Marriage Contract |✓Complete| [Taelice]

Prolog

Belajar memperbaiki hati itu tidak mudah. Perempuan memerlukan pelukan hangat dari pasangannya. Kemudian Laki-laki perlu ruang untuk menangis. Entah berapa kali sehari sirine ambulan menyala dan suaranya menguing keras. Pertanda di dalam sana ada manusia yang sedang sekarat. Lalu berapa banyak dari kita yang berteriak, memaki, dan menggonggong seperti anjing yang kehilangan sadar. Ia menggigit siapapun yang menyentuhnya.

Seorang wanita tergeletak di atas permukaan lantai yang begitu dingin dan kotor. Kedua bola matanya memerah dan napasnya tersendat-sendat menahan sebuah pukulan besar di punggungnya. Dia memeluk tubuhnya yang ikut basah akibat genangan darah. 

"Lisa!"

Suara yang terus memintanya untuk sadar pun terbata-bata. Lisa tidak dapat mendengar dengan begitu jelas. Tubuhnya benar-benar tersungkur kesakitan. Dia berakhir di dalam pelukan lelaki yang sempat dia benci hingga lubuk hatinya. 

"Lisa, tolong jawab aku. Bertahan, kamu akan baik-baik saja."

Pria itu memeluknya dengan erat. Darah berceceran di mana-mana. Seandainya semula mereka tidak bertemu, mungkin malam itu Lisa akan jauh lebih baik dari keadaannya sekarang. Namun, pertemuan sembilan bulan yang lalu itu membereskan semua perkara yang dirasa tak pernah selesai.

.

.

.

.

.

.

.

.

Tbc...

Haiii.... Readers... Sudah lama tak bertemu. Sekarang kita ketemu lagi di cerita yang lebih berbeda. Alur cerita yang berbeda, pemeran juga berbeda.

Kita berpindah ke dunia "ship" yang beda juga. Nikmati cerita dari cara kalian berimajinasi, bukan terpaku dengan pemeran.

Kalau cerita author mengecewakan kalian, maklum baru belajar, tolong tetap support dan vomen tentunya 🙌🙌.

Enjjjoooyyyy....