Setiap manusia selalu punya sifat alien nya sendiri. Itu kata sepupu gue. Iya, gue juga mengakui itu, setiap orang pasti punya.
Ada yang tiba-tiba jadi diem, jadi random, jadi nangis dan ketawa gila. Gue maklumi itu. Sampai gue masuk ke kelas ini, semua kemakluman gue sirna.
Karena kelas ini bukan kelas biasa, tapi kelas alien. Soalnya, ada aja kelakuan absurd tiap hari.
Sampai gue pening lihat nya.
Gue sama Ridwan baru aja sampai di parkiran sekolah. Kita semua diam ga ada yang ngomong, sampai ada polusi udara yang berisik banget.
"WEHH HAYOOO BERDUAAN DI SINI!!!"
Suara itu berasal dari belakang gue, tanpa gue noleh gue juga udah tau siapa itu. Kalandra pasti.
"Bacot lu kalender," sahut Ridwan yang masih di samping gue. Denger Ridwan bilang kalender pasti tebakan gue bener.
Gue noleh, mengikuti Ridwan berjalan di belakang nya. Dan ternyata benar, disana ada Kalandra, Yuta sama Rafandhan.
Manusia alien lainnya adalah Rafandhan. Rafandhan ini kalau di lihat dengan mata termasuk deretan cowo ganteng yang gue taksir di hari pertama. Gimana ga bisa naksir dia? Udah ganteng, pinter, punya dekik, pinter main basket —walau ga sehebat Ridwan— terus juga dia dulu pas kelas sepuluh jadi most wanted.
Tapi, gue sekarang kudu mikir ratusan kali kalau mau naksir dia. Iya, ganteng, tapi kelakuan nya ga kalah absurd dari Kalandra. Di hari pertama masuk, gue sempet rada baper di sepik dia.
Tapi kejadian selanjutnya,
"WEEEE KALANDRA MAY BOY!"
Dia teriak.
IYA DIA TERIAK. BISA BAYANGIN GAK, LO DI SEPIK SAMA COWO GANTENG, TERUS SOFT SAMA SUARA NYA HALUS BANGET, EH TIBA-TIBA DIA JADI KAYAK UPIN KETEMU IPIN.
Saat itu rasanya gue mau terjun.
Beda lagi sama Kalandra. Dari awal gue lihat dia, emang ada yang ga beres di kepalanya. Bukan emang ada sekarang sih lebih tepatnya ada yang ga beres di kepalanya.
Kalandra ini bukan tipe cowo biasa. Dia fanboy dari girlband Korea yaitu Twice. Gue yang memang demen Korea pasti tau Twice, tapi.... saat jam kosong hari rabu itu, Delya bawa laptop, rencana nya mau di buat presentasi. Karena jam kosong, laptop itu di pinjam sama Kalandra.
Gue mikir, paling main game online disana.
Akhirnya gue mojok sama Asia, nyari tempat yang enak buat rebahan sambil mikirin nilai ulangan dadakan yang baru aja terjadi tadi pagi.
Saat itu udara nya dukung banget buat gue tidur. Gue hampir tertidur tapi mata gue terbuka lagi. Sayup-sayup gue denger sesuatu yang gak asing.
"Asia lo denger sesuatu?" tanya gue menolehkan kepala menghadap Asia. Asia dengan malas membuka mata. Dia menyipit kan matanya berusaha mendengar sesuatu yang baru aja gue maksud.
Asia menghela nafas, "gue gak denger apapun," jawaban itu membuat gue kecewa.
"Kecuali musik nya Twice dari laptop Fidelya," lanjut Asia yang buat gue syok.
Gue mengangkat kepala berusaha mencari laptop Delya berada. Di sana! Pojok dekat meja guru.
Gue melongo gitu aja. Lihat kejadian yang benar-benar ga bisa dilupakan sampai sekarang.
Kalandra lagi cover dance sama Naraya. Ya kalau dance nya macho sih gapapa. Ini dance pakai lagu twice yang TT.
LAGU TWICE YANG TT ADOH.
KAMU SEDANG MEMBACA
11 IPS 1
Novela Juvenil[ S E L E S A I] Series of DC Highschool 11 IPS 1 bukanlah kelas yang banyak diceritakan seperti kelas-kelas lain. Kelas pojokan di koridor lantai dua ini seakan punya dunia sendiri. Dijuluki kelas aneh dan yang paling beda di seluruh penjuru DC Hi...