Tokoh/karakter dalam cerita milik Masashi kishimoto
.
She is mine||SH
by: Czcaax
.
.
.
🍭Happy reading🍭"Uchiha Sasuke..."
"..."
"Uzumaki Naruto"
"..."
"DIMANA KIBA, SAI, NARUTO DAN SASUKE?!!" Teriak Konan guru fisika yang sangat galak ke2 setelah Kurenai. Dia menatap tajam seluruh siswa, matanya menangkap 4 kursi kosong yang tidak berisi sama sekali itu tajam.
Ceklek!
Tepat dengan itu, ke4 murid yang membuat Konan marah di pagi yang indah masuk dengan santainya ke dalam kelas dan membuat seluruh pandangan siswa di kelas mengarah ke pintu.
"Kalian ber4 dari mana?!!!" bentak Konan menatap tajam ke4 muridnya itu.
"Terlambat bangun sensei," jawab Sai dengan senyum misteriusnya.
"Aku lupa membawa ponsel, dan tadi kembali lagi," jawab Naruto menunjukan senyum tanpa dosanya, alasan yang satu ini membuat beberapa siswa menahan tawa.
"Anjing ku mengikutiku, jadi aku kurung dulu," jawab Kiba menggaruk kepalanya yang tidak gatal sama sekali.
"Kau Sasuke?!!" Tanya Konan giliran menatap Sasuke.
Sasuke melirik Konan sekilas, "Aku malas kesini," Jawabnya datar, para Siswa menahan tawa mereka dan ada juga yang menganga mendengar jawaban Sasuke yang terbilang cukup berani apalagi ini di depan guru kiler seperti Konan.
"Sasuke ke ruang detensi hingga istirahat! Kalian keluar dengan tangan terangkat," kata Kurenai.
"Hah?!! Lebih baik aku ikut Sasuke, Sensei," kata Naruto.
"HIIHH, KALIAN BER4 INI, SUDAH SANA KE RUANG DETENSI!" kata Konan mendorong mereka dan menutup pintu kelas cukup keras lalu menghela nafas kasar.
"Lanjut ke materi," katanya mulai kembali menjelaskan materi fisika yang berhasil membuat beberapa siswa mengantuk.
.
.Kring Kring Kring!!!
Bel istirahat berbunyi, ke4 siswa dengan kemeja masing-masing yang di keluarkan dan dasi hitam yang tidak terpasang rapih di leher mereka keluar dari ruang detensi.
"Kan enak kalau di hukum di ruang detensi," kata Naruto meregangkan ototnya.
"Enak karena tidak ada penjaganya, coba saja kalau ada, mungkin tanganku sudah patah," kata Kiba, mengingat jika dia di hukum di luar kelas dengan tangan terangkat, pasti Konan akan terus memeriksa dan memastikan kalau tangannya benar-benar terangkat.
"Aku mau ke kantin," kata Kiba dan Naruto bersamaan.
"Bawa kan ini yah Sasuke," kata Mereka bersamaan lagi memberikan tas mereka ke Sasuke yang menatap tajam mereka.
"Bawakan juga punyaku," kata Sai tersenyum lalu memberikan tas nya kepada Sasuke.
"Hey!!!" Teriak Sasuke kesal tapi hanya di balas dengan tawa oleh ke3 sahabatnya, ia menatap 3 tas di tangannya dan dengan sedikit tidak ikhlas ia menaruh tas ke3 sahabatnya di meja masing-masing dengan sedikit kasar.
Saat ia duduk di mejanya, Hinata di kelas dengan bukunya. Sasuke bahkan tidak melihat jika gadis itu ada di kelas karena fokus dengan ponselnya dan 3 tas temannya.
Sasuke melihat ke arah pandang Hinata, papan tulis yang penuh dengan catatan materi fisika. Sasuke terus menatap wajah Hinata yang serius menyatat, Pipi chubby, bulu mata lentik, mata bulat, dan bibir merah alaminya.