chap 19

2.1K 133 4
                                    

Disclaimer : naruto milik masashi kishimoto
Warning : typo, gaje, bahasa gak jelas
Pair : sasusaku dan lainnya
Story by kiki-29

………

Dikediaman keluarga uchiha

Fugaku tengah menatap kosong taman mini milik sang istri yang terlihat sangat terawat. Entah apa yang sedang ia pikirkan.

Kemudian mikoto datang membawa sebuah nampan berisi dua cangkir kopi yang masih mengepulkan asap.

"Kau baik?" tanya mikoto sembari meletakan nampan itu.

Fugaku tak menjawab, matanya masih memandang hal yang sama, tanpa sadar akan keberadaan mikoto

Mikoto tersenyum lalu berdiri dan mulai memijat kedua pundak sang suami.

Fugaku tersentak, lamunanya sukses buyar oleh pijatan lembut sang istri.

"Kau kenapa?" tanya mikoto sembari mendekatkan wajahnya dari belakang fugaku

"Hnn"

"Jangan terlalu dipikirkan, posisi kushina dihatimu sudah kugantikan bukan?, cobalah mulai dari awal, berbaikan dan berteman"

Fugaku menghela nafas, ia pandangi wajah dang istri yang tengah tersenyum ramah itu. Perlahan jarak wajah mereka menyempit, bibir fugaku mengecup sekilas bibir tipis mikoto.

"Baiklah, akan kucoba"

Mikoto kembali duduk, mengambilkan dua cangkir kopi untuknya dan fugaku
"Minumlah"
"Hnn"

.

Dikediaman keluarga haruno

Sama seperfi fugaku, saat ini kizashi melamun menatap kolam renang yang berukuran cukup besar itu. Tak menghiraukan sang istri yang sendari tadi mengoceh seperti twiter.

"Sayang kau mendengarku!"

Kizashi masih terdiam tak berniat merespon sang istri.

"HARUNO KIZASHI!! "

Kizashi menoleh dengan tatapan malas, lalu kembali mebatap kolam renang keluarganya itu.

"Berhenti menjadi bodoh, kau sungguh membuatku pusing kizashi! "

Mebuki mulai kehabisan kesabaran, namun suaminya itu tetap saja mengabaikan ocehan panjangnya

"Kizashi dengarkan aku, putri kita sedang mengandung, kumohon biarkan dia memilih sendiri pilihanya, biarkan dia bahagia bersama pilihanya, kau tak berhak mengekang sakura meskipun dia anakmu. Tatap mataku!"

Kizashi menuruti permintaan mebuki, ia tatap mata indah sang istri yang memancarkan keyakinan

"Kau ingin putri kita mebjadi gila karna kau kekang!,"

Kizashi menggeleng

"Kau ingin anak kita menderita!"

Kizashi menggeleng

"Kau ingin putri kita menangis setiap malam!"

Untuk ketiga kalinya kizashi menggeleng

"Jadi, kau ingin putri kita bahagia bukan? Ingin putri kita selalu menampilkan senyum di pagi siang dan malam hari bukan?"

Kizashi mengangguk mantap

"Jika kau ingin seperti itu, restui mereka, biarkan sasuke mengambil alih tugasmu untuk menafkahinya!"

Kizashi diam, tak mengangguk maupun menggeleng, ia masih menatap mata istrinya, mencoba mencari kebohongan disetiap kata katanya, namun nihil semua itu tak ia dapatkan.

Kizashi membenahi duduknya, kembali menatap air kolam renang yang terlihat jernih. Helaan nafas berat suksek keluar dari bibirnya

"Baiklah, aku mengikuti keputusanmu" ucapnya pasrah

Mebuki tersenyum senang, berdiri dari tempat duduknya untuk menghampiri sang suami dan memeluknya erat

"Terima kasih "

Kizashi membalas pelukan sang istri, mengelus sayang punggung istri tercintanya dan sesekali tersenyum
"Iya"

*
*
*
*
*
*
*
*
TBC

Gimana nih part ini? Ngak banget dah.
Ngrasa kalo kata katanya tuh alay banget gak?
Bodo, yang penting aku up 😂😂

He is Mine (End✔✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang