Rasa malu

1.1K 38 6
                                    

🍁🍁

"Wanita Idaman adalah wanita yang malu untuk melihat laki-laki dan malu dilihat laki-laki"
~FatimahAzzahra

🍁🍁🍁

Setalah Mas Azka pergi kemesjid melaksanakan shalat subuh, aku bergegas mandi dan mengganti pakaian, Aku melihat pantulan diriku di cermin, betapa kucelnya aku, tiba-tiba jari jemari ku mengambil sebuah peralatan makeup pemberian Mas Azka. Aku mengenakan blush-on,eysedow, dan lipbam, sedikit mengukir halis agar terlihat lebih cantik, astaghfirullah ada apa dengan aku.

Senyumku merebah melihat diriku sendiri, hari ini aku ingin menyenangkan Mas Azka sebelum ia kembali dengan kesibukan-kesibukan nya.

Pagi ini aku akan membuat Nasi goreng kesukaannya, sebelum mas Azka sampai dirumah, masakan nya harus udah selesai!

Bismillah, "mudah-mudahan enak " ucapku sambil menuangkan minyak ke dalam wajan.

Aku senang karna mas Azka akhir-akhir ini selalu memperhatikan ku, aku tak menyangka akan mendapat bahagia seperti ini dengannya. jika mengingat lagi kejadian dulu, Kali ini bukan sakit yang aku rasa, tapi menjadi hal yang lucu.

Setelah masakanku matang, aku membawanya ke meja makan, makanan ini harus sudah siap sebelum mas Azka pulang.

Saat lagi menyimpan piring dimeja, tiba-tiba ada seseorang yang memelukku dari belakang, dia menempelkan dagunya dibahuku, Sudah kutebak , siapa lagi kalo bukan suamiku.

" Mas, apasi ngagetin." Ucapku kesal

"Lagian wanginya kecium sampe keluar sih." Ucapnya sambil melepaskan pelukannya dan mengambil piring dari atas meja.

" Enak nih kayanya bikinan Bidadariku." Lanjutnya.

"Ah mas, cobain dulu." Ucapku kesal , namun sedikit senang karna respon nya yang sangat hangat.

"Suapin." Matanya menatap ke arahku sambil tersenyum senyum menyebalkan

"Yaudah, sini Cila suapin. " Aku mengambil piring di tangan nya. " Aaaa." Lanjutku sambil menyuapi mas Azka

"Aaaammm." Dia tersenyum lagi, dan tak berhenti menatapku.

"Mas , apasi liatin Mulu ah, udah gamau suapin lagi." Ucapku kesal sembari menyimpan piring ke atas meja.

"Kamu cantik." Ucap Mas Azka, tapi tiba-tiba saat itu pipiku memerah panas, ketambah sudah memakai blush on, pasti keliatan kaya kepiting rebus.

"Kamu hari ini sangat cantik." Jeda tiga detik " tapi kaya panda pink" lanjutnya

Menyebalkan , pipiku semakin memerah, Mas Azka bukan memujiku.

"Cup." Dia mencium keningku.

"Assalamualaikum." Ucap seseorang dari luar rumah.

"Waalaikumsalam." Jawab kami bersamaam

Aku berdiri , bergegas membukaan pintu, namun tiba-tiba mas Azka memegang tanganku. "Biar mas aja yang bukain." Ucapnya

"Yaudah mas."

Sambil menunggu mas Azka membukakan pintu, aku menyicipi masakan yang ku buat, ternyata memang enak sampai kelupaan aku makan tinggal sisa setengah lagi.

Tidak lama kemudian mas Azka datang ,ternyata yang mengucap salam itu teman nya Mas Azka, lebih tepatnya, partner kerjanya Mas Azka.

"Assalamualaikum." Ucapnya.

"Waalaikumsalam." Jawabku.

"Cantik ya istri lu ." Ucap pria itu sambil memegang pundak mas Azka.

Tentang Aku Yang MenemukanmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang