Part 4

55 9 0
                                    


Semoga yang vote dapet pahala terus cepet ketemu jodohnya😂

🌹Happy Rading Gaes🌹

"Eh, itu gue tau dari__?" Arka menggantungkan ucapannya ketika melihat Pak Arnan tengah berlari menuju parkiran sambil meletakkan tasnya di kepala agar pakaiannya tak basah, karena rapat guru selesai para guru akhirnya pulang termasuk Pak Arnan, Pak Arnan adalah kepala sekolah di SMA Garuda.

"Kalian kenapa belum pulang, berdua-duan lagi di parkiran yang ketiga setan looh!" Ujar Pak Arnan setelah tiba di parkirkan dan melangkah kearah Ralia dan Arka."Bapak setannya." Batin Ralia.

"Ini kita baru mau pulang Pak." Ujar Ralia.

"Kalian pacaran yah?" Tanya Pak Arnan.

"Nggak Pak." Ujar Arka dan Ralia bersamaan.

"Terus kenapa berduaan disini?" Tanya Pak Arnan kembali.

Tiba-tiba seorang cowok tengah berlari menuju parkiran. Setibanya di parkiran cowok itu  menuju motornya dan menyalakannya tiba-tiba pandangan cowok itu mengarah ke Ralia.

"Ini lagi satu, dari mana baru mau pulang?" Tanya Pak Arnan saat melihat Dito tengah beranjak pergi dari parkiran. Yah cowok itu adalah Dito, Dito Adipati.

"Dia lagi, dia lagi!" Batin Ralia.

"Ralia." Ujar Dito sambil mematikan mesin motornya lalu melangkah ke arah Ralia.

"Eh, eeeeh, ditanya malah ngacangin bapak!" Ujar Pak Arnan. Gaul banget bapaknya.

"Eh, maaf Pak." Ujar Dito yang telah berdiri ditengah-tengah Pak Arnan, Ralia, dan Arka.

"Pak, kita pulang dulu yah!" Ujar Ralia yang tak memedulikan panggilan Dito, Ralia mengalihkan pandangannya dan menatap Arka. "Pulang yuk Arka!" Ujar Ralia dan di balas anggukan oleh Arka.

Arka pun masuk kedalam mobilnya lalu diikuti oleh Ralia. Arka membunyikan klakson mobilnya, membuat Pak Arnan dan Dito bergegas menyingkir dari depan mobil Arka. Arka menancap gas dan meninggalkan sekolah. "Mau nyari mati tuh anak!!" Umpat Dito dalam hati saat melihat Ralia diantar pulang oleh Arka.

***

Suasana menjadi hening saat Arka dan Ralia meninggalkan sekolah. Arka fokus menyetir sedangkan Ralia memilih fokus dengan pemandangan di balik jendela mobil Arka hingga ia lupa bahwa ada pertanyaan yang menggantung dipikirannya saat berada di parkiran sekolah.

"Arah rumah lo?" Arka membuyarkan keheningan tersebut tapi pandangannya tetap fokus ke depan.

"Eh, lurus aja nanti kalau ada perempatan belok kanan!" Ujar Ralia.

Sesekali Ralia melirik Arka, "Nih orang ganteng juga yah. Eh, kok gue jadi mikir gini sih?" Batin Ralia.

You Or YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang