Dunia kita berbeda, tapi cinta kita satu
PinSon🖤❤️
Setelah kejadian mendebarkan sekaligus menakjubkan itu, Perth terdiam sesaat seperti orang bodoh. Bahkan ia masih berdiam diri ketika orang-orang berbaju hitam itu menerobos tubuhnya.
Perth POV
" Hey apa yang barusan terjadi, di...d..dia melihat mataku. Benar! Dia melihat mataku" aku mulai memperhatikan sekitar dan tersadar bahwa bocah itu sudah tidak ada di hadapanku.
"Au, kemana bocah itu?, aku harus memastikannya kembali bahwa ini bukan mimpi." Kataku panik
Di kejauhan aku melihat orang-orang berbaju hitam itu mulai menuju pintu keluar makam.
"Aku harus mengejarnya."
Akupun berlari sekuat tenaga menuju gerbang keluar masuk makam. Sialnya tubuhku terpental.
"Siall, aku tidak bisa mengejarnya kalau begini" kataku setengah kesal.
Bodoh, hantu mana bisa keluar dari kuburan. Apalagi gerbang ini sudah dipasangi doa-doa. Jika ingin keluar maka harus ada yang memanduku dan menyalakan dupa sepanjang jalan. Mana ada yang mau begitu :(
Akupun kembali dengan langkah gontai, masih berharap esok bocah itu datang lagi kemari.
Perth POV End
—————————
Seorang pemuda yang cukup tampan terlihat duduk diatas sebuah makam dengan berbagai macam makanan di tangannya. Mulutnya sibuk mengunyah hingga tercecer dimana-mana.
"Yacht kau sungguh jorok" kata Perth persis di depan Yacht. Orang yang sedang makan dengan bar-bar itu.
"Teman, kita ini harus mampu bertahan hidup nyammm khau mahu?" Katanya dengan mulut penuh sembari menyodorkan paha ayam rebus kehadapan Perth.
"Bertahan hidup sih bertahan hidup, tapi tidak mencuri sesembahan orang lain juga bodoh-.-" balas Perth dengan mada jengkelnya.
"Mau bagaimana lagi, hantu jenis kita ini tidak ada yang memberi sesembahan. Jadi yahh terpaksa lah" kata Yacht sambil terus mencomoti kue serta buah-buahan milik makam orang lain.
"Euhh! Terserahmu lah" balas Perth pendek.
"Kau kenapa lagi hah? Setiap Qingming wajahmu selalu masam hahaha" kata Yacht sambil tertawa mengejek.
"Oh ya, apa manusia bisa melihat kita?" Tanya Perth penasaran.
"Mungkin iya mungkin tidak" jawab Yacht yang masih asik mengunyah makanannya.
"Hey sat, aku serius!" Kata Perth marah.
"Tenanglah teman, kau marah-marah terus. Nanti cepat tua hehehe" kata Yacht dengan nada bercanda.
"Kita hantu, tidak akan menua" -.-
"Beberapa manusia mungkin bisa melihat kita, tapi aku tidak pernah berkomunikasi dengan manusia" kata Yacht sedikit serius sambil menatap Perth.
"Mungkin manusia di luar sana ada yang bisa melihat kita Yacht" kata Perth penuh semangat.
"Jangan terlalu berharap lebih, ingat Perth. Kita di dunia yang berbeda. Hantu dan manusia tidak bisa berdampingan. Kau mau lenyap menjadi abu?" Kata Yacht dengan nada serius.
"Kau percaya hal itu? Bahwa jika hantu memiliki perasaan terhadap manusia ia akan semakin lemah?" Kata Perth meremehkan.
"Ntahlah teman, tapi lebih baik jika kita mengikuti takdir. Menunggu dan menunggu." Balas Yacht
"Tapi kenapa kau tiba-tiba bertanya tentang itu? " tambah Yacht kemudian.
"Hari ini aku bertemu seorang bocah laki-laki" balas Perth
"Lalu? Apa yang terjadi?" Tanya Yacht yang mulai kepo.
"Diaa... dia membalas perkataanku" kata Perth dengan pandangan menerawang.
"Ouihh mungkin itu hanya kebetulan teman, jangan terlalu terbawa susasana" balas Yacht yakin.
"Bukan hanya itu, dia bahkan berkata sambil menatap mataku" kata Perth dengan wajah senan sekaligus sendu.
"Kau yakin? Mungkin kau salah kira teman" balas Yacht masih teguh dengan pemikiram kalau manusia tidak mungkin bisa melihat hantu.
"Hmmm mungkin yang kau bilang benar, aku terlalu terbawa suasana" tambah Perth dengan wajah sendunya"
"Jangan sedih teman, kan masih ada aku" kata Yacht sambil merangkul bahu Perth.
"Euh, pergi kau. Aku ingin sendiri" kata Perth ketus sambil berjalan melangkah menjauhi Yacht.
"Anak itu pasti terlalu kesepian" kata Yacht sambil kembali melanjutkan makannya yang tertunda.
—————————————————-
Festival Qingming 2007
Seperti Qingming yang sudah-sudah, pagi hari kuburan ini mulai ramai dengan orang-orang yang akan merayakan Qingming. Mereka mulai bersiap-siap meletakan sesembahan di atas makam sanak saudara/keluarga mereka.
Hari ini Perth terlihat jengkel kembali, pasalnya tepat di samping makamnya ada yang menyalakan petasan dan itu membuatnua kesal.
"Kau kira petasan bisa mengusirku? Wekk" kata Perth jengkel sambil terus mengomel pada orang yang menyalakan petasan itu.
"P'Yong kenapa makam itu terlihat kotor sekali?" Tanya bocah lelaki itu.
"Karena makamnya tidak pernah diziarahi Tuan muda" jawab lelaki dewasa itu.
Perth merasa pernah melihat bocah itu, tapi dimana.
Bocah lelaki itu terlihat meminta sebatang dupa dan juga 2 buah permen. Lalu setelah menyalakan dupa, si bocah lelaki ini mulai menaruh dupa dan juga permen tersebut di makam Perth.
"Semoga P' suka, jangan lupa dimakan" katanya sambil tersenyum manis.
Pandangan bocah itupun bertemu dengan pandangan Perth.
Deg...deg...deg...
"Mata itu..." kata Perth pelan.
Sebelum sempat berbicara, bocah itu sudah berlari menuju lelaki dewasa yang menemaninya. Mereka menuju pintu keluar.
"Tunggu nong, nong tunggu"kata Perth sembari berlari mengejar bocah lelaki tadi. Namun sayang ia kembali terpental.
"Aku akan menunggu Qingming selanjutnya Nong." Kata Perth senang .
TBC🖤❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
My Handsome Ghost |hiatus|
Fanfiction#1 - Saintsup 5/6/2019 Kisah tentang hantu laki-laki yang mencari penyebab kematiannya "P' aku membutuhkanmu" "Kita tidak bisa bersama, tolong jangan persulit keadaan kita" PerthSaint Fanfiction *mengambil alur cerita dari series BL thai He Celebrat...
