part 4

2.7K 208 13
                                    

Sebelum lanjut tekan ⭐ dulu ya

"Jadi apa rencana mu eonni?"

Setelah jihoon pulih chorong langsung kembali membawa kedua anaknya ke seoul. Dan tepat hari ini hayoung dan sehun menemuinya yang tidak sabar mendengar rencana yang sudah disusun chorong.

Pertama sekali chorong menceritakan kejadian sewaktu di gangnam ke mereka dan meminta jika mereka juga harus ikut mempermainkan suho.

"Kalian juga harus membantu ku. Kepala ku seperti mau pecah kalau belum membuat pria itu menyesal karena berurusan dengan park Chorong."

Kemudian chorong memberitahukan rincian rencana nya dan akan segera di lakukanya.

******

Hari ini tepatnya semua yang telah mereka susun akan di laksanakan. Chorong memandang pantulan dirinya yang memakai dress pendek yang mencetak lukuk tubuhnya. Juga make up tebal yang merias wajah nya. Biasanya chorong hanya memakai make up senatural mungkin.

(gambarnya mungkin seperti itu)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(gambarnya mungkin seperti itu)


"Owh eonni kau seperti model kelas atas. Kenapa tidak dari dulu saja kau pakai yang bagini pasti banyak yang mengantri." namjoo memuji chorong.

"Tidak nyaman pakai yang bagini joo-ah dan kali ini aku terpaksa." kata nya yang masih mengintari tubuhnya sendiri.

"Hayoung sudah meminta jadwal suho ke sekertarisnya. Pandai juga anak itu mencuri jadwal orang lain." chorong terkekeh membayangkan bagaimana hayoung kemarin tergesa-gesa ke dia dan memberikan jadwal suho. Hayoung katakan susah membujuk ibu nya tapi karena kelihaian nya akhirnya ibu nya setuju dengan permintaan anaknya itu dengan syarat pendekatan.

"Woahhh eomma neomu yeopo." puji suha.

"Eomma pergi dulu jangan nakal." pamit chorong kemudian masuk ke taksi yang sudah diPesan nya.

"Bye eomma!" teriak jihoon.

*****

Chorong sampai di tempat tujuan nya dan mencari pria itu. Matanya menangkap sekeliling, chorong heran kenapa pria itu membuat rapat di tempat ribut seperti ini,  bar.

Yah chorong cukup akui kalau bar ini adalah bar termahal di seoul tapi membuat kereja sama dengan perusahaan lain bukan di sini tempat nya.

"Lebih baik mereka ke cafe ku. Adem dan nyama. Cik dasar orang kaya." gerutu chorong.

Chorong harus berakting sekrang. Dan matanya menangkap suho yang tengah berbicara dengan seorang wanita.

Chorong kemudian memesan segelas vokda yang kadar alkohol tidak terlalu tinggi. Untuk memastikan jika akting berhasil. Jangan sampai suho merasa dirinya pura-pura jika tidak mencium alkohol di tubuhnya hah walau chorong memang hanya pura-pura.

Janda vs Duda?  End ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang