Loveious.

xi ; winter night / E

〖 — L O V E I O U S —〗

| ‼️ Explicit.

( repeat this song ; 3AM - fiding hope, drive license - olivia rodrigo, lowkey - niki, 8 letters - wdw & sweet night - V. )

Salju - salju putih jatuh dibawah cahaya sinar rembulan, membawa sebuah bentuk yang unik dan berbeda. Dingin yang menusuk hingga ketulang, hingga uap panas yang berasal dari cerobong asap menjelaskan hawa musim yang sangat ekstrem.

Tak banyak orang yang berlalu lalang dijalan, apalagi berjalan diatas kepungan salju yang menutupi jalan raya. Walaupun masih ada beberapa orang yang berjalan menyusuri tiap tiap aspal yang tertutupi benda putih tersebut.

Musim dingin selalu dicirikan sebagai bentuk rasa syukur, kebahagiaan dan keceriaan meskipun, berbeda beda sudut pandang tiap orang. Ranting pohon kering yang tak berdaun tertutupi salju putih, begitu pula dengan tiap atap rumah.

Pemandangan musim salju membuat banyak orang selalu iri, walaupun musim ini tidak ada banyak di berbagai belahan dunia. Karena tiap musim dingin banyak orang yang melakukan tradisi bermain salju, yang membuat orang lain ikut mencoba.

Seoul yang menjadi salah satu negara yang diberkahi empat musim, kini tertutupi salju. Walaupun hawa dingin yang tidak masuk akal, tidak membuat orang berhenti beraktivitas. Apalagi menghabiskan waktu sekedar bermain es salju dengan orang terkasih.

Sama dengan yang dilakukan pria berumur dua puluh lima tersebut, walaupun jalan tertutupi salju pria tersebut mengulurkan tangannya dari saku kantong merasakan salju tipis tersebut berada di telapak tangannya.

Memakai kemeja putih dan v-nest sweater coklat, dan dipadukan dengan long coat coklat serta syal dan jaket parasut yang membuat tubuh Taehyung agar terasa hangat.

Langit terlihat sangat gelap namun, sangat indah begitu banyak salju yang terus turun. Rembulan yang bersinar terang menunjukkan daya tarik tersendiri bagi seseorang yang melihatnya.

Langkah Taehyung akhirnya berhenti di sebuah tempat, bangunan gedung tinggi yang mencakar langit. Ia melirik arloji yang tersampir di tangan kirinya, menunjukkan pukul dua pagi.

Taehyung memasuki gedung tersebut sambil merapatkan jaketnya agar merasa lebih hangat. Ia menaiki lift yang tersedia, Taehyung hanya memperhatikan penjaga gedung yang terlihat mengawasi penampakan jalan sebelum akhirnya pintu lift tertutup.

Sampai ditempat yang ditujunya Taehyung menekan bel interkom selama beberapa kali. Sepatunya mengetuk lantai marmer keemasan hingga berbunyi dentuman kecil. Lama sekali Taehyung menunggu hingga pintu tersebut terbuka menampakkan sesosok wanita cantik dengan mata yang terlihat sayu.

Sudut bibir pria tersebut tertarik keatas, sambil terkekeh. Tangannya terulur membelai pipi porselen wanita tersebut hingga terkejut berjingkat kebelakang.

"Good Night baby"

Suara baritone dan serak tersebut membuat Irene tersipu serta malu. Ia buru - buru menarik tangan Taehyung memasuki dorm grup dan menutup pintu cepat. Irene membawa Taehyung menuju ruang tengah yang terlihat gelap, sebelum mendudukkan dirinya diatas sofa.

Taehyung menghampiri Irene setelah melepas sepatu yang dikenakannya dan masker yang menempel di wajahnya. Masih dengan wajah bantal dan nyawa yang belum terkumpul penuh Irene menyadarkan kepalanya didada sang kekasih.