This Is Mine

01

"Kamu gak akan ninggalin aku kan?" ucapnya dengan suara bergetar

"Aku gak janji "

"Tapi kamu kan harus janji gak akan ninggalin aku. Aku gak mau kamu pergi"tangisan yang sudah key bendung tumpah begitu saja.

"Aku jugak gak mau  pergi . Aku mau disini sama kamu key . Tapi kata papa aku kerjaannya itu sangat penting . Jadi kami besok sudah harus pindah ke Amerika"

"Kenapa kamu gak tinggal aja disini sama  nenek kamu , atau gak kamu bisa tinggal sama keluarga aku . Jadi kamu gak harus ikut pindah ke Amerika. Mama aku orangnya ba ..."

"Gak key . papa aku bisa marah  kalo seandainya aku gak ikut pindah ke Amerika . "

"Tapi aku gak mau kamu pindah brian" ucap key sesegukan

"Key kamu harus janji ya sama aku"

"..."keyla mendongak melihat brian.

"Kalok seandainya aku besok jadi pindah ke Amerika kamu jangan lupain aku ya. Kamu harus nunggu aku balik ke korea lagi biar kita bisa main main bareng . Terus kamu jangan sering nangis juga , cowok yang kemaren gangguin kamu uda gak berani kok deketin kamu lagi. Jadi kamu uda aman"ucap brian meyakinkan.

"Aku gak mau kamu pindah " lagi lagi tangisan keyla pecah begitu saja saat brian mengucapkan kalimat itu.

"Udahh jangan nangis lagi dong . Aku gak akan lama lama kok " menghapus air mata keyla..

Brian memeluk Keyla yang sedang terisak sambil mengelus punggung Keyla .

Tanpa brian sadari air matanya menetes. Dengan cepat brian menghapus air matanya  . Karena brian tidak mau terlihat lemah di depan Keyla.

"Yauda aku pergi ya " ucap brian sambil melepas pelukannya.

"Briannn...." panggil keyla sambil memegang tangan brian.

"Uda gak papa  nanti kita ketemu lagi kok. Keyla kan kuat brian pasti balik lagi buat Keyla . "

"Janji" ucap Keyla lirih sambil ngacungin jari kelingking nya dan di balas dengan kelingking brian.

"Oo iya nanti Keyla  jangan lupa mampir ke tokoh mainan yang sering kita datengin ya"

"Emang kenapa"

"Soalnya ak.."

"Briannnn..." teriak orang di sebrang sana.

Terdengar seorang wanita paruh bayah sedang memanggil nama brian dan mengisyaratkan brian untuk menghampirinya.

"Yauda aku pergi ya key . jaga diri baik baik ok"

"Brian...."

"Dadah ...
Jangan lupa mampir ke tokoh mainan ya key " ucap brian seraya menjauh dari Keyla.

"Briannn!!!!"

Tak kuasa melihat kepergian brian yang semangkin jauh . key nangis se jadinya di taman itu.

Kini anak umur 7 tahun itu hanya mampu merengkuh tubuh nya di kursi taman sambil menangis terisak memanggil nama brian.

***
Brian pov

"Kamu gak papa kan brian"tanya mama brian.

"Hah enggak kok mom "

"Brian mama tau ini emang berat buat kamu , tapi ini demi kebaikan kamu juga brian."

"Iya mom brian tau"

Mobil sedan yang dinaiki brian pun melaju meninggalkan taman .
.
.
.