Kata Kala Kita Kalai

Di gerbong yang gelap

tanpa terpejam, malam itu gelap ,
di luar atau di terowongan ,bahkan hingga ke dalam gerbong kereta api,

bukankah desing dan deru rel itu menemaniku berbicara,
bahkan jentik jarum arlojiku pun sesekali menyela,

akan sampai kah tuan di stasiun terdekat ?
waktu pun sarkas ,sedang perjalanan kemana?

diam! aku sendiri pun tidak tau apakah ini kereta atau bis kota.

-dzikarya-