Pagi hari jam pelajaran pertama dikelas gue adalah olahraga. Kelas XI IPA 3 dan XI IPA 4 melakukan olahraga secara bersamaan. Hal itu membuat gue kesal. Gue baru ingat kalau gue mempunyai jam pelajaran yang sama dengan Raihan.
"Ras yok ke toilet" ucap gue
"Tunggu tunggu. Widya sm rose lg piket hahaha kebiasaan banget si piket tapi gak Dateng pagi" cibir Laras
"Ya namanya busy" alibi Widya
"Alesan"
Setelah 5 menit mereka menyelesaikan tugas nya langsung bergegas menuju toilet wanita. Bu Eka pasti akan marah jika terlambat datang ke lapangan.
"Woiii"
"Woiii" teriak gue
"Elah lama amat si Lorang kayak putri ayu aja udah telat 15 menit ini kita"
"Sabar ta bentar lagi"
"Ih lama amat si" kesal gue
Mereka bertiga keluar dari tempat pergantian baju dan berlari lagi menuju kelas untuk menaruh baju seragam nya. Tanpa ba bi bu lagi mereka langsung lari menuju lapangan yang sudah pasti di marahi oleh Bu Eka
"Heh Agatha ,Widya ,Laras ,sama rose. Sini kalian kenapa telat? Kalian tau gak kalian itu udah telat 15 menit malah santai santai lagi. Lari 5 putaran seluruh lapangan ini sekarang!" Perintah Bu Eka
"Iya Bu" pasrah mereka
"Tuh kan apa kata gue di hukum kan kita"cibir gue, menatap kesal sahabat sahabatnya itu baru kali ini ia dihukum tapi bukan karena kesalahannya.
Temen gue hanya menatap pasrah Dan melakukan hukuman berlari mengelilingi lapangan dengan sinar matahari yang mulai terik. Pemandangan itu bisa dilihat oleh semua orang yang ada di lapangan termasuk kelas yang sedang melaksanakan olahraga pagi ini.
Raihan tak sengaja melihat Agatha dan teman temannya itu sedang melaksanakan hukuman. "Ya ampun tata" batin Raihan sambil tersenyum melihat pemandangan itu. Raihan tak henti melihat gue yang berlari-lari mengelilingi lapangan yang sangat luas ini.
"Peringkat 2 paralel bisa di hukum juga ternyata " batin Raihan sambil tersenyum. Entah kenapa Raihan jadi suka melirik gue dimana pun berada. "Agatha itu imut cantik tapi sayang galak. Kalo ngomong sm gue pasti tanduk nya keluar hahaha. Tapi lucu sih" batin Raihan.
Gue yang merasa menjadi pusat perhatian dia langsung menengok ke arah dia.
"Hell? Itu Raihan ngapain si ngeliatin gue ih" batin Agatha. Akhirnya gue dan dia saling bertatap sekian detik lalu gue memalingkan muka gue malas berurusan dengan Raihan.Setelah melaksanakan hukum dan teman gue baris ke barisan kelas seperti biasa dan melakukan pemanasan. Materi hari ini adalah basket. Gue berpikir bagaimana gue bisa melakukan permainan kalau tangan gue sedang luka?.
"Ta ,tangan Lo gimana kan masih sakit gak mungkin dong Lo luka gitu main basket?" Ucap Widya
"Gapapa deh kayaknya gue bisa kok" jawab gue
"Jangan kayaknya ta ntar kalo jahitannya lepas kayak mana?" Cibir Laras dianggukin oleh rose
"Ya gue mainnya pelan pelan" ucap gue membela diri sendiri. Dalam hati juga gue memikirin nih lengan gue ,tapi untuk buat sahabat gue gak khawatir ya gue bisa apa?
Grup A yang melakukan permainan terlebih dahulu, yang berisikan tim lelaki. Setelah itu mereka bergantian dengan tim B
Setelah tim A melaksanakan permainan basket kini tim B selanjutnya. "Ayo tim B silahkan masuk ke dalam lapangan" teriak Bu Eka
![](https://img.wattpad.com/cover/148218048-288-k807972.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
agatha✔
Teen FictionHidup akan selalu menyakitkan Ricis Sekuat apapun kamu berusaha untuk di sukai akan lebih banyak yang berusaha mencari kelemahanmu untuk menjadi alasan dia tidak menyukaimu -Adit Aku sudah berusaha meyakinkan hatiku tapi belum juga ada wajahmu di p...