Disclaimer : naruto milik masashi kishimoto
Warning : typo, gaje, bahasa gak jelas
Pair : sasusaku dan lainnya
Story by kiki-29.........
"Hey kau ini kenapa?" sasuke mulai bertanya setelah lima menit sakura hanya diam dengan pipi yang bersemu merah
Sakura menalingkan wajahnya, lalu berjalan untuk berbaring di kasur putih king size milik sasuke.
"Hey siapa yang menyuruhmu berbaring dikasurku?" tanya sasuke yang dibalas dengusan sakura
"Pinggangku sakit, mengerti sedikir napa?" ucap sakura sewot
"Hmm,,, tidurlah" ucap sasuke sembari mengambil selimut untuk sakura dan menyelimuti wanitanya yang tengah berbaring itu
Sasuke naik kasur dan berbaring disamping sakura. Mememeluknya dari belakang dan mengecup leher jenjang wanitanya. Sakura sama sekali tak memberontak perlakuan sasuke, ia malah merasa nyaman dengan perlakuan pria uchihanya.
"Tidurlah " bisik sasuke.
Sakura berbalik badan.
DAN HAP
Wajah sakura dan sasuke hanya berjarak 1cm, hingga hidung mereka hampir bersentuhan.
Sasuke menyeringai, ia tarik badan sakura lebih dekat lagi kearahnya hingga tak ada sedikitpun jarak diantara meraka."Angkat kepalamu"
Sakura mengernyitkan dahinya, namun tatapan mata sasuke membuatnya mengikuti peringah pria raven itu.
Sasuke mengarahkan lenganya untuk menjadi bantalan sakura."Nanti tanganmu sakit" cemas sakura sembari mencoba kenyingkirkan lengan kekar prianya.
"Tidurlah, aku tak ingin putraku nanti kelelahan" ucap sasuke mempertahankan lenganya dan tangan kananya mengelus pinggang sakura.
Sakura tersenyum, ia arahkan kepalanya untuk tudur di lengan sasuke.
Dan mereka berdua tidur dengan posisi berhadapan.
.
Hari telah malam, namun sakura juga masih belum pulang, mebuki sangat cemas, ia menghubungi kakashi namun ponsel pria itu tak aktif, ia menghubungi ino, teman teman sakura, bahkan dosen pembimbing sakura, namun mereka semua tak tahu keberadaan sakura.
Mebuki merasa putus asa ia sandarkan tubuhnya pada sofa yang didudukinya, dan lama kelamaan matanya terpejam.
.
Mentari mulai menampakan senyumnya, menerobos masuk ke cendela yang tak tertutup gorden, menyinari sepasang sejoli yang masih bergelut dengan alam bawah sadar masing masing.
Mata sakura mulai terbuka, sesekali mengerjap untuk menormalkan pengelihatanya.
"Astaga!! "
Ia buka selimut yang menutupi tubuhnya, tak menghiraukan seonggok daging berwujud manusia yang tengah memeluknya.
Ia bernafas lega saat mengetahui pakaian yang ia gunakan masih menempel rapi di tubuhnya. Ia tatap sasuke yang masih terlelap, sedikit rasa kagum mulai tumbuh di benak sakura, perlahan sudut bibirnya tertarik menampilkan senyuman manis ala sakura.
perlahan Sakura menyingkirkan lengan kekar yang memeluknya, berdiri dan bersiap untuk pergi ke kamar mandi.
Namun lengan kekar sasuke menahan kegiatan sakura, menarik lengan mungil itu hingga tubuh sang empu menubruk tubuh sasuke yang masih diposisi semula.
Mata sakura terpejam, merasakan sebuah benda kenyal menempel di bibirnya
Sasuke dan sakura kompak membuka mata.
"Morning kiss" ucap sasuke dengan suara khas bangun tidurSakura mengerucutkan bibirnya. Perlahan duduk di kasur lembut ini dan membelakangi sasuke.
"Kau kenapa?" sasuke mulai membuka bicara
Sakura menghela nafas kepalanya tertunduk melihat jari jari tanganya yang sengaja dimainkan di atas pahanya
"Sasuke "
"Hnn"
"Kau yakin akan menikahiku?"Sasuke menghela nafas, memeluk sakura dari belakang
"Hah,, kau masih ragu padaku ya,?""Tapi jika orang tuaku tak setuju bagaimana?"
"Kau lupa, diantara kita, ada calon si kecil yang manis nanti"
"Tapi,,, "
"Kau cukup mengikuti alurnya, semuanya akan baik baik saja, percaya padaku" ucap sasuke sembari tanganya menerobos masuk ke dalam kaos sakura dan mengelus perut ratanya."Kau menyayangi bayi ini hah?" sakura mulai menitikkan air matanya
"Kau bicara apa, ini darah dagingku, tentu saja aku menyayanginya"
Sakura terdiam, air matanya mulai menetes mengenai tangan sasuke
"Kau menangis?" tanya sasuke yang mendapat gelengan dari sakura.
Dengan sskali tarikan, sasuke berhasil membuat sakura berhadapan denganya
"Untuk apa kau menangis, kau percaya kan aku tak kan pernah meninggalkanmu, tak akan kubiarkan seorangpun menyakitimu dan bayi kita, tenanglah, aku berjanji akan selalu bersamamu" ucap sasuke sembari menghapus air mata sakura dan memeluknya erat.Tiba tiba sekelebat bayangan hadir di fikiran sakura. Badanya menegang, dan itu sanggup dirasakan oleh sasuke
"Ada apa? "Sakura menggeleng
"Sasuke "
"Hnn"
"Apa kita pernah bertemu dulu?"
"Mungkin"Sasuke tersenyum pertanyaan yang selalu ia nantikan dari wanitanya kini terucap, dan sasuke membiarkan memori wanitanya tentang dia teringat dengan sendirinya.
"Sakura "
"Iya"
"Ngomong ngomong kau bau"Sakura terkejut, melepaskan pelukan mereka, lalu berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan diri.
Sementara sasuke, ia tertawa kecil melihat refleks wanita merah mudanya itu
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
He is Mine (End✔✔)
Random*Berjuang itu mudah yang sulit hanyalah berusaha setia disaat dia tak ada* Kiki-29 Disclaimer : naruto milik masashi kishimoto Warning : typo, gaje, bahasa gak jelas Pair : sasusaku dan lainnya Story by kiki-29 Rate : T + M-nya dikit aja. (Masih ke...