Ya ampun.. iya percaya sayang"

Jimin tidak mau menoleh, ia masih membuang mukanya walau taehtung sudah membujuknya

"Lihat sini." Titah taehyung, menarik dagu jimin sebelum mengecup bibirnya singkat

"Hebat hari ini puasanya lancar, maaf aku sempat membentakmu tadi siang, aku cuma mau kamu puasanya full tahun ini, maaf aku sedikit kasar.."

Jimin mengangguk, pipinya sukses merona kali ini
"Tae, cium lagi !"

"Makan dulu, nanti ku kasih lebih" ucap taehyung sambil menggiring jimin ke ruang makan

×××

Semangat puasanya !
605 words

𝐑𝐀𝐍𝐃𝐎𝐌 - vminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang