Perpisahan

5.3K 173 5
                                    

"3 tahun tu lama😒"
"Halualah mak mak, nanti kalo Doni pulang ntar jg yg Doni temuin setelah ortu gua jg loe mak, santai gt lho. " kata doni
"Ya dah yok brangkat." kata Deni
"Yak."

Akhirnya mereka berdua pun masuk mobil dan segera menuju bandara karena takut kejebak macet. Selama diperjalanan Doni hanya diam memikirkan nasibnya nanti ketika di Kairo, Deni melihat Doni dengan rasa heran tumben Doni diam saja selama diperjalanan...

"Woii, ngalamun bae😆 ada apa? " tanya Deni
"Ehh kamvret ngagetin aja lo. Nggak ada apa apa." ujar Doni
"Yang bener? " tanya Deni
"Iyaa."

Akhirnya sampai juga di bandara tepat pukul 07.00.
Mereka pun mencari tempat duduk yang kosong namun mereka tidak menemukannya entah mengapa hari ini bandara sangat penuh padahal hari ini juga bukan hari raya.

"Mau duduk dimana bro?" tanya Deni
"Hemt nggak tau ni, penuh semua. Tumben yak bandara rame gini. Biasanya rame kalo mau hari raya aja." ujar Doni

"Yak nih, bingung juga gue. Don sarapan dulu yok, laper gue."
"Halualah, emang loe belon sarapan apa. "
"Belon lah. Yok."
"Yak tapi jangan lama sarapannya gue berangkat jam 07.45 nanti."
"Yak yak gue juga inget kok."

Merekapun mencari tempat untuk mereka berdua sarapan...

Setelah selesai sarapan Doni melihat jam tangannya yang sudah menunjukkan pukul 07.35. Doni mulai putus asa karena sampai sekarang tidak ada kabar dari Annisa. Deni melihat perubahan ekspresi pada wajah Doni langsung bertanya.
"Woy napa loe? Muka loe berubah gitu?" tanya Deni
"Eh gakpapa den😁" kata doni
"Annisa ya? "
"hmmm... " jawab doni dg anggukan pelan
"Sabar yak... Sibuk mungkin"
"ya dah"

Tiba-tiba....

Brruukkk...
"Ehh maaf pak... Nggak sengaja.. "kata Reni
"Eh gakpapa" kata deni dan ketika deni noleh ke arah yg nabrak, maka...
"Eh kamvret gue masih muda yak, napa gue dipanggil pak😒" Kata Deni
"Hehe maaf kak kan Reni nggak liat." kata Reni
"Yak.. Nisa mana?" tanya deni
"Di toilet kak, bentar lagi juga datang."

Doni penasaran dengan suara Deni yang sedang berbicara dengan seseorang, dia pun memutuskan untuk berbalik badan dan mendapati Deni sedang berbicara dengan Reni.
"Eh kak Doni.. Dah mau berangkat ya" kata reni
"Iya ni. Kok sendirian?" tanya Doni
"Iyya ni kak, emang kakak ngeharapin siapa? " tanya Reni
"Eehhh nggak kok😁. "

Setelah Annisa selesai, ia segera keluar dari toilet dan mencari Reni. Akhirnya ia menemukan Reni yang tengah berbicara dengan dua orang laki-laki dan ternyata kedua laki-laki tersebut adalah Doni dan Deni.

Deni yang melihat kedatangan Annisa pun langsung berkata..
"Don liat tuh siapa yang dateng😅." goda deni sembari menunjuk ke arah Annisa
"Itu kan😳.. Reni katanya datang sendirian😒." kata doni
"Hehe lah kan Annisa tadi ke toilet jadinya Reni kesini sendiri lah😂." jawab Reni cengengesan

Akhirnya Annisa pun telah berada di depan 3 orang tadi.
"Assalamu'alaikum kak Deni, kak Doni, dan kamu Reni." salam Annisa
"Wa'alaikumussalam nis." jawab ketiganya
"Hhmm maaf kak, Annisa telat tadi ada urusan bentar."
"Eh gapapa nis, lagian si doni kan jg belom berangkat jadi kan nggak telat juga." kata Deni

Syukur Alhamdulillah terima kasih Ya Allah. Engkau telah mendatangkan Annisa kemari, hamba sungguh bersyukur Ya Allah. Gumam Doni dalam hati

"Eh Don ngomong kek ma Annisa, masa dia dateng lo diem gini." kata Deni
"Ehh iyya lupa gue😁...  Oh yha nis ngomong ngomong makasih yak udah mau ngeluangin waktu n udah mau gue repotin😁." kata Doni

"Hmm iya kak sama sama." jawab Annisa
"Annisa doang ni yang diucapin terima kasih, ma Reni nggak ni." kata Reni
"Ah iya iya, Reni Makasih yak udah mau dateng juga."
"Sama sama😅."

Tiba-tiba mereka mendengar panggilan yang memberitahukan bahwa pesawat dengan tujuan kairo akan segera berangkat dan itu menandakan bahwa Doni harus segera berangkat.

"Don udah waktunya." kata Deni
"Iyya den, semuanya gue pamit yak, minta doa nya agar selamat sampai tujuan. Dan kalian jangan kangen yak ma gue emang sih gue ngangenin tapi gue nggak mau telinga gue tiba tiba budheg sebelah gara gara kalian kangen ma gue😂😅😂." kata Doni
"Kakak kamvret juga yak. Hidih siapa juga yang bakal kangen ma situ. PD kali." kata Reni

"Emang kampret tu anak, PD nya selangit."tambah Deni
Sementara Annisa hanya menanggapi dengan anggukan kepala.

Setelah selesai berpamitan, Doni pun segera berlari dan masuk ke dalam pesawat, saat di depan pintu pesawat Doni sempat berbalik badan dan melambaikan tangannya.

Ya Allah jika Annisa adalah jodoh hamba maka dekatkan hati kita berdua, jagalah hati dan pandangannya Ya Allah, hingga hamba kembali dan mengkhitbahnya. Doa Doni dalam hati

Akhirnya pesawat yang dinaiki Doni pun lepas landas dan akan mulai meninggalkan tanah air. Sesaat setelah itu ketiga orang teman Doni memutuskan untuk langsung pulang.

"Reni sama Annisa kalo bareng gue aja gimana pulangnya?" tanya Deni
"Hmm nggak usah kak, kita tadi bawa sepeda motor kok." jawab Annisa
"Oh gitu, kalo gitu hati hati yak. Gue duluan masih ada urusan soalnya. Assalamualaikum " kata Deni
"Iyya kak. Waalaikumsalam " jawab Reni dan Annisa serentak.
.
.
.
.
.
.

Please vote n comment. Kritik dan saran dibutuhkan agar kami dapat terus berkarya.  Jazakummullahu khairan katsira😘😍

Indahnya Ta'aruf Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang