〖 — L O V E I O U S —〗
Suara decitan mobil yang melintasi tiap jalan beraspal itu mulai pudar, sedikit demi sedikit suara tersebut tidak terdengar lagi. Pohon yang melambai dengan tenang, bersamaan jatuhnya daun yang sudah menguning.
Irene merapatkan sweaternya sambil memandang jalanan yang begitu lenggang. ah, ia lupa sekarang berada dimobil bersama Taehyung. Tidak terasa sudah beberapa bulan ia tidak bertemu dengan pria itu terakhir kali, jika tidak salah itu waktu dirinya menghadiri pesta pernikahan Jongdae.
Lalu kemudian ia lost contact dan baru hari ini dirinya bisa bertemu Taehyung, walau sebenarnya Irene sendiri enggan. Bukan masalah atau apapun, Irene masih tidak ingin bertemu Taehyung itu saja. Tidak lebih tidak kurang.
Mobil Hyundai keluaran terbaru tersebut, berhenti di sebuah rumah makan tradisional Korea. Mungkin karena Taehyung yang memaksanya untuk bertemu, Irene juga melupakan kalau dirinya belum makan sehabis melakukan syuting project barunya dengan Seulgi.
Irene merapikan sebentar letak baju dan maskernya, bersamaan dengan itu pintu mobil bagiannya terbuka. Taehyung mengulurkan tangannya untuk menggapai Irene, rumah makan tersebut tidak terlalu ramai namun ada beberapa deret mobil yang menghiasi parkir tersebut.
Irene terkejut dengan hawa udara yang baru pertama kali ia rasakan, Irene pikir musim panas di Korea akan tetap panas jika malam hari tapi nyatanya tidak. Ia melirik pakaian yang digunakan oleh Taehyung, Ia menggunakan turtle neck sweater hitam yang dirangkap dengan jaket kulit serta ripped jeans dengan warna senada.
Irene juga baru sadar bahwa gaya rambut Taehyung, oh iya lakinya itu baru saja comeback dengan lagu terbarunya. Jangan lupakan kacamata bening yang membuatnya semakin tampan. Tapi tunggu sebentar
"kau yakin tidak akan membuat kegaduhan kan?, cepat pakai maskermu!" Taehyung mengabaikan perkataannya dan menariknya keluar dari mobil.
Irene menghela napas, ia tidak ingin ada kegaduhan apapun hari ini, perutnya sudah sakit menahan lapar dan datang bulan. Lebih baik menurut saja, daripada membuang suara sia - sia karena pria itu.
"Kupikir ini sedikit menghangatkanmu" tangan kanan Irene yang digenggam oleh Taehyung, mulai sedikit hangat dibalik kantong jaket yang dikenakan Taehyung. Sambil menuju tempat makan, Irene melirik lirik pemandangan yang terpapar saat mereka berjalan.
Oh iya karena ini adalah tempat makan tradisional sekali, tempat parkir pun berada cukup jauh dari restoran. Tapi meskipun kita berjalan mungkin pengunjung akan cukup puas karena, selama saat kita berjalan banyak pohon - pohon rindang serta pemandangan cahaya dari rumah yang terlihat jika dari atas.
"Kau tidak ingin, membuatku terdampar di tempat yang jauh dari kota bukan, Taehyung?" jika laki itu membawanya jauh dari seoul atau tempat apartemen mereka, lebih baik Irene pulang sekarang. Besok dirinya memiliki schedule padat bahkan mungkin ia juga lupa kalau ada banyak acara karena salah satu sunbaenim nya akan mengadakan party anniversary debut.
"Ngga sayang, jangan nethik dulu dong. Kamu sendiri ngga capek apa nethink terus sama aku?, udah ah ini cepetan jalannya badan kamu udah kedinginan ini" Iya juga Irene menggigil karena pakaian yang digunakannya ini lumayan simple.
Hanya berbekal flora long dress ungu ditambah hoodie putih dan sweater soft violet dan sneakers. Ia tidak sempat mengambil baju yang sedikit layak karena, kalau sempat pun Taehyung pasti nyuruh dia pakai dress juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Loveious.
Short Story[ ft. vrene ] Akan ku ceritakan sebuah kisah, tentang mereka yang tak terlihat didepan kamera namun ada dibaliknya. "orang bilang hubungan kami adalah kriminal.." "...tapi kami saling mencintai." proudly present by : © hara,2019.