I'm Obsessed With You | PJM x YJN

02. accident

Mereka—Jeongyeon, Jungkook, Taehyung, Somi, dan Jimin sedang berada di kantin.

"Wei lo pada mau apa?biar gue yang pesenin."ucap Taehyung kemudian bangkit dari duduknya.

"Gue es teh sama nasi gorengnya ya! Ga pedes."ujar Somi.

"Gue juga, tapi nasgornya pedes."sambung Jungkook.

"Lo jim?"Taehyung menatap Jimin sedetik kemudian Taehyung mengernyitkan dahinya, Jungkook dan Somi yang heran dengan tatapan Taehyung kepada Jimin mulai mengikuti aktivitas pria itu.

Jimin, pria itu tengah menatap Jeongyeon dengan tatapan yang sulit di artikan. Bibirnya mengetup beberapa kali, seperti mencoba mengatakan sesuatu tetapi tidak bersuara sama sekali.

Jimin masih fokus dengan aktivitas nya tanpa menyadari bahwa ke3 temannya itu sudah menatapnya dengan tatapan bingung mereka.

"WOI JIM!"teriak Taehyung membuat Jimin juga Jeongyeon menoleh kearahnya.

"Lo ngapain ngeliatin Jeongyeon begitu?suka?"ceplos Taehyung, sambil memarkan senyuman kotaknya.

Jimin hanya menggelengkan kepala nya melirik Jeongyeon yang hendak bangkit dari kursinya.

"Em.. gue ke toilet dulu ya, sakit perut."Jeongyeon meninggalkan meja nya berjalan menuju toilet tanpa mengendahkan teriakan teman-teman nya yang sedari tadi memanggilnya.

"Dia kenapa?"tanya Jungkook kepada 3 temannya, mereka hanya menaikan bahu nya dan terdiam, sibuk dengan pikiran mereka masing masing.

.
.
.
.

"Gila Taehyung apa apaan sih pake ngomong begitu segala!"

Jeongyeon kini sedang berada di toilet wanita, ia menatap lekat dirinya di cermin besar yang memantulkan setengah badannya.

"Lagian ngapain tuh cowok ngeliatin gue gitu banget?"ia membuka keran air lalu membasuh wajah nya, untuk sekedar menyegarkan dirinya dari perasaan tidak nyaman yang sudah hadir sejak ia mengetahui bahwa Jimin diam diam memperhatikan nya.

Tak lama Jeongyeon melihat kedatangan Somi dari cermin dihadapannya, Jeongyeon berbalik,"Lah som?ngapain?"tanya Jeongyeon.

Somi menatap sinis kearah Jeongyeon,"ya nyamperin elo lah! Sekalian gue pengen ngomong."ucap Somi lalu bersender di antara wastafel toilet.

"Ngomong apaan?"

"Tentang lo.."
"Sama Jimin."

Jeongyeon mengernyitkan dahi nya, ia tidak mengerti dengan ucapan Somi. Apa maksudnya?Jimin?memang ada hubungan apa ia dengan Jimin?

"Maksudnya?"

Somi menghela nafas nya dan menatap lekat manik manik mata Jeongyeon,"Jimin itu yang mau gue comblangin sama lo!"ucapan Somi berhasil membuat Jeongyeon tersedak saliva nya sendiri.

"Uhuk.. uhukk... Lo.. ga serius kan??"

Somi hanya menatap malas Jeongyeon, untuk apa ia bercanda soal seperti ini?tidak ada gunanya. Lagi pula memangnya kenapa dengan Jimin?bukankah Jimin adalah seorang lelaki yang di idam-idamkan para wanita? dari SMP dulu Somi dan Jimin itu berteman baik. Somi tau betul sikap dan juga kriteria Jimin, ia tau semua tentang kehidupan Jimin termasuk kejadian yang dulu sempat hampir merenggut nyawa sahabat nya itu.

"Yeon dengerin gue ya, lo itu cocok banget sama dia. Jimin ganteng lo cakep, gue yakin dia bakal populer di sekolah ini. Tunggu aja beberapa hari lagi, nah dari pada Jimin keburu banyak yang deketin mending lo deketin dari sekarang."kata Somi, meraih kedua pergelangan Jeongyeon.

Jeongyeon? tentu saja terkejut dengan ucapan Somi. Somi tau betul bagaimana sifatnya, dan sekarang.. ia malah menyuruh Jeongyeon untuk mendekati seorang pria?yang bahkan sangat asing untuknya.