1 of 13 :SEVENTEEN Special Ramadhan Rasa Lokal

Wonuwuuuuuuu

"Hei Jeonbuk, darimana saja kau?" panggil Wonwoo pada adiknya yang baru saja muncul dari luar halaman rumah, Jeon Bohyuk yang biasa dia panggil Jeonbuk.

"Beli gula di warung. Udah pada dateng aja nih" ,Bohyuk mulai menyalami para member.

"Wonwoo.. Dia.. Adikmu?" tanya Younghee ragu-ragu pada Wonwoo didekatnya itu. Benarkah itu adik Wonwoo? Setinggi itu? Wonwoo malah terlihat seperti adiknya.

Wonwoo terkekeh mendengar tuturan Younghee. Dia sudah menduga Younghee akan bertanya seperti itu saat pertama kali melihat adiknya.

"Haha iya. Panggil saja Jeonbuk" ucap Wonwoo saat sang adik tiba dihadapannya selepas menyalami member.

Bohyuk yang mengetahui sosok Younghee dari sang kakak, Wonwoo. Walau sebenarnya kakaknya itu bercerita samar-samar bahwa ada seorang gadis yang tinggal bersama mereka dan cukup menyadarkannya akan berbagai hal yang membuatnya lebih peduli sekitar, dan sudah pasti itu adalah Younghee yang disebutkan Wonwoo kemarin saat menelpon.

"Annyeong Younghee Noona-ya?" sapa Bohyuk

"Tidak perlu memanggil Noona, panggil nama saja ya. Tidak apa-apa kok" tolak Younghee hati-hati.

"Dan tolong panggil aku Bohyuk saja. Jangan Jeonbuk, Hyung-ku ini memang keterlaluan. Masa adiknya disamakan dengan kerang abalone.." gerutu Bohyuk langsung di hadapan kakaknya. Tapi dia tidak peduli.

"Kenapa memangnya? Itukan panggilan sayang, dasar tidak peka" sanggah Wonwoo

"Tapi abalone juga enak dan harganya mahal" , Younghee mencoba membuat Bohyuk agar tidak menyalahkan kakaknya. Wonwoo pasti tidak memiliki niat buruk dengan menyebut adiknya Jeonbuk yang berarti abalone.

"Itu artinya kau berharga buat Wonuu" Sahut Mingyu

Member lain yang awalnya membuat lelucon di belakang Bohyuk dengan S.coups yang membandingkan badannya dengan adik Wonwoo itu, yang langsung dihajar Woozi karena merasa tersinggung. Kemudian Hoshi datang sebagai penengah karena tau Woozi akan menghindarinya. Kini mereka ikut bergabung dalam obrolan Younghee, Wonwoo dan Bohyuk setelah Mingyu tidak mau diajak membandingkan tubuhnya yang besar dengan tubuh Bohyuk yang jadi model itu. Ya, Bohyuk adalah seorang model.

"Yo Bohyuk, ayo ke gym denganku" Hoshi muncul dan mencoba merangkul adik Wonwoo yang tinggi itu, membiarkan kopernya tergeletak begitu saja.

"Nggak capek apa Bang? Kan baru dateng, ntar pegel-pegel" balas Bohyuk santai. Vibe-nya sama persis dengan Wonwoo, tajam.

"Ya ntar kamu pijitin dong, hehe" Hoshi menghadiahi cengiran untuknya.

"Masuk yok. Abang-abang idol ntar diburu sasaeng loh"

Meski vibe-nya tajam seperti Wonwoo, namun Bohyuk tak kalah dalam hal melawak.

"Tau aja, haha" Seungcheol tertawa sambil menaboki lengan Bohyuk. Sebenarnya dia diam-diam sedang mengecek otot Bohyuk.

"Haduuh Abang-abang idol ini emang rusuh ya?"

Akhirnya Bohyuk harus mendahului mereka agar yang lain mengikuti. Begitu masuk rumah, barulah kedua orang tua Wonwoo menyambut mereka dan dimulailah halal bihalal.

🌙🌙🌙

"Changwonwonwonwonwonuuuuuuuuu" teriak Seokmin yang terdengar diseluruh penjuru, bagaimana tidak jika dia saja berteriak diatas pohon.

"Ish bikin malu aja" protes Wonwoo yang duduk di atas tikar yang tergelar di bawah pohon bersama yang lain. Sekarang mereka sedang membuat rujak.