Get to Know Him

23 8 0
                                    

"Younghee, tunggu" cegah Seungcheol saat Younghee mencoba pergi.

Younghee berhenti,kembali menolehkan wajahnya pada Seungcheol yang membelakangi matahari terbenam namun tetap terlihat tampan. Sampai akhirnya Younghee kembali menyejajarkan dirinya di samping Seungcheol di balkon itu.

"Kenapa?"

"Apa ada sesuatu yang membuatmu terbebani?" tanya Seungcheol terus terang saat menyadari Younghee tidak seperti biasanya.

"Tidak, tidak ada"

Seungcheol mengamati mata Younghee dengan seksama,
"Jangan bohong, aku tahu ada hal yang membebanimu. Terbukalah padaku"

Younghee tidak tahu harus berkata apa, seharusnya Seungcheol-lah yang harus terbuka padanya.

"Soal.." lirih Seungcheol, raut wajahnya berubah menjadi sangat serius.

Younghee melihat sekilas raut kesedihan di wajah Seungcheol sebelum Seungcheol mengubah ekspresinya dan berbicara,
"Aku tahu kau pasti bingung dengan keadaanku. Aku tahu kau mengkhawatirkanku tentang ibuku",

Younghee hanya diam tak mampu membalas, ia tidak tahu dan masih sama seperti sebelumnya apakah ia berhak ikut campur tentang keluarga Seungcheol.

"Maaf, aku tidak memberitahumu sebelumnya. Kau pasti sangat bingung kan? Maaf aku membuatmu bingung"

"Jangan bahas itu jika itu membuatmu tak nyaman" cegah Younghee

"Aku ingin kau tahu, kau bukan orang lain di hidupku, Younghee. Jadi kuharap kau mau mendengarkanku"

"Kalau begitu ceritakanlah kepadaku segala keluh kesahmu, aku akan menjadi pendengar yang baik dan kuharap itu bisa membuatmu lebih lega dan nyaman"

"Sebenarnya.." Seungcheol mengambil nafas dalam sebelum menjelaskan semuanya.

"Eomma tidak datang saat hari dimana aku memulai debutku, hanya Appa yang datang karena Halmeoni sakit dan Eomma harus merawatnya. Tapi Eomma pergi mencari tambahan untuk biaya rumah sakit dan Eomma baru kembali beberapa bulan yang lalu",

"Eomma tidak pernah tertangkap media, dan media hanya menuliskan bahwa aku tinggal bersama Appa,Hyung, dan Halmeoni. Aku sedih banyak orang tidak mengenal Eomma, sosok yang sangat bekerja keras. Tapi aku juga senang bahwa seharusnya aku memang melindungi privasi keluargaku",

" dan Younghee.. Sekarang kau tahu yang sebenarnya jadi kau tidak perlu khawatir lagi. Hubunganku dengan Eomma sangatlah baik, aku mencintai keluargaku begitupun keluargaku"

"Aku lega mendengarnya.." ucap Younghee sambil menghela nafas lega.

"Terima kasih sudah mengkawatirkanku sampai seperti ini" ucap Seungcheol sambil memamerkan senyumannya.

Younghee yang menyadari maksud lain Seungcheol itu segera merubah ekspresinya menjadi biasa dan berkata,
"Ck, kau senang aku terus khawatir seperti itu hah?! Seharusnya aku memang tidak perlu mengkhawatirkanmu!" ucapnya kesal

"Ha.. Ha.. Terima kasih sudah mengkawatirkanku, sekarang jangan khawatir lagi okey?" tanya Seungcheol setelah tertawa bahagia dengan senyumnya yang semakin hari semakin manis.

"Tidak! Aku tidak mengkhawatirkanmu!" sanggah Younghee

"Youngheeeeeeeeeeee" sebuah panggilan panjang bernada datang dari Seokmin.

"Oh! Coups-hyung, ayo turun. Kita akan makan malam" ajak Seokmin saat ia melihat ada Seungcheol disana.

"Oh aku lupa untuk membantu menyiapkan makan malam!" seru Younghee sambil bergegas memasuki kamar untuk turun kebawah.

1 of 13 :SEVENTEEN Special Ramadhan Rasa LokalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang