Marriage Without Dating ✔️

नौ

"Aku punya tebak-tebakan dong..." Hoseok muncul dari kamar mandi setelah mengganti pakaian dengan baju tidur, juga mencuci wajah dan menyikat gigi. Sementara Baekhyun tengah sibuk memberi masker pada wajah Taehyung yang tiduran beralas paha miliknya. Jungkook sendiri lebih fokus di game komputer milik Taehyung.

"Oke, orang ganteng di cuekin." cebik Hoseok lalu memilih duduk di sofa panjang, di belakang Jungkook.

"Apaan sih,mending kamu tidur. Besok kamu harus bangun pagi, Hosiki." sahut Baekhyun.

"Yang nikah Taehyung, kok mesti aku yang bangun pagi."

"Iya dong, kan buat siapin mental kalo para sesepuh nanya 'kamu kapan nyusul?'" lalu tawa Baekhyun pecah, Taehyung langsung menggeplak paha Baekhyun karena menggoda Hoseok seperti tadi.

"Ya ngapain kudu siap mental, aku mah langsung bakal jawab kalo mereka nanya."

"Emang kamu mau jawab kea gimana, kalo mereka nanya pacar kamu mana? Hayo," tantang Baekhyun.

Hoseok menyibak rambutnya, "tinggal aku jawab; gak usah nanya siapa pacar aku, biarkan undangan yang berbicara."

"Hosiki jjang!!!" teriak Taehyung bersorak heboh, lupa kalau ia tengah memakai masker.

"Taehyung, maskernya pecah tuh. Ah, sia-sia kan kerjaan aku." Protes Baekhyun yang hanya mendapat kekehan ringan dari Taehyung.

TAK!!

Suara keyboard menyentak ketiganya, ia melihat Jungkook yang frustasi di tengah-tengah permainan. "Ada apa sih ama Jungkook?" tanya Taehyung bingung, pasalnya sejak pagi Jungkook jarang bicara apalagi menanggapi candaan Baekhyun atau Hoseok. Bahkan saat fitting baju sore tadi, ia juga nampak kurang bersemangat.

"Udah lah Jung, sakit karena cinta gak ditanggung bpjs, apalagi jodoh yang belum ditemukan pun ga akan di cari oleh tim sar. Udah biarin aja udah biarin." Hoseok dengan segala petuah cintanya, padahal dia sendiri jomblo ngenes. Sedangkan Baekhyun sama Taehyung saling beradu pandangan sebelum balik memandang Hoseok penuh pertanyaan.

Hoseok menghela nafas, "di putusin dia sama pacarnya."

"Huh???" Baekhyun dan Taehyung terperangah kompak. Di putusin pacar? Emang Jungkook punya pacar? Selama ini yang mereka tahu soal hubungan Jungkook adalah Hoseok yang sering modusin atau ngasih kode ke Jungkook.

"Kok? Kenapa kita berdua gak tau? Kook, kok kamu gak cerita kalo punya pacar."

"Omongan Hoseok aja kalian percaya."

"Huh?" keduanya kembali terperangah, "apa sih? coba jelasin ke kita, gak ngerti sumpah."

"Pacar apaan, gak ada. Aku single terhormat ya."

"Hoseok! Kamu boong??" seru Baekhyun yang di angguki semangat Taehyung.

"Jung, kamu kan emang pernah pacaran. Walau cuma bentaran pacarannya."

"Jangan bikin hoax ya, enak aja."

"Iyakan, kalo gak salah sembilan bulan sepuluh hari. Habis itu kamu putus. Hayo ngaku!!"

"Ya Allah, Ya Rabbi... kapan???" tanya Jungkook kesal.

"Iya kan putus? Sama tali puser. BUAHAHAHAHAHAHHA..." pada dasarnya, Hoseok menyindir status single terhormat Jungkook secara tidak langsung.

"JUNG HOSEOKKKK!!!!"

Dan berakhir lah malem itu Hoseok yang kena bully Jungkook, Taehyung dan Baekhyun. Bahkan Taehyung tidak mempedulikan masker wajahnya yang rontok karena sibuk menertawakan kondisi Hoseok.

--

--

--

Beda Taehyung, beda Yoongi. Ia hanya merayakan pesta lajangnya sembari minum-minum di tepi kolam belakang rumah, bersama Seokjin dan juga Namjoon.

"Kamu gugup gak Yoon. Kan besok udah jadi suami orang." Lalu Seokjin terkekeh sebelum meneguk kembali bir di tangannya.

"Apa yang mesti aku gugupin? Rasanya sama aja kayak yang dulu, malah yang ada aku ngerasa takut."

"Takut apa sih mas? Kayak kamu nikahnya gak sama manusia aja." sahut Namjoon yang tiduran sembari menatap langit-langit gazebo.

Yoongi menghela nafas, menatap lurus ke depan dengan pandangan menerawang. "Takut enggak bisa jadi pasangan yang baik. Jujur, Wendy masih sepenuhnya dihati."

"Yoon," Seokjin menepuk pundak Yoongi, "Tau yang paling utama dalam menentukan pasangan?" tanya Seokjin sembari menatap Yoongi lembut.

"Apa?"

"Kata 'pas' karena kalo gak ada kata itu, cuma bisa jadi 'angan'. Sama seperti angan kamu yang masih memikirkan posisi Wendy. Dia udah tenang, dan kamu harus segera move on."

"Kamu tau aku gak bisa semudah itu lupain dia."

"Aku gak nuntut kamu buat sepenuhnya lupa, hanya saja beri kesempatan buat Taehyung ngisi hati kamu juga."

Di belakang, Namjoon menghela nafas sebelum bangun dari tiduran. "Nanti aku bakalan ajarin si Taehyung, nyanyi lagunya mas Koes Plus."

"Suara pales aja bangga, nyanyi apaan coba?"

Namjoon berdehem sebelum memulai nyanyiannya,"bukan lautan hanya kolam susu, lupakan mantan fokus sama aku... ciaaaattttttt." Ledek Namjoon sambil noel-noel bahu Yoongi dan Seokjin bergantian.

...

"Kamu gugup Tae?" Taehyung menoleh ke arah Hoseok yang sedang memainkan rambut depannya.

"Gugup sih..., ya kali enggak gugup. Tapi kan ada kalian besok, jadi aku bisa punya kekuatan." Keempatnya tidur di karpet bulu, dengan posisi Taehyung yang di apit Baekhyun dan Hoseok. Sebelah Hoseok ada Jungkook walau di pisah pembatas guling.

Soalnya, Jungkook suka meluk-meluk orang. Kalau nanti Hoseok yang di peluk, bisa jadi Hoseok khilaf karena keenakan. Eh.

"Ada berita anak kecil mati bunuh diri," sahut Jungkook yang memang sejak tadi fokus sama televisi yang menyala. "Dasar, mau jadi apa gedenya nanti tuh anak."

PLAK!!

"Ya ga gede bodoh, kan kecilnya udah mati!!" seru Hoseok setelah menggampar bokong Jungkook. Karena posisi Jungkook yang tidur miring sembari menyangga kepala.

"Sakit anjir." ringis Jungkook sembari mengusap bokong seksinya.

"Satu dua bola ubi. Bukan urusanku babi."

Sementara keduanya adu mulut, Taehyung dan Baekhyun sudah tidur lebih dulu sembari berpelukkan. Terlalu biasa mendengar Hoseok dan Jungkook yang mirip tom sama jerry.

—9–

"Ikan hiu nabrak kaca, I Love You 3000 buat yang baca. Hehhe." —Jung Hoseok 2K19