Part 12

77 0 0
                                    

Hari ini Kia tidak ingin pergi kemana-mana. Ia hanya ingin dirumah saja.

Tetapi, Hanum merusak harapan Kia.

Hanum

Kiaa

Kenapa num?

Sibuk gak? Gak lah pasti

Ada maunya ni. Ngomong deh langsung

Temenin basket Ki, mau ya?
Abis itu temenin ke mall
ada yg mau gue beli

Num, sejujurnya gue males:(

Ah Ki, dari pada lo di rumah bt
gak ada hiburan

Aelah

Udah cepet siap-siap,
gue otw rumah lu

Hanum memaksa Kia untuk menemaninya latihan basket dan meminta Kia untuk menemaninya ke salah satu mall. Dengan berat hati Kia pun mengiyakan ajakan Hanum.

🍁🍁🍁

Setiba di tempat latihan, mata Kia tertuju pada laki-laki yang memakai baju abu-abu yang sedang mendrible bola. Daffa dengan lincahnya memasukkan bola ke ring.

"Hanum, lo kenapa gak ngasih tau gue sih kalo ada Daffa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Hanum, lo kenapa gak ngasih tau gue sih kalo ada Daffa. Tau gitu kan gue gak ikut" ujar Kia kepada Hanum dengan nada sedikit kesal. Pasalnya Kia ingin menjaga jarak dari Daffa dan Rey.
"Ck, bukannya lo tau kalo Daffa juga anak basket?" Jawab Hanum kepada Kia.
"Astaga, iya ya gue lupa num. Pikiran gue gak kesitu" ternyata Kia lupa dan benar-benar lupa bahwa Daffa memang anak basket.

Selama Hanum latihan, Kia duduk di tepi lapangan.

"Hai Ki, tumben nemenin Hanum" sapa Daffa kepada Kia
"Eh, iya Daf. Tadi Hanum minta temenin latihan dan ke mall setelah ini" jawab Kia dengan detail
"Oh gituu, nanti malam ada acara?" Tanya Daffa kepada Kia
"Hm, ada ni Daf. Ibu minta antar ke rumah Tante hehe" jawan Kia. Sebenarnya Kia tidak pergi ataupun ada acara.
"Yah baru gue mau ajak nonton. Yaudah gak apa-apa deh, lain waktu bisa ya?" Tawar Daffa kepada Kia. Dan Kia menjawabnya dengan anggukan dan senyuman hangat miliknya.
"Yaudah Ki, gue lanjut latihan ya" Daffa meninggalkan Kia ke lapangan untuk melanjutkan latihannya.

"Akhirnya selesai juga lo, bt gue nih" gumam Kia kepada Hanum
"Hehe, sorry Kia ku" jawab Hanum dengan senyuman polosnya
"Eh ya Ki, nanti makan soto dulu yuk di depan jalan sana. Enak Ki, lo harus coba" tawaran Hanum kepada Kia
"Boleh, kebetulan gue juga belum makan nih" Kia menerima tawaran Hanum

Setelah Hanum dan Kia selesai makan. Mereka segera pergi ke mall yang Kia maksud.

"Num, lo mau nyari apa lagi? Pulang yuk kaki gue udah pegel nih" keluh Kia kepada Hanum
"Yaudah yuk, gue juga udah gak ada lagi yang mau dibeli" ujar Hanum kepada Kia

Akhirnya mereka pulang.
Sesampainya Kia di rumah, ia segera mandi karena badannya sudah terasa sangat lengket.

HURTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang