Sembilan bocah dengan berbagai jenis sifat itu lagi ngumpul di rumah Sungwon. Nggak tau kenapa mainnya jauh banget.
Rumah Sungwon sama Taekhyeon itu hadap-hadapan, tapi letaknya di ujung komplek. Paling ujung.
Terus yang deket gerbang komplek itu rumahnya Yechan sama Yongha. Nah di tengah-tengah itu rumahnya Seunghwan, Junseo, sama Taewoo.
Mereka lagi main ke rumah Sungwon soalnya bocah imut itu lagi sakit.
"INI GIMANA GELAKINNYA?!"
Pelaku teriakan udah pasti Jinsung. Mereka lagi main mobil-mobilan. Daritadi Jinsung asal-asalan gerakin mobilnya sampe nabrak tembok mulu. Dia nggak tahu caranya gerakin remote-nya.
"Sini, aku ajarin," Junseo nyamperin Jinsung yang lagi sibuk lari kecil ngejar mobil yang dia setir.
Abis itu Junseo ngajarin Jinsung dengan sabar. Jinsung mangap sambil ngangguk sok paham. Terus dia mulai main lagi.
Tapi cuma bisa lurus.
Jadi kalo mau belok, mobilnya dia angkat terus dia pindah haluan, baru jalan lurus lagi.
"Mas Yongha, aku udah jago?" Yechan ikut teriak sambil ngelempar bola bekel.
Arena pertandingan bola bekel nasional kembali lagi.
Yongha megang dagunya sambil ngangguk-ngangguk. Sok-sokan jadi pelatih.
"Bukan gitu, ngelempar ke atasnya jangan tinggi-tinggi, terus ambil pit-nya juga harus cepet," seru Yongha.
"Loh, pit yang lain mana? Kok tinggal 3?" Seunghwan bersuara. Noleh kesana-kemari nyari pit yang ilang.
Tiga bocah itu mulai sibuk nyari pit.
"Olang sakit nggak boleh makan es klim," suara Taekhyeon kedenger dari ruang tamu.
Dia lagi ngomelin Sungwon yang rewel pengen makan es krim.
"Uwon pengen es klim yang ada gambal minionnya. Uwon pengen es klim, huwee," nangis deh tuh bocah.
Taekhyeon ngambil sesuatu dari dalem kotak mainannya Sungwon. Dan kembali sama sesuatu di tangannya.
"Nih," sambil ngasih minion kecil ke Sungwon.
Tangisan Sungwon makin keras.
"Itu bukan es klim, itu kan lobot minion punya Uwon. Lobot nggak bisa di makan, huwee."
Taekhyeon cengo. Abis itu dia milih keluar kamar nyusulin Taewoo dan Doyum yang lagi selonjoran di ruang tamu.
"Mas baca apa?" Tanya Taekhyeon dengan logat jawa dan cadelnya yang khas.
Mereka berdua noleh.
"Lagi baca dongeng. Boni, Snow Whitenya cantik, nggak?" Tanya Doyum.
Boni ngangguk.
"Aku pantes nggak jadi Snow White?" Tanyanya lagi sambil ngedipin mata berkali-kali.
Boni diem aja.
"Tuh, kan. Kamu nggak pantes jadi Snow White," sahut Taewoo.
Doyum manyun, "Oyum nggak mau jadi Cindelella tapi," rengeknya.
Sungwon jalan pelan-pelan dari kamarnya. Taewoo langsung bantu jalan Sungwon.
"Kok lame ada apa sih?" Tanya Sungwon.
"Oyum pengen jadi Snow White, pantes nggak, Won?" Doyum nanya.
Sungwon miringin kepalanya.
"Uwon ada piyama banyak. Bentuknya lucu-lucu, ada Snow White juga. Mas Oyum mau nyoba?"
Ditawarin kayak gitu, Doyum langsung berdiri dan ngibrit ke kamar Sungwon duluan.
Beberapa menit kemudian, dia keluar dari kamar Sungwon sambil masang senyum manis banget.
Terus lari-lari kecil ngitarin ruang tamu. Yang lagi latihan parkir mobil sama Junseo, yang lagi tanding bekel, ngalihin perhatiannya ke tuan puteri yang lagi menebar pesonanya.
"Wahh! Oyum cantik," celetuk Jinsung.
"Uwon masih ada banyak bajunya, hayuk ke kamal Uwon," seketika delapan orang langsung lenyap dan tinggal Doyum yang masih sibuk tebar pesona di ruang tamu.
Selesai ganti ke piyama, delapan bocah itu main lagi ke ruanh tamu.
Jinsung pake baju Spongebob. Gara-gara itu, ketawanya berubah kayak ketawanya Spongebob. Sungwon gigitin piyama yang dipake Seunghwan. Wortel. Kata Sungwon, wortel itu makanannya. Padahal dia lagi pake piyama penguin.
Taekhyeon ikut Doyum lari-lari sambil meluk erat boneka yang kepasang di bajunya.
Malem itu mereka rame banget. Main sampai lupa waktu.
Akhirnya sembilan anak itu tidur di kamar Sungwon yang syukurnya luas banget.
-END-
Up lagiiii
Btw puasa kurang berapa hari lagi si?
Seminggu ya?Semangat puasanya!
Babay.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Ramadhan'19 : PUASA -1THE9- [✓]
FanfictionSeries Ramadhan 1THE9 2019 : PUASA Kisah para bocil Wandenain melewati Ramadhan. Started : Wednesday, May 22 End : Wednesday, June 5