17 = Onegai 18+ ( お願いします。)

16K 855 96
                                    

Peringatan untuk yang masih dibawah umur atau masih belum bisa menahan anu itu iya. '-'

Mohon tekan kembali agar terhindar dari korban chapter kali ini.

______________________

Sasuke's POV -

"Berbaring!" titah Hinata padaku. Hinata memutar-mutar sabuk brown black milikku itu pelan. Tatapannya tak bisa ditolak, sangat lembut dan dalam, tapi juga tajam dengan kilatan gairah dari garis matanya.

Bisa apa aku? Aku menurut saja dan membaringkan tubuhku di atas kasur King Size.

Sekarang apa?

"Jangan bergerak!" Hinata mulai menindihku seraya mendorong kedua tanganku ke-tiang ranjang.

Apa-apaan ini. Aku dijajah istriku sendiri?

Hinata berhasil mengikat kedua tanganku pada tiang ranjang, sekarang Hinata menatapku dengan tatapan ....

Kami-sama, istriku nakal sekali, tapi aku suka ini.

"Aku akan menutup matamu, sayang!"

Apa?

"Aku tidak mau! Bagaimana jika aku tak bisa melihat tub--"

"Shuut!" Hinata menghentikan ucapanku menggunakan telunjuk jarinya. Jarinya merambat kebawah leherku dan mengusap dadaku yang masih terbalut rompi biru.

"Aku, yang menjadi kapten!"

Istri nakal!

Hinata benar-benar berniat menutupi penglihatanku. Dia mengambil Hitai-ate berlambang Konoha dan memasangnya pada mataku untuk mencegahku melihat.

Dapat kurasakan tangan nakal istriku yang membuka satu persatu pakaian yang kukenakan, termasuk celana panjangku.

Hinata Hinata Hinata ...!!!

"Eummph .... " Kurasakan benda lembab dan lembut menyentuh bibirku. Hinata mencium bibirku dengan lembut, kurasakan tangannya menekan tengkukku.

Kubalas ciumannya tak kalah menggoda. Hinata menggigit bibir bawahku, sukses membuatku membuka bibirku.

"Hnnn." Bisa kudengar lenguhanku sendiri saat lidahnya memasuki mulutku. Astaga, dia pintar sekali sekarang.

Tanganku gatal ingin menyentuh seluruh tubuhnya. Apalagi saat benda favoritku menempel pada dadaku. Aku benar-benar tidak tahan.

"Sasuke... Kau sangat menggoda." Tangan Hinata meraba dadaku, merambat ke perutku dan ....

Sial, sial, sial..!!

"Uggg-mmmm ...." Hinata mengelus juniorku dengan lembut. Hnnn, apa-apaan ini? Aku benar-benar sudah tegak dan mengeras hanya karena sentuhan kecil dari Istriku.

Jika aku membayangkan keadaanku yang bertelanjang penuh dengan Hinata yang masih memakai pakain dalam, rasanya aku benar-benar di jajah istriku sendiri.

ᴡᴀᴛᴀsʜɪɴᴏʜɪᴍɪᴛsᴜ [21+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang