Team Dylan dan Brian
*Beberapa menit sebelumnya
"Uh, gue kebelet. Gue ke toilet bentar yah,ian" Ucap Dylan lalu segera keluar dan ninggalin brian sendiri dikamar ini
Brian duduk sambil nungguin dylan dari toilet, tapi karena bosen jadi dia berdiri dan jalan untuk cek-cek ruangan ini sekalian ngerekam suasana kamar ini. Brian ngeliat sebuah pintu dan mendekatinya. Perlahan ia membuka pintunya dan ternyata isinya adalah sebuah kamar mandi
"Yah si dylan, disini ada kamar mandi dia malah capek-capek cari toilet di luar" Gumamnya sendiri seraya menggelengkan kepalanya lalu menutup pintu itu kembali
"Gue nyusul aja deh, tapi siapa tau dia udah dapat toilet"Brian lalu mengurungkan niatnya untuk menyusul dylan dan kembali pada tempat duduknya semula dan menaruh senternya di meja agar menjadi seperti lampu
Brian menatap sekelilingnya dan melihat sebuah cermin besar. Karena penasaran ia memutuskan berdiri dan perlahan mendekati cermin itu seperti ada magnet yang menariknya untuk mendekat, semakin mendekat membuat suhu pada ruangan itu semakin dingin dan dingin. Hingga Brian sampai di depan cermin dia bukan hanya melihat dirinya dalam cermin itu dia juga melihat sebuah bayangan hitam yang berdiri jauh di belakang.
Namun bayangan itu perlahan mendekat membuat brian menjadi keringat dingin dan mulai takut, perlahan brian membalikkan badannya untuk melihat apa yang ada di belakangnya. Tapi, pada saat berbalik dia justru tidak melihat apa-apa. Lalu dia kembali melihat cermin kembali dan betapa kagetnya brian karena bayangan itu sudah berada tepat di belakangnya, dengan berani dia mencoba membalikkan badannya kembali, dan lagi-lagi dia tak melihat apapun. Dengan ragu dan takut dia melihat cermin kembali dan bayangan itu sudah tidak ada. Brian menghembuskan nafas lega, Namun saat berbalik ia berbalikMelihat itu Brian sontak kaget dan langsung berlari mengambil senter dan segera keluar dari kamar itu secepat mungkin. Setelah keluar kamar itu dia memutuskan untuk mencari dylan. Tetapi dia kembali dikejutkan oleh Dylan yang sedang ketakutan di arah sana. Dia ingin mendatanginya tetapi dia mengurungkan niatnya setelah melihat seorang anak kecil yang berdiri di depan dylan sekarang, dia ingin berlari menjauh tapi tidak mungkin dia meninggalkan dylan sendirian jadi perlahan dia mendatangi Dylan namun
'Brukkkk'
Dylan malah berlari kearahnya dan menabraknya
"Dy? Lo ngapain lari-lari??" Tanya Brian pura-pura tidak tau apa-apa
"Anjir lo Dy! Gua bukan homo! Jangan peluk-peluk gue kampret!"Kesal Brian karena Dylan tiba-tiba memeluknya
""Ian, tadi gua ngeliat hantu anak kecil sumpah!" kata dylan ketakutan, Brian berusaha menampilkan eksperesi setenang mungkin
"Ngaco lo akh, sekarang kita kembali kekamar tadi" Ucap Brian mengalihkan pembicaraan seraya berjalan ke kamar yang mereka tempati tadi diikuti dengan Dylan disampingnnya
Dia sebenarnya takut untuk kembali ke kamar tadi, tapi dia memberanikan dirinya karena kameranya dan barangnya juga masih disana, di kamar itu juga ada kamar mandinya dan Brian yakin bahwa sahabatnya ini belum buang air kecil jadi dia memutuskan kembali ke kamar itu
Setelah memasuki kamar kembali Brian berjalan menuju kesuatu tempat, lalu memanggil dylan
"Setelah gue cek ternyata ada kamar mandi disini, gue tadi niatnya pengen nyusul lo, tapi gua kira lo udah dapat toilet. Tapi lo lama banget perginya jadi gue nyusul lo siapa tau lo kesasar atau apa gitu. Eh, tau-taunya lo nabrak gue tadi sambil ketakutan" Jelas Brian lalu membuka pintu kamar mandi itu
"Sono lu masuk, jangan pipis di celana" Panggil Brian, lalu dylan berjalan masuk kedalam kamar mandi itu
"Sebenarnya gue juga ngeliat apa yang tadi lo liat,Dy" Gumam Brian pelan dengan nada takut lalu melihat ke arah cermin tadi lalu berjalan ke kursi yang dia duduki tadi mengambil kamera dan alat lainnya. Bersiap-siap pindah ke ruangan lainnya.
"Wuah, leganya" Ucap dylan senang seraya berjalan mendekati brian yang sedang mempersiapkan alat-alat mereka untuk pindah ruangan
"Loh? Bukannya kita baru aja disini? Kok lo udah mau pindah sih" Heran dylan, karena emang dia belum sejam di ruangan ini
"Kita pindah aja sekarang, gue udah bosen disini" Ucap Brian sesantai mungkin, karena kalau dylan tau kejadian yang dia alami di kamar ini tadi, brian yakin dylan akan langsung keluar dan tak akan mau lagi memasuki kamar ini.
"Yah, disinikan nyaman,Ian. Kasurnya empuk ada kamar mandinya juga" Ucap Dylan tak ikhlas
"Nyaman apanya, gue ogah kalau disini lama-lama" pikir brian
"Gak usah ngebantah, nanti lo gue ceritain deh. Ayo" Perintah dylan lalu mengangkat barang mereka menuju keruangan lain
"Oke deh. Sini gue pegang kameranya" Bantu dylan lalu menyusul brian keluar dari kamar itu. Saat dia ingin menutup pintu kamar itu dia kembali melihat kedalam kamar itu dengan senter sebagai penerangan karena sungguh dia tidak ikhlas meninggalkan tempat ini. Tapi betapa terkejutnya dia saat melihat sebuah bayangan hitam di dekat cermin, bayangan itu membuatnya merinding ketakutan dan segera menutup pintu itu lalu menyusul brian yang sudah agak jauh di depannya
"Pantesan aja si brian mau pindah, serem gitu" Gumamnya pelan dan takutTBC
Pendek? habis ide soalnya. Update di paksa ama adek jadinya gini
Lanjut???
🔜🔜🔜
KAMU SEDANG MEMBACA
TheHunters (The Winchester Mansion)
HorrorSalah satu kelompok Ghost Hunters yang bernama TheHunters yang melakukan pencarian hantu atau uji nyali di salah satu tempat terseram yaitu Winchester Mansion. Namun, ada hal mengerikan yang tak terduga yang mereka alami "Bella lo gak apa-apa?" Tan...