[1] Ramadhan'19 : PUASA -1THE9- [✓]

LEBARAN

"Buk?!"

Yechan pagi-pagi teriak sambil berantakin lemarinya.

"Baju koko Ichan yang tayonya warna biru mana?"

"Di situ, Chan. Cari aja. Soto ayamnya bentar lagi mateng, cari sendiri, ya?!" Ibunya balik teriak.

Yechan serasa mau nangis. "Tayo nya kok cuma warna ijo sama warna merah muda?"

***

"Mami, maafin Taewoo, ya? Kalo selama ini Mas ada salah sama Mami," Taewoo pindah ke Papinya.

"Mamiii," Jinsung duduk di hadapan Maminya sambil nunjukin eye smile-nya.

"Apa?"

"Maafin Ncung, ya? Kayaknya Ncung nakal banget, deh."

Mami ngelus kepala Jinsung lembut.

"Mami," Jinsung masang jurus lagi, "THL dong? Hehe."

***

"OYUM DULUAN!"

Tumben dua bocil ini berantem.

"Ih, Mas Jujun kan lebih tua dari kamu. Mas Jujun dulu yang minal aidzin wal faidzin ke Bunda sama Ayah."

"Nggak boleh. Oyum yang lahil batin duluan sama Bunda sama Ayah!"

"Mas!"

"Oyum!"

"Mas!"

"Oyum!"

"JUJUN DULUAN!"

"HUWAA, BUNDAA!"

***

"Bon, kamu kapan mudik?" Keluarga Yongha udah duduk manis di ruang tamu rumah Taekhyeon.

Dua anak mereka lagi duduk di depan rumah.

"Kata Bapak, Boni ke Sulabaya nanti sole, Mas."

"Oh. Aku berangkat ke Malang besok malah."

Taekhyeon ngangguk.

Sungwon keluar rumah dan nyamperin mereka.

"Halooo!"

"Minal aidzin wal faidzin, Uwon."

"Iya, Mas Yong."

"Mohon maaf lahil dan batin ya."

"Lahil batin juga, Boni."

"Ke lumah yang lain ayuk?" Ajak Sungwon.

"Aku udah selesai semuanya, Won," jawab Yongha.

"Yaudah ayuk sama aku aja."

Sungwon dan Taekhyeon jalan gandengan ke rumah-rumah yang lain.

***

"Abi, maafin Hwan ya kalo ada salah," Abinya ngangguk.

"Oh, iya, Bi," Seunghwan garuk kepalanya, "Seunghwan kurang hapalan An-Naba' aja Bi."

Abi senyum manis. "Nggak papa, meskipun udah nggak ramadhan, tetep di hapalin, ya?"

Seunghwan ngangguk semangat, terus nyamperin Umi di dapur.

Dari arah luar, beberapa anak teriak manggil Seunghwan.

"SEUNGHWAN? AYO KELILING BARENG!"

"MAS SEUNGHWAN UDAH DAPET THL BELUM? INCUNG DAPET DUA AMPLOP LOH!"

-TAMAT-

Terimakasih buat para pembaca setia yang udah nemenin cerita ini dari awal sampai akhir.

Sampai ketemu di Ramadhan selanjutnya dengan cerita yang lain.

Babay!^^