Puasa Kedua Part 3

68 22 0
                                    

"Hm.. Siapa pria tertampan di dunia ini..?" tanya Jun pada cermin yang memantulkan wajahnya.

Ia menarik ujung bibirnya menjadi smirk kemudian berkata,
"Tentu saja Jun" ucapnya tersenyum bangga sambil merapikan rambutnya.

"Hah Jun.. Aku lelah mendengar celotehmu. Dari tadi kau terus saja membuat korban menjadi membeku karena kau terus mempertanyakan ketampananmu" kata Seungkwan yang mendapati Jun masih bersikap sama seperti sebelumnya.

"Ya.. Kau membuat ku membeku Jun, ketika kau tiba-tiba datang dan bercermin di depanku tanpa bilang ada cermin di belakangku. Berhenti lah membuat korban beku lainnya"-Joshua

"Itulah efek ketampananku.." lagi-lagi Jun mengeluarkan senyum miringnya.

"Oh ayolah bang Jun, lama-lama aku muak" keluh Dino

"Kalau kau muak, berarti tak perlu ikut makan" -Jun

"Bang Jun emang sebelas duabelas ama bang Seungcheol ih"-Dino

"Gue dah selesai nih. Turun yok" ajak Minghao

"Yaudah ayok" setuju yang lainnya.

Kemudian mereka turun ke lantai bawah. Disana anggota SVT yang lain sudah berkumpul di Ruang Bersantai.

"Udah siap semua nih?" tanya Minghao

"Udah daritadi. Perutnya bener-bener demo pengen cepet-cepet diisi"-Hoshi

"Tunggu ntar maghrib Young!"-Joshua

"Ya maksudnya ayo kita ngabuburit dulu. Ayooookk ini masih jam 16.28!"

"Cepet juga ya kita" gumam Seungkwan

"Seperti yang gue bilang kan,lu kalau udah soal makanan langsung gerak cepat" cibir Minghao

"Heh situ juga kan?!" balas Seungkwan

"Stop!" ,
Seungcheol menghentikan mereka.

"Mana Younghee?" tanyanya

"Biasalah, cewek pasti lama" jawab Wonwoo datar tanpa mengalihkan pandangannya dari game yang sedang dimainkannya di ponsel.

"Aku khawatir kalau dia sakit perut juga. Siapa yang benar-benar tahan pedasnya?" ujar Mingyu

"Kalau begitu aku akan mengeceknya" ujar Seungcheol sambil berlalu ke kamar Younghee.









Tok tok tok

"Younghee? Kau di dalam? Bukalah pintunya, kau baik-baik saja kan? Jangan membuatku khawatir" teriak Seungcheol dari luar pintu










Cklek

Younghee membuka pintunya sedikit, menyembulkan kepalanya dari balik pintu.

"Haruskah aku ikut?" tanya Younghee ragu

"Memangnya kenapa? Kau itu pemenangnya!"

"Mereka pasti akan membicarakan soal tadi pagi lagi.." kata Younghee kemudian ia menghembuskan nafas kasar.

"Ha.. Ha.. Ekspresimu memang diluar dugaan" tawa Seungcheol

"Baiklah. Kau sama saja!" ujar Younghee

Kemudian ia menutup pintunya namun ditahan oleh Seungcheol.

"Tapi aku suka ekspresimu. Lucu.. Em maksudku keren" -Seungcheol

"....." Younghee masih tidak terima

"Serius! Aku menyukai ekspresimu, itu benar-benar lucu. Dan baiklah, kupastikan aku ataupun yang lain tidak akan membicarakan hal itu lagi" jamin Seungcheol

"Huh... Baiklah aku juga tidak mau kelaparan sendiri disini"

"Ha.. Ha.. Kau itu.. ternyata memang banyak makan ya.." goda Seungcheol

"Diamlah! Aku punya porsi makanku sendiri!"

"Ya.. Makanlah sepuasnya nanti.."

"Tunggu sebentar, aku akan mengambil tas" ujar Younghee kemudian ia kembali masuk untuk mengambil tas

Setelah itu mereka berdua kembali turun ke lantai bawah.


















"Loh kok sepi?" heran Seungcheol

Tiiinnnn tiiinnnn tiiiinnnnn

"Siapa itu?" -Younghee

"Pasti mereka. Dasar! Kalau soal makanan emang no 1!" gerutu Seungcheol

Kemudian mereka keluar untuk memastikan. Di luar sudah terparkir tiga mobil berisi anggota SVT.

Di mobil pertama, Seungkwan dengan tanpa henti memencet klaksonnya membuat perhatian penghuni dorm lainnya tertuju pada mereka.

"Ayoo bang! Cepetan!! Kita mau lepas landas ini" teriak Dino dari mobil kedua.

Seungcheol berjalan kearah mobil kedua diikuti Younghee.

"Emangnya pesawat lepas landas.." sahut Seungcheol

"Nih.. Kuncinya" Mingyu menyerahkan kunci mobil pada Seungcheol.

Akhirnya Seungcheol dan Younghee ikut masuk ke mobil kedua. Dan mereka berjalan keluar dorm beriringan menuju salah satu pusat perbelanjaan untuk bermain dan belanja sekaligus buka bersama. Dengan Jeonghan menjadi pengemudi di mobil pertama, Seungcheol pengemudi di mobil kedua dan Minghao sebagai pengemudi di mobil ketiga.

Mobil pertama yang dipenuhi oleh tim vokal diisi dengan rap-an Seokmin tanpa henti, sepertinya dia sedang menguji bakat terpendamnya yaitu hightone rap yang dipopulerkannya pada Carat.

Mobil kedua yang didominasi hip hop team dipenuhi oleh suara nyanyian mereka mengikuti lagu ballad. Ada apa ini? Sepertinya antara vokal team dan hip hop team bertukar peran.

Sementara di mobil ketiga, sunyi.. Bahkan Jun pun tertidur tak lagi mempertanyakan soal ketampanannya lagi. Namun, kesunyian mereka berakhir ketika Hoshi dengan keras-nya berteriak ketika mobil mereka mendahului mobil Seungcheol.

"WOOYY! GUAA DULUUAAN YAA.. MAKANAAAAN I'MM COOMING" teriak Hoshi dengan wajah yang terkena terpaan angin yang keras karena mobil mereka melaju lebih cepat untuk mendahului mobil kedua.

"Heoh lihat itu! Hahaha lihatlah wajahnya haahaaha.." tawa Mingyu tanpa henti

Seungcheol yang berada di kursi kemudi terkekeh melihat wajah dongsaengnya yang tertepa angin itu.

Begitulah Hoshi dengan teriakannya dan Mingyu dengan tawanya tanpa henti sampai mereka tiba di tempat tujuan.









Vote-nya dung🌟
Comment💬

Bintang🌟 bintang🌟 (klik)

1 of 13 :SEVENTEEN Special Ramadhan Rasa LokalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang